Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

de.payensAvatar border
TS
de.payens
Dea Raup Rp15 Juta per Bulan dari Prostitusi Online
Koran SINDO
Rabu, 24 Maret 2021 - 16:12 WIB


Dea Raup Rp15 Juta per Bulan dari Prostitusi Online

JAKARTA - Praktik prostitusi semakin menggurita. Para wanita pencari lelaki hidung belang banyak menjajakan dirinya di media sosial. Sangat simpel mencari wanita model tersebut terutama di aplikasi Michat.

KORAN SINDO berusaha masuk ke aplikasi tersebut untuk mencari bagaimana mereka bertransaksi dengan pelanggannya. Di aplikasi ini, didapat seorang wanita bernama Ratna (nama samaran) lengkap dengan fotonya. Statusnya tertera “open” atau no basa-basi.

Saat diterima pertemanan, Ratna langsung memberikan chat tarif dan syarat untuk mem-booking-nya. Untuk short time, wanita berambut panjang ini meminta tarif Rp500.000 untuk sekali kencan, sementara Rp2 juta untuk long time.
No anal, wajib kondom, wajib DP. Kalau serius, langsung datang saja ke Kalibata City. Setelah terjadi kesepakatan, Ratna lalu memberikan nomor ponsel untuk bertemu.

Gambaran di atas menunjukkan betapa mudahnya mencari pekerja seks komersial (PSK) online melalui aplikasi online. Beberapa pelaku prostitusi mengaku melakoni bisnis tersebut bukan hanya untuk kebutuhan ekonomi, tapi juga gaya hidup.

Model wanita seperti ini banyak dilakukan wanita di bawah umur. Salah satu pelaku prostitusi yang berhasil ditemui mengaku terpaksa beralih profesi dari pekerjaan terapis pijat dan spa ke prostitusi karena tempat tersebut tutup selama pandemi Covid-19.

Dea—begitu dia dipanggil telah menggeluti profesi sebagai penjaja seks online sejak satu tahun belakangan. Wanita berusia 23 tahun ini menjajakan dirinya melalui aplikasi Michat.

Dia memasang foto dirinya dan memberikan kode “open” di statusnya. Dengan kata-kata tersebut, maka para pria hidung belang sudah mengetahuinya. Dea membuka sebuah unit apartemen tipe studio. “Awalnya saya sewa harian, tapi sekarang bulanan. Kalau bulanan, lebih murah, Rp3,5 juta,” kata Dea belum lama ini.

Pendapatannya yang sekarang lumayan besar ketimbang di tempat lama. Dalam satu bulan dia bisa mengumpulkan sekitar Rp12 juta hingga Rp15 juta per bulan dengan tarif Rp500.000 untuk short time dan Rp1,2 juta long time sekali kencan. Sehari dia bisa melayani dua hingga tiga pria hidung belang ke apartemen tersebut.

(ymn)

https://metro.sindonews.com/read/374...ine-1616576600

===

Quote:


emoticon-Leh Uga

***

Ex-terapis pijat dan spa meleng dikit langsung terjun ke prostitusi online

Sebagai contoh Dea dan Ratna mematok ST 500k; LT 1200k - 2000k, mereka bisa ditemui di Daerah Kalibata JakSel.. dan tanpa "Mami" mereka sudah bisa beroperasi sendiri berkat Aplikasi MiChat

Urusan bisnis yg satu ini bahkan Pandemi pun nggk menyurutkan kegiatan transaksi secara drastis,

Sang WP ternyata bukan hanya terdesak memenuhi kebutuhan ekonomi, tapi juga gaya hidup


emoticon-Traveller

Spoiler for Joke Bapack2:


___

Spoiler for Coffee Shop:
primawidhie
kumaniaks
tien212700
tien212700 dan 5 lainnya memberi reputasi
6
3.7K
41
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
671.9KThread41.7KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.