Deretan Tips Sukses Finansial Untuk Generasi Milenial, Apa Saja?

Sukses finansial merupakan cita-cita banyak orang. Tidak hanya bahi generasi milenial melainkan juga semua kalangan.

Beberapa orang bisa saja sudah mandiri dalam hal keuangan di saat masih muda , namun sebagian yang lain ada juga yang masih bergantung pada orang lain.

Sebenarnya perencanaan keuangan itu susah-susah gampang loh gansis, tinggal bagaimana kita memenej keuangan sesuai pos-pos yang menjadi kebutuhan.

Berikut tips perencanaan keuangan:
1. Niat yang kuat

Pertama niat menjadi awal yang kudu menjadi tekad gansis. Ketika niat sudah menjadi tekad maka hasil tidak akan menyalahi proses.

Niat ini agar kuat gansis harus mempunyai targetan penting dalam hidup agar bisa termotivasi dari dalam diri sendiri.

2. Fokus menghasilkan

Setelah niat beralih kebagian kedua yaitu fokus menghasilkan pundi-pundi uang. Disini jika sudah punya penghasilan yang mapan, fokuslah pada penghasilan.

3. Mulai lebih awal
Jadi ingat akan seorang teman, saat dia masih kuliah sudah bisa jualan pulsa untuk teman-teman seangkatan, dan sudah bisa kelola kost-kostan walaupun kostannya milik orang tua.

Ternyata dengan dilatih seperti itu oleh orangtuanya bisa menjadi pribadi yang bisa memenej keuangan dan ingin berbisnis sedari dini.

Jujur, pada saat usia itu ane belum kepikiran untuk bisnis yang ada cuma fokus kuliah.

Berbeda dengan teman ane yanh sudah selangkah bahkan beberapa langkah lebih maju untuk memulai bisnisnya.

Begitupun dengan memenej keuangan, mulailah dari awal juga sedari dini jangan sampai uang dan kesempatan habis tanpa jejak hanya untuk berfoya-foya. Tapi gunakanlah untuk menjamin masa tua nanti dari sekarang.

4. Belajar

Jika ada pepatah belajarlah ke negeri china. Atau belajar sampai liang lahat. Itu adalah hal benar adanya. Jika ingin sukses kita tidak boleh berhenti belajar tentang sesuatu yang baru. Selalu kosongkan gelas dan isi baru dan baru lagi.

Pastinya belajarlah sesuai kebutuhan yang gansista sedang lakukan sekarang.

Misal jika agan dan sista ingin berinvestasi. Maka belajarlah tentang investasi bisa lewat buku, seminar, atau via online zoom dan lainnya.

5. Bagi rekening

Ini adalah merupakan aksi yang sangat terplanning dengan membagi rekening gansis saat sudah memiliki penghasilan.

Contoh penghasilan dibagi menjadi 6 rekening yaitu rekening pemasukan, rekening donasi (zakat, infaq), rekening edukasi, rekening investasi, rekening impian dan rekening rekreasi.

Indealnya seperti contoh di atas. Namun, jika gansis memiliki hutang misal cicilan rumah atau motor, maka dahulukan pos-pos tersebut untuk membayar hutang.

So, jika tujuan dan rencana keuangan sudah rapi dan benar. Tinggal nikmati saja hasilnya di kemudian hari. Walaupun sakit-sakitan dahulu saat ini tetapi tidak memberatkan diri pribadi dan menyusahkan orang lain kemudian.

Sekian thread ane kali ini. Semoga bermanfaat bagi kaskuser semua. Jangan lupa tinggalkan jejak cendol, rate dan komentarnya. Sekian terimakasih.