Yukk Simakk...

Hallo agan semua kali ini gue bakalan bahas mengenai salah satu mamalia laut yang terkenal. Ada bagian dari mamalia ini yang sangat berguna karena bergunanya benda ini dihargai dengan harga yang mahal. So, kalau penasaran langsung kita bahas.

Ambergris atau sering disebut muntahan paus ini telah menjadi fenomena unik selama ribuan tahun. Bukti fosil dari zat tersebut berasal dari 1,75 juta tahun yang lalu, dan kemungkinan besar manusia telah menggunakannya selama lebih dari 1.000 tahun. Itu disebut harta karun laut dan emas terapung. Dari mana asalnya tetap menjadi misteri selama bertahun-tahun, di mana beberapa teori diajukan, termasuk bahwa itu adalah busa laut yang mengeras atau kotoran burung besar.

Meskipun ambergris telah digunakan oleh manusia untuk waktu yang lama, karakteristiknya yang tidak biasa membuat asalnya menjadi misteri. Tetapi dalam keadaan yang jarang, bagian-bagian ini berpindah ke usus paus dan mengikat bersama. Mereka perlahan-lahan menjadi ambergris yang kokoh, tumbuh di dalam paus selama bertahun-tahun. Diperkirakan ambergris melindungi organ dalam paus dari paruh cumi-cumi yang tajam.

Beberapa percaya bahwa paus memuntahkan massa, membuatnya mendapat julukan yang terkenal 'muntahan paus'. Paus sperma diburu untuk mendapatkan minyak paus yang berharga, yang banyak digunakan untuk bahan bakar lampu dan membuat sabun. Paus sperma hidup di seluruh dunia, yang berarti endapan ambergris dapat ditemukan mengambang di samudra mana pun atau terdampar di sebagian besar garis pantai. Diperkirakan bahwa paus sperma kerdil (Kogia breviceps) menghasilkan zat ini dalam jumlah yang lebih kecil, karena mereka juga memiliki makanan kaya cephalopoda. Sepotong besar muntahan ikan paus mungkin bernilai lebih dari $70.000.

Salah satu ciri ambergris yang paling jelas adalah baunya. Meskipun hubungannya dengan paus sperma. Ketika dikeluarkan dari paus, itu digambarkan memiliki bau feses yang kuat. Tapi aromanya dikatakan lebih menyenangkan setelah mengering. Pada tahap ini sering digambarkan sebagai musky. Ambrein, alkohol tak berbau, diekstrak dari ambergris dan digunakan untuk membuat aroma parfum bertahan lebih lama.

Selama ratusan tahun, pewangi telah mengkategorikan kualitas ambergris menurut warnanya, dengan parfum terbaik yang terbuat dari varietas putih murni. Amber hitam adalah yang paling tidak berharga karena mengandung paling sedikit ambrein. Ambergris berubah warna dengan oksidasi, yang terjadi saat terpapar ke laut dan udara dalam jangka waktu yang lama. Antara hitam dan putih, warnanya berkisar dari abu-abu hingga coklat.

Karena aksesibilitas dan biaya, bahan kimia sintetis kini telah menggantikan ambrein di semua parfum, kecuali yang paling mahal. Ambergris telah digunakan lebih dari sekedar parfum. Peradaban Arab awal menamakannya anbar dan menggunakannya sebagai dupa, afrodisiak dan obat untuk menyembuhkan banyak penyakit, termasuk penyakit otak, jantung, dan indera.

Sumber referensi : Pribadi & Disini

Sumber gambar : Google Image

Terimakasih udah pada baca