netral.newsAvatar border
TS
netral.news
Gubernur Sulsel Diciduk KPK, Denny S Anggap Cuma Ikan Teri 'Gak Sebanding Risikonya'
INDOZONE.ID - Pegiat media sosial Denny Siregar berkicau mengenai penangkapan Gubernur Sulawesi Selatan Nurdin Abdullah oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Melalui akun Twitter @Dennysiregar7, Denny menanggapi artikel yang memberitakan uang Rp1 Miliar yang disita KPK dari Nurdin.

"Makin kesini, uang yang dikorupsi makin kecil aja... Gak sebanding ma resikonya," cuit Denny.

Denny kemudian berkicau mengenai tangkapan KPK yang dinilainya sebatas ikan teri.

"Kenapa @KPK_RI kalo nangkep cuman dapet ikan teri, tapi kalau @KejaksaanRI selalu nangkep ikan paus puluhan triliun yang berlangsung di era pemerintahan SBY seperti Jiwasraya?? Karena @KPK_RI dari dulu bisanya cuman nyadap2 doang, trus OTT. Beritanya yg digedein. Gak sanggup kembangkan kasus korupsi yg canggih..Komisi Penyadapan Korupsi, tepatnya..," tulis Denny.

Denny juga membandingkan anggaran KPK serta kasus kerugian negara yang ditanganinya.

"Anggaran operasional @KPK_RI disetujui Rp 1,3 triliun atau seribu tiga ratus milyar rupiah.. Dapetnya kasus 1 milyar, 2 milyar.. Kapan balik modalnya ??" tulis Denny.

Seperti diketahui beberapa kasus korupsi yang dibongkar KPK belakangan ini antara lain: suap Harun Masiku sebesar 400 juta, korupsi lobster Menteri Kelautan Edhy Prabowo sebesar 4 Miliar Rupiah dan korupsi Bansos Menteri Sosial Juliari sebesar 10 Miliar Rupiah.

Sebelumnya, Gubernur Sulawesi Selatan Nurdin Abdullah diciduk Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Jumat (26/2/2021) lalu. Dia tiba di Gedung KPK, Jakarta pada Sabtu (27/2/2021) pagi.

Dia diduga terlibat kasus infrastruktur jalan di daerahnya.

Nurdin lahir di Parepare, Sulawesi Selatan, 7 Februari 1963. Dia merupakan lulusan S3 Doctor of Agriculture Kyushu Universitas Jepang pada 1994.

Nurdin juga diketahui merupakan Guru Besar akultas Kehutanan Universitas Hasanuddin.

Karier politik Nurdin mulai cemerlang saat menjabat Bupati Bantaeng selama dua periode. Yakni 2008-2013 dan 2013-2018.

Pengalaman itu membuat sejumlah tokoh mengusungnya pada Pilgub Sulawesi Selatan pada 2018 silam.

Kala itu, Nurdin diusung oleh tiga parpol. Ketiganya adalah PKS, PDIP, dan PAN. Dia akhirnya berhasil terpilih sebagai Gubernur Sulawesi Selatan periode 2018-2023.

https://www.google.com/amp/s/www.ind...ding-risikonya
dungu_83rat
dungu_83rat memberi reputasi
1
1K
16
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
670KThread40.3KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.