Assalamu'alaikum Gansis

Selamat pagi Gansis. Selamat berweekend ria.



Thread kali ini aku menceritakan tidak jauh dengan cerita jaman dulu. Kenapa? Momen seperti ini tidak bisa dilupakan. Apalagi yang tinggal di desa, ada saja cerita sedih, bahagia, ataupun di luar logika.

Kalau cerita-cerita itu sudah biasa dan tidak masalah, tetapi yang dalam pikiranku saat ini adalah larangan-larangan dari orang-orang jaman dulu sangat meyakinkan. Sehingga mau tidak mau harus percaya dan parahnya lagi takut jika melanggarnya akan terkena musibah.

Padahal kalau kita pikirkan hal tersebut belum bisa diartikan, sebenarnya itu benar adanya atau hanya candaan saja.

Larangan apa sih yang dimaksud? Nih, berbagai larangan yang di luar logika jaman dulu. Mitos atau fakta!

1. Jauhi tanaman porang



Porang adalah tanaman yang sekarang lagi digandrungi karena kalau dijual mahal harganya. Kenapa harus dijauhi? Dulu, orang-orang hanya melarang dan tidak memberikan alasannya. Alhasil semua pun terkecoh hingga sekarang. Katanya, porang itu makanan ular. Kalau didekati, awas digigit ular.

Nyatanya, porang bukan makanan ular. Tidak boleh didekati karena anak jaman dulu suka sekali yang aneh-aneh. Umbi porang ini getahnya kalau mengenai kulit kita, gatalnya luar biasa, hampir tidak bisa hilang.

2. Dilarang mendekati tanaman kledong



Kledong semacam buah yang berbentuk oval dalamnya seperti markisa. Baunya yang menyengat tapi rasanya manis. Berwarna merah kalau matang. Anak jaman dulu dilarang mendekati tanaman kledong katanya tumbuhan itu sarangnya genderuwo.

Namun, tidak benar adanya. Nyatanya buah kledong itu sangat langka dan banyak yang mengincarnya karena rasanya yang enak. Harumnya yang sangat wangi seperti bunga, banyak yang menganggap buah kledong adalah makanan genderuwo. Anak jaman dulu tidak boleh mendekati tanaman itu. Yang kutahu, orang yang melarang agar puas mengambilnya. Ada-ada saja.

3. Nemu uang di jalan jangan diambil



Sayang kalau tidak diambil meskipun itu uang receh. Rejeki nomplok bagi beberapa anak. Kalau diambil sedikit ragu jika ingat larangan itu. Katanya kalau tetap diambil harus pakai tangan kiri tapi nanti uang kita akan hilang dua kali lipat.

Menurutku, boleh saja mengambil uang tersebut. Lebih baik pakai tangan kanan. Sedekahkan sebagian kepada orang yang membutuhkan kalau uang yang ditemukan nominalnya besar. Atau bisa juga beli jajan dan dibagikan pada teman-teman.

4. Lewat jam 3 sore dilarang tidur



Anak jaman dulu ada yang penurut dan nakal. Pulang sekolah bukannya tidur malah main sampai menjelang sore. Nah, biasanya jam 3 sore hawanya yang sejuk membuat mata jadi mengantuk. Akan tetapi, orang tua melarang karena tidak baik tidur lewat jam 3 sore. Alasannya tidak jelas. Ada yang bilang nanti diculik makhluk ghaib.

Menurutku, tidak ada sangkut pautnya dengan makhluk ghaib. Alasan yang logis adalah tidur jam segitu membuat badan tidak segar malah jadi sakit semua. Apalagi waktunya Magrib tiba, jadi tidak boleh bermalas-malasan.

5. Makan harus dihabiskan agar ayam tidak mati



Ada yang mempraktekkan pada anaknya saat ini? Anak sekarang sangat kritis tentang hal-hal nyeleneh kalau tidak ada bukti. Ada yang tidak menghiraukan atau menurut atau menjawab kalau dia tidak pelihara ayam maka diperbolehkan menyisakan makanannya. Jadi, bujukan tersebut sebagian tidak mempan.

Kenapa orang dulu selalu mengatakan begitu saat anaknya makan? Karena agar anak dulu terbiasa menghabiskan makanan di piringnya. Menyisakan sesendok nasinya saja tidak boleh karena mencari beras sangatlah sulit. Jadi, anak agar bisa menghargai nasi yang diperoleh dengan susah payah.



Itulah beberapa larangan yang diluar logika. Setelah tahu alasannya, apakah masih percaya sampai saat ini. Ada lucunya juga kalau percaya sampai sekarang ini gara-gara alasan yang belum jelas. Jadi, semua sudah tahu kan dan tidak ragu lagi.