Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

  • Beranda
  • ...
  • Banten Kulon
  • [COC Reg. Banten Kulon] Kilas Sejarah dan Kemegahan Masjid Agung Banten Nan Mempesona

masnukhoAvatar border
TS
masnukho 
[COC Reg. Banten Kulon] Kilas Sejarah dan Kemegahan Masjid Agung Banten Nan Mempesona
[COC Reg. Banten Kulon] Kilas Sejarah dan Kemegahan Masjid Agung Banten Nan Mempesona

Masjid Agung Banten, tempat ibadah yang telah berdiri sejak zaman Wali Songo hingga saat ini!
Salah satu tonggak sejarah peradaban Islam

[COC Reg. Banten Kulon] Kilas Sejarah dan Kemegahan Masjid Agung Banten Nan Mempesona


Banten, adalah sebuah provinsi yang ada di Pulau Jawa tepatnya di daerah paling barat Pulau Jawa.
Provinsi yang beribukota di Serang ini memiliki hari jadi pada tanggal 04 Oktober tahun 2000, yang jika dihitung maju usianya baru 21 tahun.
Memang dulu provinsi Banten menjadi daerah bagian dari provinsi Jawa Barat, yang kemudian melepaskan diri atau pemekaran di tahun 2020!

Provinsi muda bukan berarti tidak mempunyai sejarah yang berarti, Banten sendiri merupakan salah satu daerah di Indonesia yang memiliki banyak kisah sejarah peradaban, kebudayaan dan juga kemerdekaan.

Pada zaman dahulu kala, Banten dikenal dengan nama Bantam. Pada saat itu Bantam menjadi sebuah daerah dengan kota pelabuhan yang sangat ramai.
Rakyat Bantam hidup makmur dan sejahtera, berbaur dalam keberagaman dan damai meskipun banyak suku dan agama.
Banten juga menjadi salah satu pelabuhan terbesar di Asia Tenggara, setara dengan Malaka dan juga Makassar!
Banyak masyarakat dari luar daerah yang datang ke Bantam atau Banten, entah itu hanya untuk urusan jual beli, ataupun juga merantau.


[COC Reg. Banten Kulon] Kilas Sejarah dan Kemegahan Masjid Agung Banten Nan Mempesona


Dari sejarah panjang peradaban Banten, Sunan Gunung Jati atau Syeikh Syarifuddin Hidayatullah berhasil menaklukkan kekuasaan Prabu Pucuk Umum pada tahun 1524-1525, yang kemudian membangun kesultanan Banten dan menyerahkan tonggak kekuasaan pada putra pertamanya yaitu Sultan Maulana Hasanuddin.

Masuknya Sunan Gunung Jati ke Banten tentu saja juga untuk membawa sebuah ajaran agama Islam yang Rahmatan Lil Allamin. Mengajak masyarakat pada zaman itu untuk mengenal Tuhannya yaitu Allah Subhanahu wata'alla.

Tidak terlepas dari sejarah, pembangunan tempat ibadah untuk umat Islam di Banten juga dipikirkan oleh Sultan Maulana Hasanuddin.
Masjid yang masih tetap berdiri kokoh dan menjadi tempat bersejarah sampai saat ini itu bernama Masjid Agung Banten.

Masjid Agung Bantenadalah salah satu masjid tertua di Indonesia, dibangun sejak tahun 1556 di awal-awal kekuasaan Sultan Maulana Hasanuddin.

Masjid yang berdiri di Desa Banten Lama, tepatnya di Desa Banten ini, berjarak kurang lebih 10km utara kota Serang.
Masjid ini sering dijadikan tempat wisata religi dan diziarahi oleh para umat muslim dari seluruh Indonesia karena di area masjid Agung Banten juga terdapat banyak sekali makam Sultan-sultan Banten dan keluarganya.


[COC Reg. Banten Kulon] Kilas Sejarah dan Kemegahan Masjid Agung Banten Nan Mempesona


Jika melihat desain arsitektur dari bangunan atap masjid Agung Banten, Sultan Maulana Hasanuddin merupakan pemimpin yang mempunyai pemikiran luas, terbuka dan juga pemersatu.
Hal itu terbukti dari bentuk masjid yang menyerupai bangunan pagoda Tiongkok yaitu atap bersusun tumpuk lima. Seperti ayahnya Sunan Gunung Jati, Sultan Maulana Hasanuddin memiliki cara yang sangat lembut dalam berdakwah menyebarkan agama Islam salah satunya dengan pembangunan masjid Agung Banten ini!

Telah berdiri sejak berabad-abad yang lalu, masjid Agung Banten semakin hari semakin megah.
Selain atap masjid yang menyerupai pagoda Tiongkok, masjid Agung Banten juga memiliki sebuah menara setinggi kurang lebih 24 meter yang sangat khas dan ikonik masjid Agung Banten.

Pada zaman awal pembangunan masjid, menara ini digunakan sebagai tempat penyimpanan senjata dan juga tempat mengumandangkan adzan!


[COC Reg. Banten Kulon] Kilas Sejarah dan Kemegahan Masjid Agung Banten Nan Mempesona


Selain arsitektur kekhasan budaya Tiongkok pada atap masjid dan menara, masjid Agung Banten juga memiliki nuansa Madinah, kota tempat Nabi Muhammad dimakamkan.
Memiliki kemiripan dengan masjid Nabawi, masjid Agung Banten juga memiliki payung-payung peneduh seperti di masjid Nabawi!

Keindahan halaman masjid Agung Banten yang dihiasi dengan paying peneduh dan juga lantai marmer yang mengkilap bersih, benar-benar membuat semua orang terutama umat muslim dapat khusuk melakukan ibadah di masjid Agung Banten.


[COC Reg. Banten Kulon] Kilas Sejarah dan Kemegahan Masjid Agung Banten Nan Mempesona


Melihat keindahan dan kemegahan dari masjid Agung Banten, pemerintah setempat nampaknya benar-benar telah mempersiapkan masjid Agung Banten menjadi sebuah tempat wisata religi kenamaan Banten, Indonesia ke kancah Internasional.
Menjadi sebuah tempat ibadah yang tidak hanya megah, namun juga maslahah untuk umat dan yang pasti mempunyai sejarah panjang yang bisa menjadi edukasi bagi para pengunjungnya!

Bagaimana, Agan dan Sista pasti ikut merasa bangga bukan mempunyai tempat ibadah yang bersejarah dan megah seperti masjid Agung Banten ini?
Mari kita ikut bangga bersama warga Banten yang ikut juga sangat bangga dengan Masjid Agung Banten.

Oke, terima kasih untuk Agan dan Sista yang telah singgah di thread ane, dan sampai jumpa di thread ane yang lain


[COC Reg. Banten Kulon] Kilas Sejarah dan Kemegahan Masjid Agung Banten Nan Mempesona


Penulis: @masnukho
Narasi: Opini pribadi
Referensi dan Sumber gambar
1, 2, 3, 4


emoticon-2 Jempolemoticon-Rate 5 Staremoticon-Keep Posting Gan
Diubah oleh masnukho 24-01-2021 10:53
agungdar2494
VitaArkana
ceuhetty
ceuhetty dan 6 lainnya memberi reputasi
7
1.1K
7
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Banten Kulon
Banten KulonKASKUS Official
356Thread236Anggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.