gambar

Kisah - kisah perjuangan dan penjajahan sangat menarik untuk dibaca. Sering kita baca dan dengar kisah diskriminasi terhadap penduduk indonesia, penderitaan rakyat indonesia hingga kisah - kisah yang pilu tentang masa penjajahan.

Pada masa penjajahan Belanda, pemerintah Hindia belanda mulai menerapkan sebuah undang undang yang membagi penduduk hindia belanda menjadi tiga golongan. Undang - undang ini dikenal dengan UU Regerings Reglement yang disahkan pada tahun 1854. Golongan tersebut terbagi antara golongan Eropa dan Jepang, Timur Jauh, dan bumiputra

[URL=https://nationalgeographic.grid.id/amp/132539925/ketika-orang-arab-dan-tionghoa-membuat-resah-pemerintah-kolonial
]gambar[/URL]

Awal mulanya UU Regerings Reglement bertujuan untuk mengatur dan menata kehidupan penduduk di Hindia Belanda menjadi lebih baik lagi. Namun nyatanya terjadi penggolongan yang mengarah kepada diskriminasi antar etnis.

Golongan timur jauh meliputi bangsa tionghoa dan bangsa arab. Menurut pemerintah kolonial Belanda, golongan ini memiliki fungsi penting dalam mengatur perekonomian dan mengontrol kehidupan strata yang lebih rendah yakni strata bumiputera/pribumi.


gambar

Agar tidak mengacaukan sistem pemerintahan maka Hindia Belanda memberikan sekat antar etnis dan golongan pada strata timur jauh. Tujuan penyekatan ini adalah agar antar etnis di golongan timur jauh tidak berkoalisi dan berbalik melawan pemerintah Hindia belanda. Sebagai contoh adanya penyekatan tersebut, tidak heran banyak perkampungan arab dan pecinan yang masih bertahan hingga sekarang.

Etnis Tionghoa pada masa Hindia Belanda diberikan fasilitas yang baik bahkan sekolah khusus Tionghoa. Seiiring berkembangnya pendidikan saat itu maka banyak oemuda tionghoa yang sadar terhadap posisi mereka yang berada di bawah strata eropa. Sehingga pada masa pergerakan nasional berdirilah kelompok Tiong Hoa Hwee Koan (THKK) yang menginspirasi lahirnya organisasi lain seperti boedi oetomo.

gambar

Gerakan yang dilakukan oleh etnis Tionghoa juga menginspirasi golongan arab Hadhrami yang terpecah-pecah antara golongan sayid dengan syarif. Golongan ini berkembang dan berdiri organisasi persatuan arab indonesia dan sarekat islam.

Dari kelompok timur jauh tersebut muncul kesadaran bahwa Indonesia merupakan tanah airnya. Dan akhirnya mereka memiliki tujuan yang sama serta turut serta dalam sumpah pemuda. Kesadaran bahwa Indonesia merupakan Tanah airnya lah yang menyatukan berbagai golongan yang muncul akibat UU Regerings Reglement.

gambar

Dari kisah tersebut diketahui bahwa bangsa Indonesia sedari dulu merupakan bangsa yang satu, terdiri dari berbagai etnis dan ras yang berbeda namun memiliki cinta tanah air yang sama tercantum dalam Pancasila. Semoga cinta tanah air tersebut terus tumbuh hingga sekarang tanpa membeda bedakan suku, agama dan Ras. Jayalah Indonesiaku.

iloveindonesiailoveindonesia

Tulisan : pemikiran TS
Referensi : inidan ini