NovellaHikmiHasAvatar border
TS
NovellaHikmiHas
5 Reaksi Kecewa Seseorang yang Sering Dilakukan, yang kelima Enggak punya Iman!

Dampak Akibat Sering Dikecewakan


Assalamualaykum warahmatullahi wa barakatuh

Hingga saat ini, masuk tahun 2021, memasuki tahun ke dua sejak munculnya virus baru yang bernama Covid 19, nama itu diambil dari tahun munculnya di akhir tahun 2019. Tetapi masih saja membuat gelisah.

Semoga kita semua mampu melalui ujian virus tersebut dengan penuh kesyukuran dan kesabaran. Aamiin.

Bukan hidup namanya, jika tanpa ujian. Tidak ada kata bahagia, apabila tiada kecewa dalam perjalanan hidup.

Tidak ada satu manusia pun yang hidup di bumi ini, tidak pernah merasa kecewa. Meski kadar kekecewaan setiap orang bisa jadi berbeda, walaupun kasus yang sama.

Dari kadar kecewa yang berbeda, tentulah reaksi yang ditimbulkan dari kekecewaan itu pun juga tidak akan sama. Berikut ini beberapa ragam reaksi yang boleh jadi anda pun pernah melakukannya:

1. Menangis


Meneteskan air mata, sering kali terjadi pada seorang makhluk yang bernama wanita, meski terkadang kaum adam pun juga pernah mengalaminya.

Untuk sebagian orang yang hatinya cukup lembut, reaksi inilah yang seringkali mereka tempuh saat mereka mengalami kesedihan, kekecewaan, ketidak sukaan, kejengkelan atau pun depresi.

Baiknya reaksi ini tidak merugikan orang lain, ia hanya merugikan dirinya sendiri karena menghabiskan waktunya dengan menangis. Biasanya sebagian orang akan merasa lega dengan cara menangis ini.

Quote:


Tentu saja menangis yang dibenarkan harusnya menangis karena takut kepada-Nya.

2. Marah


Untuk pribadi temperamental, biasanya mereka akan melampiaskan sesuatu yang tidak cocok dengan marah-marah. Meski terkadang ia sudah tahu bahwa marah itu buruk atau dapat merugikan, tetapi akan tetap ia lakukan.

Karena baginya dengan marah itu dapat meredakan kejengkelan ataupun kekecewaannya. Tidak bisa disalahkan sepenuhnya jika ia memilih hal ini, sebab ia bisa bersikap seperti itu pun ada faktor yang menyebabkannya, bisa jadi karena pola asuh, kadang juga pola pikir, lingkungan dan masih banyak lagi apa yang melatar belakanginya.

Quote:

Quote:

Quote:

Banyak sekali sebenarnya dasar-dasar yang menunjukkan bahwa marah harus ditinggalkan dan keutamaan menahan marah.
Karena dengan marahlah setan berbahagia. Jika ingin marahmu ingin reda, berwudulah! Karena api setan itu bisa reda dengan air wudu.

3. Memaki- maki



Mengeluarkan kata-kata kotor, hinaan juga celaan terkadang pula menjadi solusi bagi sebagian orang untuk menyelesaikan masalahnya. Usaha meredakan kemarahan.

Namun, usaha semacam itu, alih-alih terselesaikan masalahnya justru menambah masalah baru yang membuatnya lebih emosi.

Mengapa demikian? Tentu orang memaki-maki itu ada orang lain sebagai obyek maki, caci dan hinaannya. Otomatis obyek atau orang lain yang menjadi sasaran itu tidak akan terima jika diperlakukan seperti itu.

Lalu bagaiman? Pastilah obyek yang menjadi korban keganasan lisannya itu akan membalas, sehingga akan memicu kemarahan dengan cara memaki-maki kembali.

Quote:


4. Mengurung Diri


Upaya sebagian orang untuk menstabilkan emosinya, ada yang dengan cara menyendiri.

Menyendirinya terkadang merenungi atau instropeksi mengapa sampai terjadi sesuatu yang tidak mengenakkan menurutnya. Ada juga yang menyendiri dalam rangka bertaubat atau menyesali hal-hal yang telah berlalu darinya. Ia adukan keluh kesahnya kepada sang kuasa dengan menyendiri.

Cara seperti ini lumayan tidak melibatkan dan merugikan orang lain. Dan ia akan merasa lega setelah beberapa saat atau bahkan ada yang beberapa hari dalam rangka mendamaikan gejolak hatinya.

Quote:


5. Mengakhiri Hidup


Mengakhiri hidup karena depresi atau kecewa akan takdir hidup, adalah jalan keluar yang tidak benar.

Memang benar, ia tidak lagi memikul beban hidup, tetapi ia akan berhadapan dengan pemilik kehidupan. Ia harus mempertanggung jawabkan di mahkamah-Nya kelak.

Hanya orang-orang yang tidak memiliki iman sajalah yang akan mengambil cara ini dalam menyelesaikan masalah hidupnya.
Quote:


Untuk itulah, kewajiban bagi orang-orang di sekitarlah yang harus benar-benar peduli dengan orang-orang yang terancam depresi dan putus asa, supaya tidak melakukan perbuatan haram itu.

Semoga bermanfaat dan tercerahkan dalam memilih tindakan ataupun bersikap.

Wassalamualaykum warahmatullah


Penulis : NovellaHikmiHas
Narasi : Oppri
Sbr gbr: google, pinterest, dokpri
DianAhmadKaskus
Alfan.Frink
ceuhetty
ceuhetty dan 17 lainnya memberi reputasi
18
2K
49
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
KOMPAK (Komunitas Penulis Aktif Kreatif)
KOMPAK (Komunitas Penulis Aktif Kreatif)
421Thread647Anggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.