Sumber: link gambar

Hampir semua orang pasti menyukai yang namanya kegiatan belanja. Belanja adalah kegiatan kita dalam rangka untuk membeli dan memenuhi kebutuhan sehari-hari.

Mulai dari membeli pakaian, alas kaki, perlengkapan alat rumah tangga, membeli bahan-bahan sembako dan membeli sayuran-sayuran serta buah-buahan.

Tempat atau lokasi untuk kita berbelanja itu juga banyak, seperti misalnya Warung, Toko, Minimarket, Pasar, Swalayan atau Supermarket hingga Mall.

Kalau TS pribadi belanja dimana saja oke Gansis asalkan ada yang buat belanja alias money😁. Ya, iya kalau kita tidak mempunyai uang sebagai alat tukar pembayaran mana mungkin kita bisa berbelanja. Mungkin itu namanya mengambil tanpa bayar alias nyolong 😁. Jangan sampai deh Gansis kita itu berani mencuri karena hal ini tidak baik dan juga berdosa.

Di momen Ramadan ini juga banyak orang yang sibuk belanja untuk kebutuhan sahur dan juga berbuka puasa. Kemudian, yang tak kalah menarik juga adalah berburu takjil saat menjelang berbuka puasa. Oh ya, apalagi nanti kalau menjelang hari Raya Idhul Fitri orang-orang pasti sibuk membeli makanan untuk hidangan di meja seperti aneka kue-kue kering, sirup dan makanan ringan lainnya.

Biasanya orang-orang sih akan berburu hal ini kalau ngga ke Supermarket ya ke Minimarket terdekat. Kalau TS malas pergi jauh biasanya membeli di Minimarket terdekat mau Indoatau Alfa sama saja.

Nah, setelah kita berbelanja ke Minimarket dan membayar belanjaan kita di kasir pasti akan diberi struk pembelian atau pembelanjaan. Dimana di situ tertera item atau barang apa saja yang kita beli, lalu harga barang dan berikut dengan jumlah total yang harus dibayar.

Ada sebuah kabar unik yang TS ambil dari sebuah sumber dimana di situ tertera sebuah gambar struk belanja yang diambil pada tahun 1992. Di gambar tersebut tertera total jumlah belanja Rp 42.000 kita sudah berhasil membeli barang sebanyak itu.

Kalau tidak salah tahun 1992 TS masih batita Gansis dan wajar saja di jaman itu masih murah meriah ya? Contohnya saja harga permen di jaman atau era 90 an ini Rp 100,00 kita bisa dapat dua buah bahkan bisa dapat 3 kalau jenis atau merek permennya tertentu.

Makanya ane pribadi tidak terlalu heran, tapi cukup tercengang juga apabila dibandingkan dengan jaman sekarang dimana kebutuhan pokok serba mahal. Belanja sebanyak itu kita harus merogoh kocek kurang lebih Rp 200.000 😁.

Ya, begitulah rotasi kehidupan dan perkembangan teknologi yang kian pesat membuat kita juga harus sedikit untuk pandai berhemat 😁. Kalau nggak, bisa-bisa terlalu boros dan tekor juga sih. Belum gajian lagi uang sudah habis 🙈.

Sumber: referensidan opini pribdi.