ribkarewangAvatar border
TS
ribkarewang 
Seperti Apa Sih Rasanya Kenal Mantan Pembunuh?


Hai GanSis kali ini ane mau berbagi sedikit pengalaman yang agak ekstrim. Walau pun menurut ane agak sedikit aneh membuat hati jadi teringat kerasnya hidup. Bukan tentang bicara jagoan atau pemberani tapi bisa jadi adalah suatu keterpaksaan asal jangan jadi pekerjaan.

Pertama ane kenal seorang mantan pembunuh itu di kepulauan Riau, saat itu umur ane masih 17 tahun. Duduk di samping pria dari Sulawesi tampak tenang dan sopan, dua hari kemudian baru tahu kalau dia baru keluar penjara dan itu adalah kasusnya yang ke-2 yang tertangkap, yang tidak tertangkap entah berapa korbannya.

Tapi yang ane heran, orangnya santai, tidak terlihat kalau tangannya penuh darah. Benar-benar orang tidak akan menyangka. Nah yang ke-2 teman ane sendiri, sama-sama DO waktu SMA, bedanya kalau ane tidak ada biaya, dia karena nakal, ya mabuk ya obat-obatan.



Nah yang dia bunuh teman SMP ane, agak ribet sih, masalahnya pun tidak terlalu berat sebenarnya. Usia mereka pun saat itu sudah 22 tahun. Tapi kalau teman ane yang ini benar-benar luar biasa, keluar penjara langsung tobat benar-benar tobat. 7 tahun penjara banyak membuatnya belajar jadi orang baik. Terakhir ane ketemu tahun 2010 dia sudah ngajar ngaji, juga sering dakwah di jalanan, merangkul mereka yang ada di jalan salah.



Ada lagi yang ane kenal tapi hanya sekilas karena itu pun saat suami ane kena masalah dengan perusahaan dan dapat vonis 3 bulan penjara, otomatis ane jadi kenal beberapa pesakitan di sana.

Yang pertama satu orang pembunuh yang dengan bangganya mengaku sudah membunuh salah satu musuhnya, tapi saat dengar vonis 10 tahun penjara langsung menangis. Yang kedua ada 4 orang karena diduga melakukan pengeroyokan dan pembunuhan berencana. Saat melihat anak istri mereka jujur ane sedih. Apa sih yang membuat mereka berpikiran pendek sampai nekat. Akhirnya anak istri jadi korban, hukumannya pun rata-rata 7-10 tahun penjara.

Yang ketiga seorang Bapak yang pendiam sekali, bahkan kalau lihat dari badannya dia tidak terlihat sudah membunuh 3 orang. Alasannya saat itu karena membela diri melihat anaknya di keroyok. Seorang Bapak yang rela melakukan apa pun demi sang anak, walau pun salah tapi itu suatu bentuk rasa sayang dan pembelaan orang tua pada anak.



Paling sedih terakhir, itu ane kenal di salah satu penjara, duluu ada wanita yang sanggup membunuh suami, selingkuhan dan anak-anak tirinya. Waktu ane dengar ceritanya, jujur ane tidak bisa berkata-kata. Rasa sakit yang dia terima begitu hebat sampai tidak ada air mata, katanya, Tuhan yang tau hatiku, manudia hanya mengira-ngira. Biarlah Tuhan yang menjadi hakimku, hukum dunia hanya memenjara jasmaniku, tapi tidak ragaku.

Entah apa maksudnya, tapi dia wanita yang kuat dan hebat menurutku, sanggup melewati semua rasa sakitnya. Membunuh memang salah, dosa dan itu menyakiti banyak orang, ntah korban maupun keluarga tersangka. Tapi ada yang memang membunuh karena situasinya atau karena memang jalannya harus begitu, entahlah hanya Tuhan yang tahu. Karena hidup mati rahasia-Nya.

Oke sekian cerita hidup yang bagikan, misalkan GanSis bertemu atau kenal mantan pembunuh, jangan langsung anggap dia penjahat, kita tidak pernah tahu alasannya melakukan itu semua.

Quote by: RR

Foto Pinterst
Sumber Opini pribadi

andrerain5
Negrod
tien212700
tien212700 dan 13 lainnya memberi reputasi
14
2.9K
34
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The LoungeKASKUS Official
922.8KThread82.3KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.