Sebuah laporan mengabarkan jika aplikasi WhatsApp sudah mengungkapkan bahwa pengguna yang menolak untuk menyetujui perjanjian privasi baru yang diajukan oleh perusahaan tidak akan kehilangan akun mereka, tetapi mereka akan kehilangan beberapa keuntungan dalam aplikasi tersebut.

Yang artinya, pengguna WhatsApp yang menolak aturan privasi baru tetap bisa menggunakannya layanan WhatsApp. Akan tetapi, pengguna yang menolak aturan tidak akan mendapatkan fitur secara penuh.

Pengguna aplikasi WhatsApp sebenarnya telah menerima pemberitahuan selama beberapa bulan terakhir yang meminta mereka untuk menerima persyaratan dari kebijakan privasi WhatsApp yang baru. Dimana syarat salah satunya adalah mengijinkan Facebook memberikan kendali atas data yang dapat dibagikan melalui WhatsApp.


Mark Zuckerberg sudah menegaskan jika data privasi pengguna WhatsApp tidak akan disalahgunakan oleh Facebook, namun Mark juga sangat paham kekecewaan penggunanya atas kebijakan baru yang telah menimbulkan banyak masalah dan kontroversi atas persepsi buruk terhadap WhatsApp.

Menurut situs resmi WhatsApp, dalam upaya untuk menenangkan kekhawatiran pengguna tentang pembaruan kebijakan privasi baru, perusahaan mengeluarkan pernyataan penjelasan yang menyatakan bahwa pengguna WhatsApp di semua ponsel dan perangkat dapat terus menggunakan akun mereka meskipun mereka tidak menerima kebijakan yang baru.

Kebijakan privasi baru pada WhatsApp akan tetap dilakukan dan pihak WhatsApp akan tetap mengingatkan penggunanya sampai batas yang ditentukan. Jadi bagi pengguna yang memilih untuk menolak kebijakan akan terus menerima pemberitahuan tentang persyaratan baru sampai pengguna memilih untuk menyetujuinya.


Jika pengguna tak kunjung menyetujui kebijakan baru dalam waktu yang ditentukan maka pengguna WhatsApp akan kehilangan beberapa fitur dan fungsi aplikasi diantaranya tidak bisa membuka menu obrolan atau Chat WhatsApp.

Pengguna juga tidak akan dapat menjawab panggilan masuk dari aplikasi dan hanya bisa menjawab dan membaca pesan dari notifikasi saja dan setelah beberapa minggu, akun akan berhenti menerima pesan dan panggilan masuk.

Jika akun WhatsApp tetap tidak aktif selama 120 hari, perusahaan akan menghapusnya secara otomatis, sehingga pengguna sekarang dapat beralih dan mencari aplikasi perpesanan yang berbeda, atau menerima kebijakan privasi baru untuk terus menggunakan WhatsApp.



Referensi: indianexpress.com - WhatsApp 2021 privacy policy: What happens if you don’t accept and other details