Jalan raya, adalah jalan yang dikhususkan untuk infrastruktur transportasi mobilitas masyarakat.
Masyarakat yang hendak bepergian ke suatu tempat tentu mereka akan melewati jalan ini, entah dengan mengendarai kendaraan maupun dengan berjalan kaki!
Tentu setiap orang pun juga berhak untuk melintas atau menggunakan jalan raya. Karena memang jalan raya adalah fasilitas umum yang diperuntukkan bagi siapa saja.

Meskipun jalan raya adalah fasilitas umum, tentu juga memiliki berbagai macam peraturan untuk di patuhi dan ditaati ya GanSis.
Peraturan-peraturan ini snegaja dibuat untuk memenuhi hak dan kewajiban pengguna jalan dan juga untuk menertibkan arus lalu lintas!
Di dalam penerapan peraturan ini, telah ada petugas keamanan lalu lintas atau lebih sering dikenal dengan Polisi Lalu Lintas.

Hilir mudik kendaraan di jalan raya setiap hari memang tidak pernah sepi.
Hampir setiap detik selalu saja ada kendaraan atau manusia yang lewat untuk berpindah dari satu tempat ke tempat yang lain.
Melihat kondisi jalan raya yang tidak pernah sepi, pastinya juga tidak luput kisah-kisah perjalanan atau insident-insident di jalanan yang mewarnai hiruk pikuknya lalu lintas.
Mulai kemacetan, kecelakaan, penjambretan, pencopetan, pelanggaran lalu lintas, dan masih banyak lagi!

Di antara kejadian-kejadian dan insident tersebut, ada sebuah fakta menarik tentang kondisi dan situasi lalu lintas di Negara kita tercinta yang sangat menarik untuk dibahas.

Apakah itu?

Anak kecil tukang parkir liar!
Ini adalah fakta menarik yang menjadi salah satu aktivitas yang sering kita temui di jalan raya kota-kota besar.
Sebenarnya ini bukan masalah baru, dapat dikatakan sudah sejak lama tukang parkir liar berusia di bawah umur ini berkeliaran bebas di tengah padatnya lalu lintas kendaraan.

Sempat beberapa kali ane juga melihat, tidak hanya tukang parkir liar, ada juga pengamen, penjual asongan, manusia silver dan pengemis dari anak-anak di bawah umur, yang ikut meramaikan hiruk pikuk lalu lintas!

Tentu saja petugas keamanan lalu lintas tidak tinggal diam melihat hal yang semacam ini.
Sering kali pula diadakan penertiban-penertiban, namun seolah tidak pernah jera, kembali terulang kejadian yang sama setelah diberikannya peringatan!

Fenomena anak-anak di bawah umur bekerja dan bermain di jalan raya ini tentu bukan sebuah aktivitas yang aman untuk tidak diperhatikan.
Anak-anak kecil yang belum tahu bahayanya jalan raya, mereka akan menggadaikan keselamatan diri sendiri dan juga orang lain tanpa tahu bahwa mereka melakukan sesuatu yang berbahaya.

Salah satu video tangkapan kamera pengguna jalan raya ini menjadi sebuah bukti, bahwa masih banyak anak-anak kecil yang berprofesi sebagai tukang parkir liar tanpa memperhatikan keselamatan diri sendiri dan pengguna jalan lain.

Untuk melihat faktanya, Agan dan Sista bisa menonton video di bawah ini!

Video tersebut dibagikan oleh akun Instagram @jakut.info, memperlihatkan keadaan jalan raya di Pos 9 Tanjung Priok yang dimana banyak sekali anak-anak kecil lari-lari di tengah ramainya arus lalu lintas kendaraan besar untuk mencegat mobil-mobil yang melintas.

Sebuah pemandangan yang sangat mengerikan sekaligus mengharukan ya GanSis.
Dimana anak-anak kecil yang seharusnya bersekolah atau bermain bersama teman di rumah, mereka lebih memilih untuk mencari uang dengan melakukan aktifitas berbahaya!

Sebenarnya ane sendiri paham GanSis, alasan mereka melakukan aktifitas ini bukan murni kemauan mereka. Melainkan karena keadaan ekonomi yang memaksa mereka untuk hidup dengan cara yang berbeda dari anak-anak sebayanya.
Mungkin jika dapat memilih, mereka juga akan memilih untuk bersekolah atau bermain normal seperti anak-anak yang lain.
Namun karena keadaan itu tidak mungkin, dan mereka melihat orang tuanya juga melakukan aktifitas tersebut, maka mereka ikut menghabiskan waktu untuk hidup berjibaku di jalanan!

Berbahaya itu sudah pasti, namun kita pun juga tidak dapat menyalahkan orang tua si anak atau anak-anak itu sendiri.
Sebab keadaanlah yang memaksa mereka untuk melakukan hal tersebut!

Mungkin jika ada kehidupan atau pekerjaan yang lebih layak, mereka tidak akan melakukan aktifitas berbahaya dengan mencegat mobil-mobil di jalanan untuk parkir.
Jadi untuk masalah ini, bukan saling menyalahkan yang seharusnya dilakukan.
Melainkan mencari solusi terbaik agar tidak ada lagi anak kecil atau orang dewasa yang berkeliaran di jalanan untuk parkir liar dan aktifitas yang dilarang oleh peraturan lalu lintas!

Menurut ane, peran pemerintah disini juga sangat penting terhadap penyelesaian masalah ini.
Mungkin para anak-anak ini akan dapat berhenti untuk melakukan aktifitas patkir liar di jalanan jika orang tua mereka memiliki pekerjaan yang lebih baik dan dapat mencukupi kebutuhan mereka.

Memang ini bukan solusi yang instan, karena untuk menciptakan lapangan pekerjaan pun dengan merekrut SDA yang kurang pun juga akan berdampak pada usaha itu sendiri.

Namun jika ada keselarasan antara pemerintah dan pihak-pihak lainnya, maka aktifitas parkir liar yang dilakukan anak-anak di bawah umur ini juga dapat ditekan ya GanSis!

Tapi ingat GanSis, apapun alasan anak-anak tersebut turun ke jalan untuk parkir liar.
Ini tetap sebuah aktifitas yang berbahaya dan tidak seharusnya dilakukan oleh siapapun termasuk orang dewasa.

Jadi usahakan untuk tidak melakukan hal tersebut, dan awasi anak-anak Agan dan Sista semua ya!

Begitupun dengan GanSis yang melakukan mobilisasi setiap hari, hati-hati di jalan dan waspada saat ada anak-anak kecil di jalan raya!