ikardusAvatar border
TS
ikardus
Ibadah Haji Dibatalkan, Arie:Gimana Kalau Allah Buka Pintu Surga Tapi Indo Tak Masuk?


PR BEKASI - Aktor sekaligus komedian Arie Untung mengungkapkan kekecewaannya terkait keputusan pemerintah yang tidak memberangkatkan calon jamaah haji pada musim haji 2021 Masehi/1442 Hijriah.

"Kami gak diizinkan ke sana? Arab Saudi membuka pintu haki untuk beberapa negara, tapi Indonesia gak termasuk," kata Arie Untung, yang dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari unggahan Instagram @ariekuntung, Jumat, 4 Juni 2021.

Arie Untung mengatakan, sebenarnya yang membuatnya paling sedih bukan hal itu, tapi ketakutannya jika Allah SWT membuka pintu surga untuk beberapa negara, tapi Indonesia tidak termasuk ke dalamnya.

"Yang sedih bukan itu. Bagaimana kalau Allah membuka pintu surga untuk beberapa negara, tapi Indonesia gak termasuk?," kata Arief Untung.

"Coba kalau di dunia saja gak mau ditemuin kita? Gimana di akhirat?," sambungnya.

Menurut Arie Untung, izin masuk ke Arab Saudi hanyalah kebijakan manusia, dan semua pihak sudah berusaha maksimal. Namun bagaimana pun juga, tetap Allah segala penentu kebijakan.

Oleh karena itu, Arie Untung berharap, meski di dunia tak diizinkan untuk mengunjungi Baitullah, tapi semoga di akhirat nanti dirinya bisa bertemu Allah SWT.


"Kerinduan hati kami pasti terdengar. Jika pun sudah tidak ada izin sama sekali untuk kami menemui-Mu di Baitullah, minimal izinkan kami menemui-Mu nanti di Jannah ya Rabb. Aaminn," kata Arie Untung.

Sebelumnya, Pemerintah melalui Kementerian Agama kembali memutuskan tidak memberangkatkan calon jamaah haji pada musim haji 2021 Masehi/1442 Hijriah.

Arab Saudi telah memberlakukan pengetatan untuk penyelenggaraan Ibadah Haji 2021 dan hanya 11 negara yang diizinkan untuk melakukan ibadah haji pada 2021.

Akun Twitter resmi Kementerian Dalam Negeri Arab Saudi @MOISaudiArabia pada 30 Mei 2021 menyebutkan negara itu memperbolehkan calon jemaah dari 11 negara untuk melakukan ibadah haji pada 2021, yaitu: Amerika Serikat, Inggris, Irlandia, Italia, Jepang, Jerman, Prancis, Portugal, Swedia, Swiss, dan Uni Emirat Arab.

Jemaah yang diperbolehkan untuk mengikuti Ibadah Haji 2021 adalah jemaah yang telah divaksin COVID-19. Vaksin yang digunakan juga harus sudah mendapatkan izin penggunaan darurat dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). 

Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas mengatakan keputusan pembatalan keberangkatan jemaah haji Indonesia pada 2021 karena belum ada kuota yang diberikan oleh Kerajaan Arab Saudi sebagai otoritas di Kota Suci Mekkah-Madinah. Keputusan itu tidak hanya terjadi pada Indonesia, tetapi juga banyak negara lain.

Menag Yaqut pun menegaskan dana haji jemaah Indonesia tetap aman dan tidak digunakan untuk biaya pembangunan.

“Setoran pelunasan Biaya perjalanan ibadah haji dapat diminta kembali oleh jemaah haji yang bersangkutan. Jadi uang jemaah aman. Dana haji aman. Indonesia juga tidak punya utang atau tagihan yang belum dibayar terkait haji. Info soal tagihan yang belum dibayar itu hoaks," kata Menag Yaqut.

"Karena masih pandemi dan demi keselamatan jamaah, pemerintah memutuskan bahwa tahun ini tidak memberangkatkan kembali jamaah haji Indonesia," ujar Menag Yaqut Cholil Qoumas di Kantor Kemenag, Jakarta, Kamis, 3 Juni 2021.

Pembatalan pemberangkatan jamaah haji itu berdasarkan Keputusan Menteri Agama Nomor 660/2021.

Keputusan tersebut juga diambil setelah dilakukan koordinasi dengan berbagai pihak seperti DPR RI, kementerian/lembaga, organisasi keagamaan, asosiasi travel, dan sejumlah unsur lainnya.

Baca Juga: Yakin KPK Tetap Independen Usai Jadi ASN, Ruhut Sitompul: Saya Tak Mau KPK Itu Ada Negara di Dalam Negara

Alasan tidak memberangkatkan haji karena pihak Arab Saudi hingga saat ini tak kunjung membuka akses haji bagi jamaah luar negeri termasuk Indonesia. Akibatnya pemerintah tidak punya cukup waktu untuk menyiapkan pelayanan dan perlindungan bagi jamaah.

Di sisi lain, alasan keamanan dan keselamatan karena pandemi Covid-19 menjadi salah satu keputusan menunda pemberangkatan haji.

"Ini semua menjadi dasar pertimbangan dalam menetapkan kebijakan. Apalagi tahun ini juga ada penyebaran varian baru Covid-19 yang berkembang di sejumlah negara," kata Yaqut Cholil Qoumas.***


https://www.google.com/amp/s/bekasi....esia-tak-masuk

https://mobile.


https://mobile.


https://mobile.
Diubah oleh ikardus 04-06-2021 12:49
Proloque
b.omat
viniest
viniest dan 7 lainnya memberi reputasi
8
5.3K
144
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
670KThread40.3KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.