Sampah Aja Bisa Dimakan, Bukti Bahwa Segala yang Ada di Dunia Tak Ada yang Sia - Sia


Kita seringkali meremehkan sampah karena dianggap sudah tidak punya fungsi dan nilai guna lagi. Mungkin gerakan daur ulang adalah sesuatu yang biasa kita dengar dan sudah mainstreamdalam memperlakukan sampah plastik dan bahan sekali pakai untuk kerajinan tangan maupun cinderamata. Bagaimana dengan sampah - sampah bahan organik seperti sisa makanan dan bahan yang bisa membusuk lainnya? Sebagian besar memang hanya dibiarkan membusuk begitu saja, menunggu lalat datang untuk menelurkan larva di atasnya dan menebarkan aroma yang tidak sedap.

Siapa sangka jika sampah organik tidak cuma bisa dibuat untuk pupuk kompos saja, tapi juga bisa dimakan. Ha ... dimakan? Makan sampah dong!

Faktanya sampah berbahan dasar organik mampu didaur ulang sebagai media tumbuh bagi hewan serupa serangga yang bernama ilmiah Hermetia illusens atau Black Soldier Fly. Kayak gini nih lalatnya :


Jadi bahan organik sisa rumah tangga berupa kulit buah, sayuran dan sisa makanan tadi diolah menjadi substrat tempat hidup Black Soldier Flyyang larva - larvanya dijadikan pakan ternak. Larva - larva ini memiliki kandungan protein yang tinggi menyamai tepung ikan dan bagus bagi hewan ternak. Sangat solutif bukan? Ketimbang mencemari lingkungan dan menimbulkan polusi udara, lebih baik sampah dipakai untuk bahan produksi makanan ternak.

Ide brilian ini tercetus dari seorang pria bernama Rendria Labde, pemuda yang pernah bekerja di Jepang selama 3 tahun dan memutuskan resign untuk serius menekuni bisnis larva lalat. Sebuah ide yang sangat out of the box. Dimana tidak banyak orang yang mau bergumul dengan sampah dan hewan menggelikan seperti larva, dia justru nyemplung ke dunia yang banyak tak disukai orang. Usaha yang dirintisnya juga tidak membutuhkan banyak modal karena bahan bakunya yang berupa sampah organik dapat dia dapatkan dengan mudah dari tempat pembuangan sampah yang setiap hari stoknya selalu melimpah. Kini dia menaungi rumah produksi pakan dari larva besutannya sendiri dengan nama Magalarva Indonesia dengan omzet ratusan juta setiap bulannya. Gara - gara sampah dia bisa jadi kaya, gila nggak tuh?

Sungguh luar biasa ya gansist! Hal tersebut mengajarkan kepada kita bahwa segala apa yang ada di dunia ini tidak diciptakan sia - sia. Semua punya peran dan fungsinya masing - masing, bahkan sekelas sampah yang sudah dianggap manusia sebagai barang yang tak berguna pun nyatanya masih bisa bermanfaat ketika dia ditemukan dan dikelola oleh orang - orang yang tepat, yakni orang - orang yang mau berfikir dan berkarya. Bukan mereka yang hanya suka rebahan saja, mencari banyak alasan untuk tidak memulai dan selalu diselimuti ketakutan dalam melangkah.

Ane @adnanami  pamit, jangan lupa follow akun ini untuk mendapatkan update thread inspiratif lainnya. Kalian juga bisa berkunjung ke halaman kaskus ane dengan klik gambar di bawah ini! Sampai jumpa kembali di lain kesempatan. Jangan sungkan untuk saling sapa di kolom komentar thread ini ya!



Referensi:
1.Start up larva lalat
2. Black Soldier Fly