Romawi memang memberikan banyak cerita unik, cerita legenda, cerita peradaban modern dimasanya. Kekuasaannya pun bisa dibilang cukup luas, bahkan termasuk kota yang sangat maju di masa itu.

Bayangkan saja kejayaannya mencapai Semenanjung Iberia, kalau sekarang wilayah Spanyol dan juga Portugia hingga ke kota  Palmyra dan Antioch, yang berbatasan dengan Persia. Tak cukup sampai disitu Inggris dan Mesir pun tunduk dalam kekuasaannya, kekuatan romawi di lautan pun juga disegani.



Dan pada masa itu imperium Romawi di pimpin oleh sang Kaisar, maka tak heran jejak sejarah ingin menjadi Kaisar Romawi banyak intrik dan perseteruan politik.

Namun dimasa Marcus Aurelius naik tahta, ia tak menjadi kaisar tunggal tapi mengangkat saudara angkatnya juga Lucius Verus sebagai kaisar. Tentu saja hal ini suatu yang unik, maka saat itu dibilang Romawi dalam kekuasaan kaisar kembar. Mereka dijuluki  “Imperator Caesar Marcus Aurelius Antoninus Augustus”, sedangkan Lucius “Imperator Caesar Lucius Aurelius Verus Augustus”.

Terlihat unik ketika banyak calon kaisar memperebutkan tahta dengan cara yang licik, namun Marcus Aurelius membagi tahtanya dengan saudaranya sendiri.



Itu tak lepas dari didikan Marcus Aurelius dimasa mudanya, ia seorang filsafat ulung dikenal dengan seorang stoik, sebuah mahzab filsafat yang mempunyai keteguhan hati, tabah, dan berpikiran jernih ketika menghadapi persoalan simplenya manajement emosi. Bahkan ia juga kerap berlatih fisik, dan mempelajari sastra Cicero dan Plautus.

Marcus Aurelius saat itu diangkat anak oleh kaisar Hadrian dan juga kaisar Antoninus menjadi paman angkatnya, disinilah pendidikan dari kaisar Antoninus setelah Hadrian wafat pengaruhnya sangat besar, apa yang diajarkan adalah filosofi pemimpin yang bijaksana.





Marcus juga di didik oleh gurunya bernama Fronto, Marcus pun belajar teknik orasi dan retorika. Karena sebagai pemimpin nantinya dua tehnik itu sangat diperlukan, namun Marcus lebih memilih Filsafat ia melupakan tentang sastra dalam jiwanya terpatri oleh kata-kata gurunya yang lain yaitu Junius Rusticus dimana pentingnya kesederhanaan dan juga karakter moral.

Dibawah naungan pamannya kaisar Antoninus, akhirnya Marcus menjadi pribadi yang disegani ia pun dinikahkan oleh anaknya sang kaisar yaitu Annia Galeria Faustina, namun literasi sejarah lebih mengenalnya dengan nama “Faustina Minor” ia pun dikaruniai 14 orang anak.

Pemikirannya tentang Filsafat membuat kaisar Antoninus membentuk karakternya tentang kesabaran, hingga akhirnya sang kaisar wafat ia pun naik tahta. Tapi ia kemudian mengatur hal yang unik kepada senat, ia ingin Lucius saudaranya juga diangkat sebagai kaisar maka terjadilah "Kaisar Kembar".

Marcus pun mendapat julukan kaisar filsuf, tapi sayang dimasa pemerintahannya banyak masalah terutama banjir dan gagal panen. Peperangan terhadap suku bar-bar sering terjadi. Namun semuanya dapat diatasi oleh Marcus dengan keahliannya sebagai filsuf.



Namun di tahun 175, gubernur kepercayaan Marcus di Suriah pun memberontak karena saat itu Marcus sudah sakit-sakitan maka Avidius Cassius pun menyatakan dirinya sebagai pemimpin Romawi.

Namun pemberontakan Cassius pun dapat diredam, dan ia juga terbunuh oleh pasukan Marcus. Berjalannya waktu Marcus pun meninggal karena sakit di tenda militer pada tahun 180.

Sejak berakhirnya era Marcus Romawi banyak terjadi politik berdarah, dan Romawi mulai banyak kemunduran setelah masa Marcus usai.

Namun dimasa Marcus, ada sisi gelapnya seperti ketika aparat Romawi menangkapi serta membunuh penganut kristen ia cenderung diam. Bahkan anaknya tidak seperti ayahnya, dialah Commodus yang dapat disejajarkan dengan kaisar Nero.

Tapi sebagai pemimpin seorang manusia tetaplah manusia, jangan memberikan pujian berlebihan dan jangan juga mencaci berlebihan. Pemimpin adalah manusia punya kelebihan dan kekurangan, jangan sampai ada netizen seperti Soni Eranata yang merasa seorang pemimpin itu busuk, tapi akhirnya yang dihina semakin naik karirnya dan yang menghina pun meninggal di dalam penjara.



Bijaklah dalam bersuara, bersabarlah dalam derita dan telitilah dalam menghadapi sebuah masalah. See u next thread.





"Nikmati Membaca Dengan Santuy"
--------------------------------------
Tulisan : c4punk@2021
referensi : klik
Pic : google