Assalamualikum Agan dan Sista.

Jahe adalah salah satu rempah yang banyak manfaat dan kegunaannya. Biasa digunakan untuk bumbu masakan dan juga minuman. Seperti wedang jahe yang bermanfaat untuk menghangatkan tubuh.

Cara membuat wedang jahe pun sangat mudah. Cukup rebus air tambahkan beberapa irisan jahe juga gula aren. Kalau GanSist tidak mau pakai gula aren, bisa juga gunakan madu. Diminum waktu musim hujan agar tubuh tetap terjaga kehangatannya.

Namun, di thread kali ini bukan mau ngebahas wedang jahe. Tapi tentang budidaya jahenya. Tanaman herbal tahunan yang bernilai jual tinggi. Saat ini di tempatku harga jual jahe sedang melambung alias mahal dari biasanya.

Ternyata teknik penanamannya pun sangat mudah loh GanSist. Selama pandemi ini aku jadi banyak di rumah saja. Jadi sering bantuin bapak bercocok tanam. Salah satunya nanam jahe.

Nah, aku mau berbagi teknik budidaya jahe ala bapakku. Yuk disimak GanSist!

Pertama yang perlu GanSist lakukan adalah persiapan lahan tanam. Buatlah lahan seperti tanggul. Usahakan ditanah yang gembur dan bebas gulma. Agar rimpang jahenya bisa berkembang biak dengan leluasa tidak tertekan seperti dilahan yang padat. Jadi, jika lahan tanaman jahe sudah mulai padat, lakukan pengolahan tanah agar menjadi gembur kembali.

docpri (usia sekitar dua mingguan)

Kemudian kalau lahan sudah siap, lakukan pemilihan bibit yang sehat tidak terserang penyakit. Biasanya bibit jahe yang tidak sehat, disekitar rimpang akan ada bercak putih seperti jamur.

Setelah pemilihan bibit selesai, kita mulai teknik penanaman. Jarak tanam perlu diperhatikan kata bapakku. Jangan asal tanam. Karena jika jarak terlalu dekat, rimpang jahe tidak akan bisa tumbuh dengan maksimal. Jarak tanam yang dipakai bapakku itu sekitar 10-15cm.

docpri

Selanjutnya, setelah penanaman selesai, kita perlu memperhatikan pemupukan. Kenapa perlu diperhatikan? Karena kata bapakku pemupukan itu memegang peranan penting untuk meningkatkan hasil rimpang.

Pupuk yang biasa bapakku gunakan itu pupuk kandang. Dilakukan saat pertama kali membuat lahan dan empat bulan kemudian. Cukup sedikit-sedikit saja jangan berlebihan karena bisa membunuh batang jahe.

Yang terakhir, kita harus telaten menyingkirkan gulma. Karena gulma yang tumbuh disekitar jahe dapat menghambat perkembang biakan jahe.

docpri

Begitulah GanSist cara budidaya jahe ala bapakku. Ternyata selain ditanam pada lahan yang luas, jahe juga bisa ditanam dengan metode Bag Culture.Yaitu pemanfaatan karung bekas semen. Cara perawatannya pun sama seperti tanaman jahe dilahan luas. Metode ini bisa digunakan bagi GanSist yang tidak cukup lahan untuk bercocok tanam.

docpri

docpri (dua bulan lagi siap panen)

Nah, yuk Agan dan Sista bisa mencoba budidaya jahe ketika diam di rumah saja. Manfaatkan waktu untuk hal yang bermanfaat.

docpri (usia sekitar sebulan lebih)

Lampung, 26 Februari 2021

Purwanti Pratama

foto: milik pribadi