• Beranda
  • ...
  • The Lounge
  • Raja Edward VIII, Menanggalkan Gelar Raja Demi Cinta Seorang Janda Amerika

palapanusaAvatar border
TS
palapanusa
Raja Edward VIII, Menanggalkan Gelar Raja Demi Cinta Seorang Janda Amerika


Hello GanSis selamat hari Selasa dan selamat beraktivitas buat GanSis
Baik yang masih sekolah, kerja atau aktivitas lainnya semangat dan selalu bersyukur atas apa yang didapat hari ini. Nah TS kali ini mau menyampaikan satu kisah dari kerajaan Inggris. Jika pada thread sebelumnya TS membahas beberapa Presiden Amerika yang menemui Ratu Elizabeth II, kali ini topik yang diangkat masih sama di lingkup keluarga kerajaan Inggris.

Jika beberapa bulan atau hari yang lalu muncul tayangan Pangeran Harry dan Meghan Markle di wawancara oleh Oprah Winfrey mengenai kehidupan Harry dan Meghan saat masih menjadi anggota keluarga kerajaan, serta keputusan Pangeran Harry yang memilih melepas gelar Duch and Duchess of Sussex salah satu gelar bangsawan yang di berikan oleh sang nenek, dan memilih melepas gelarnya dan menetap di Amerika demi sang istri. Maka ditopik ini sebenarnya sang paman dari sang Ratulah atau nenek dari Pangeran Harry yang awal mula melepaskan gelarnya sebagai raja Inggris demi cinta seorang janda berkewarganegaraan Amerika.

Mungkin kisah antara Pangeran Harry dan paman dari Ratu Elizabeth II yakni Raja Edward VIII mungkin bisa dibilang hampir sama keduanya memilih menanggalkan gelar kebangsawanan demi cinta mereka, namun bedanya dalam hal ini sang Paman dari sang ratu melepas gelarnya sebagai Raja Inggris dan menyerahkan tahtanya kepada Raja George VI ayah dari Ratu Elizabeth serta kakek buyut dari Pangeran Harry. Raja Edward VIII lebih memilih Wallis Simpson seorang janda berkewarganegaraan Amerika yang lahir pada 1896 di Pennsylvania, dengan nama asli Bassie Wallis Warfield.


Sumber Gambar Google Image

Lalu Wallis ini menikah pertama kali dengan suaminya yakni Earl Winfield Spencer Jr., seorang penerbang Angkatan Laut Amerika Serikat. Beberapa bulan setelahnya, tepatnya pada 8 November 1916, mereka pun menikah di Gereja Episkopal Kristus di Baltimore, Amerika Serikat. Namun, pernikahan mereka tidak berjalan lancar hingga akhirnya mereka bercerai pada 10 Desember 1927. Lalu setelah perceraiannya dengan suami pertama Wallis Simpson pindah ke Inggris dan bertemu dengan suami kedua yang merupakan seorang eksekutif pelayaran, Ernest Aldrich Simpson. Keduanya lalu menikah pada 21 Juli 1928 di Kantor Catatan Sipil di Chelsea, London. Nah saat masih menjadi istri Ernest Simpson kemudian Wallis Simpsonpun berkenalan dengan sang raja yakni Edward VIII.

Kisah cinta Edward dan Wallispun berlangsung setelah pertemuan mereka yang pertama kali saat itu. Walaupun Edward tahu Wallis masih berstatus istri orang lain tetap cinta membutakan Edward, bahkan saat itu Raja George V yakni ayah Edward pernah melarang Edward berhubungan dengan wanita yang sudah memiliki suami. Kendati demikian hubungan Edward dan Wallis masih berlanjut, hingga sang ayah wafat dan Edward dengan nama asli Edward Albert Christian George Andrew Patrick David, di nobatkan sebagai raja dan menjadi Raja Edward VIII, ia tetap menjalin hubungan dengan Wallis Simpson, hingga Wallis di ajak disetiap pesta kerajaan dan sempat dikenalkan kepada sang ibu yakni Ratu Mary, selain di ajak disetiap pesta kerajaan Wallis dan Edward diketahui sering menghabiskan waktu berlibur bersama hingga Edward di catat sering memberikan barang mewah kepada Wallis kendati belum ada perceraian antara Wallis dan sang suami kala itu.


Sumber Gambar Google Image

Karena saat itu peraturan gereja dan kerajaan menyebut bahwa Raja tidak boleh menikahi seorang wanita yang suaminya masih hidup, namun hal ini ditentang oleh Edward. Hingga akhirnya saat itu sang perdana menteri hingga Uskup Agung Catenbury bertanya kepada sang Raja perihal dirinya akan menikahi Wallis yang merupakan sebuah Pelanggaran aturan dari Gereja Inggris saat itu. Hingga akhirnya Wallis mengajukan cerai kepada suaminya pada tahun 1936 di bulan Oktober, dan berselang perceraian Wallis Simpson dan sang suami berjalan, tepat 325 hari Raja Edward memutuskan menanggalkan jabatannya sebagai Raja Inggris dan menunjuk sang adik Albert Frederick Arthur George (ayah dari Ratu Elizabeth II) sejak 11 Desember 1936, yang kemudian mengambil nama George VI.


Sumber Gambar Google Image

Setelah turun tahta Edward kemudian memilih meninggalkan Inggris dan tinggal di Prancis tepatnya di sebuah villa di wilayah Cote d’Azur, Prancis. Lalu tahun 1937 Wallis dan Edward melangsungkan pernikahan di Chateau de Cande, Prancis, walaupun tanpa dihadiri anggota keluarga kerajaan Inggris namun keduanya diberikan gelar Duch and Duchess of Windsor. Setelah kematian Edward Wallis menghabiskan hidupnya dengan cara tidak mempublis dirinya ke media hingga akhir hayatnya di tahun 1986 di Paris dan Wallis Simpson kemudian dikuburkan disamping makam sang suami di Kastil Windsor Inggris. Semasa hidup Wallis dikenal perempuan cerdas dan di nobatkan sebagai Woman of the Year oleh majalah Times Inggris karena dia dikenal dapat mengguncang hierarki dari kerajaan Inggris. Jika GanSis menonton serial The Crown yang menceritakan kisah hidup sang ratu GanSis dapat menyaksikan bagaimana masa kecil sang lilybet (sebutan dari ratu Elizabeth) berubah ketika sang ayah di nobatkan menjadi seorang raja menggantikan sang paman.


Potret Penobatan Raja George VI ayah Ratu Elizabeth Sumber Gambar Google Image

Namun walau begitu tetap mungkin jika sang Paman tidak memberikan tahta kepada sang adik mungkin Ratu Elizabeth II tidak akan menjadi ratu dengan masa kepemimpinan terlama mengalahkan sang nenek buyutnya yakni Ratu Victoria dengan masa jabatan 65 tahun. Bagaimanapun pepatah mengenai cinta itu buta bener adanya ya GanSis, walaupun Wallis Simpson adalah janda yang telah menikah 2 kali tapi cinta membutakan mata dari Edward sendiri yang kekeh menikahi Wallis dan perkataan yang diucapkan oleh Edward saat memutuskan untuk memberikan tahtanya kapada sang adik menjadi bukti bahwa kekuasaan tidak bisa mengalahkan cinta seperti yang dia ucapkan “Sangat mustahil melakukan pekerjaan sebagai raja tanpa bantuan dan dukungan dari perempuan yang saya cintai,” katanya saat melakukan siaran radio pada 10 Desember 1936.

Jadi kalau GanSis berfikir pangeran Harry adalah anggota keluarga kerajaan inggris yang pertama memilih melepaskan gelar demi sang istri, GanSis salah besar justru sang paman dari sang neneknyalah yang pertama kali meninggalkan tahta untuk wanita yang sangat ia cintai, hingga kalau GanSIs melihat serial The Crown season 1 tampak jelas kebencian sang Ibu yakni Queen Mary terhadap Wallis karena membiarkan sang anak turun tahta yang belum genap 1 tahun.

Nah GanSis itu tadi sepenggal perjalanan cinta yang rumit dari keluarga kerajaan Inggris, walaupun rumit tapi seru untuk disimak hingga banyak spekulasi yang terjadi ketika Pangeran Harry dan Meghan Markle memutuskan meninggalkan Inggris dan hidup serta menetap di Amerika.

Segitu aja thread dari TS hari ini, TS ucapin terimakasih buat GanSis yang nyimak thread TS ini sampai jumpa di thread berikutnya.

emoticon-Ngacir2emoticon-Ngacir2emoticon-Ngacir2emoticon-Ngacir2emoticon-Ngacir2

Quote:



minhakim20
isu152
b4perman
b4perman dan 25 lainnya memberi reputasi
26
7.8K
76
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The LoungeKASKUS Official
922.7KThread82.2KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.