Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

sumirynAvatar border
TS
sumiryn
Cinta Tak Terbalaskan
Pernah suatu waktu, ketika diri ini berharap akan cinta sejati. Sesungguhnya, tak pernah terlintas jika orang yang kuanggap cinta itu adalah dia.

Pertemuan kami singkat. Dalam waktu cepat bahkan hati ini sudah terpikat dengannya. Namanya tidak akan kusebutkan. Karena selain menoreh cinta. Ia pun orang yang menoreh luka begitu dalam.

Semua bermula karena kecerobohan. Awalnya, aku mengira dia sosok yang baik. Sampai pada hari itu aku pun terbuai oleh kalimat cinta yang ia ucapkan.

Ah, anak remaja yang baru kenal cinta. Julukan itu rasanya memang pantas untukku. Kala itu, hujan turun deras. Aroma tanah khas yang terkena air menguar di udara.

Betapa saat itu Aku merasa bahagia. Di saat-saat hujan yang gerimis setelah hujan lebat. Dia mengantarku pulang. Memang hanya dengan jalan kaki. Namun, entahlah begitu terasa indah.

Dulu, tak kusadari pernyataan cintanya yang detik itu membuatku melayang hanya sebuah dusta. Ego dia untuk menaklukkan wanita.

"May, mau nggak kamu jadi pacar aku?" Itulah pertanyaan dia kala itu.

Sungguh, membuat jantungku ingin memberontak keluar. Wajahku pun pasti sudah memerah saat itu. Dan bodohnya kala itu pun aku percaya padanya.

"Ya, aku mau," jawabku begitu antusias.

Sejak saat itulah kami menjadi sepasang kekasih. Bulan-bulan pertama baik-baik saja. Hingga, setengah tahun hubungan itu kami kehilangan kontak. Tak pernah saling menghubungi. Kasarnya dia menggantung hubungan.

Sempat kuterpuruk. Menagis setiap mengingat tingkahnya yang berubah. Sampai pada waktu kami di pertemukan lagi.

Sialnya, kata yang dia ucap setelah lama tidak bertemu bukan sebuah kepastian. Namun, dengan santai ia berkata padaku.

"Maaf, ya. Selama kita nggak kontekan, sebenarnya aku udah selingkuh sama temen kamu. Temen kita dulu. Kamu ingat dia, kan? Sebenarnya juga aku nggak cinta sama kamu. Aku minta maaf, ya May."

Hancur. Hancur sekali perasaanku. Ternyata sebanyak apapun kucoba menaklukkan hatinya. Dia tak pernah membalas kasih yang kucurahkan padanya.

Setelah itu, kupilih memaafkannya karena bodoh. Namun, ia ternyata kembali berulah bermain di belakangku.

Cukup, kataku dalam hati. Akhirnya, dengan berat hati kurelakan dia pergi dengan janda cantik. Yang memang pasti lebih dariku.

Biarlah berakhir. Kisah cintaku dengannya. Kurelakan perlahan, meski menyakitkan. Karena nyatanya, cintaku tak pernah terbalaskan.
madjoeki
tien212700
aryanti.story
aryanti.story dan 3 lainnya memberi reputasi
4
523
10
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Heart to Heart
Heart to HeartKASKUS Official
21.8KThread27.8KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.