Kebangkitan Ivan Perisic dan Christian Eriksen di paruh kedua Serie A Italia musim ini seakan menjadi pembelian baru bagi sekuad Nerazuri besutan Antonio Conte, keduanya sama-sama memberi kontribusi yang sangat positif bagi Inter Milan, yang dibuktikan oleh penampilan mereka sejak paruh musim ke 2 SerieA 2021.


Www.Facebook/interMilano

Bahkan media Italia LA Gazzeta Dello Sport menyebutkan bahwa kebangkitan Ivan perisic sebagai sebuah kepingan puzel yang hilang, yang telah dicari oleh Antonio Conte untuk sayap kiri Inter Milan. Pemain sayap asal Croasia ini emang mengalami sebuah kesulitan yang nyata ketika ditempatkan di sektor sayap kiri Inter dalam mode bertahan yang otomatis jadi LB/bek kiri, namun Conte tak henti-hentinya meyakinkan Verisic bahwa dia mempunyai kemampuan untuk menempati posisi tersebut. Dan saat ini, upaya Conte itu membuahkan hasil. Verisic menjadi pilihan utama di sektor kiri, menggantikan Ashley Young.


Www.google.com

Sama halnya dengan verisic, Eriksen juga mendapati momen kebangkitan yang sama dengan verisic, siapa yang menyangka dirinya yang sudah dilabeli siap dilepas pada bulan januari lalu oleh CEO inter Beppe Morata, sekarang menjadi pemain inti di skuad Antonio Conte.


Www.facebook.interisti

Eriksen sukses membuktikan diri kepada Conte, bahwa dia layak di pertahankan, dengan menampilkan permainan yang ciamik dalam mengatur lini tengah inter milan. Dan saat ini Eriksen mampu menggeser Gagliardini dan Arturo Vidal di lini tengah inter milan.

Bahkan TuttomercatoWeb meyakini bahwa permainan Inter Milan akhir - akhir ini bukan sebuah kebetulan. "Inter Milan musim ini memainkan sepakbola yang bagus dan itu bukan sebuah kebetulan. Conte sukses meningkatkan beberapa mekanisme penting di tim ini, namun sisanya berkat Christian Eriksen, dia bermain maksimal, berkat beberapa sentuhan nya dia sukses mengatur tempo penyerangan inter yang terlihat lebih cepat, dan dia juga sukses meringankan beban yang ditanggung oleh Marcelo Brozovic".

Patut kita saksikan, apakah verisic dan Eriksen akan menjadi pemain yang konsisten dengan penampilan ciamiknya! Atau malah sebaliknya?



Sumber :

Www.INTERISTI.com