Badan Antariksa Nasional Amerika (NASA) mengungkapkan cerita tentang tumbuhan pohon bulan yang berhasil tumbuh hingga saat ini, menurut NASA pohon yang tercatat sementara yang tumbuh di bumi berjumlah 83 pohon namun dikabarkan sepertiganya sudah mati. Yang luar biasa adalah sebelum benihnya ditanam di bumi biji benih tersebut sudah melakukan perjalanan panjang dengan mengelilingi bulan sebanyak 34 kali oleh Appolo 14 milik NASA.

Pada saat tahun 1971, NASA meluncurkan misi dengan roket ulang-aling yaitu Apollo 14 ke luar angkasa dengan membawa sekitar 500 benih dari berbagai pohon ke luar angkasa.

Setelah melakukan perjalanan panjang benih pohon tersebut ditanam di berbagai wilayah di seluruh dunia. Pohon bulan yang berjumlah 83 pohon saat ini tumbuh di antara beberapa negara termasuk di Amerika Serikat, dua di Amerika Selatan dan satu di Eropa.


Misi NASA tersebut adalah salah satu bagian penting dari misi Apollo 14, saat astronot Alan Shepard, Edgar Mitchell dan Stuart Rosa sedang berjalan-jalan di orbit mengitari permukaan bulan.

Disinilah misi mereka sesungguhnya dimana mereka harus membawa 500 benih biji-bijian dari berbagai pohon di bumi untuk bereksperimen apakah setelah mengitari bulan benih tersebut masih dapat tumbuh baik dibumi. Setelah mereka kembali ke bumi, benih tersebut sebagian rusak akibat proses disterilisasi yang dilakukan di bumi, dan sebagian mati karena proses penanaman. Jadi yang berhasil tumbuh menurut NASA hanya 83 batang pohon saja yang masih tercatat sementara dari berbagai jenis pohon diantaranya pohon sequoia yang saat ini selalu hijau, cemara douglas, madu romaine, pinus dan sycamore.

Tahun ini dimana juga memperingati hari ulang tahun ke 50 tahun misi Apollo 14, jadi NASA berencana untuk membuat titik lokasi-lokasi pohon bulan di seluruh dunia, guna mempermudah pencarian pohon tersebut dimana saja tumbuh subur.


Selama misi berlangsung benih atau biji disortir lalu benih serupa disimpan untuk hasil perbandingan (misalnya benih pinus digabungkan di pinus). Meskipun benih yang sudah dibawa ke luar angkasa tersebut ditempatkan di wadah tempat yang aman akan tetapi, benih tersebut selalu ada yang rusak selama prosedur disinfeksi di bumi setelah para awak Appolo 14 kembali dari perjalanannya.

Akibatnya, banyak dari benih tersebut rusak dan sepertiga dari pohon yang ditanam juga telah mati sejak saat proses pertumbuhan ketika ditanam, namun para ahli mengatakan jika kematian pohon bulan tersebut tidak ada kaitannya dengan perjalanan dari luar angkasa dan murni karena faktor seleksi alam.

Semua pohon yang berhasil tumbuh di bumi tersebut di dedikasikan untuk menghormati para astronot Apollo 14 yang diantaranya Stuart Rose, Alan Shepard, Edgar Mitchell. Jadi meskipun pohon tersebut berasal dari bumi tetap dinamakan pohon bulan karena alasan sudah melakukan perjalanan ke bulan pada 6 Februari 1971 silam.


Referensi: Sciencetimes.com - Where On Earth Did NASA Plant The Moon Trees From Apollo 14 Mission?