Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

  • Beranda
  • ...
  • The Lounge
  • Syekh Ali Jaber Wafat, Terselip Haru Saat Panjenengan Berstatus Negatif Covid-19

qoni77Avatar border
TS
qoni77
Syekh Ali Jaber Wafat, Terselip Haru Saat Panjenengan Berstatus Negatif Covid-19


Tentang salah, tentang luka, tentang merasa hina, tentang kemarahan yang tak menemui jalan keluarnya. Maka, bacalah kitab sucimu.


Innalillahi wa inna lillahi raji'un. Hari ini 14 Januari 2021, kita kehilangan sosok panutan bagi ummat Islam. Beliau manuasia saleh yang memiliki target 1.000.000 hafidz untuk Indonesia.


Bernama lahir Ali Saleh Mohammed Ali Jaber, Syekh Ali Jaber ini lahir di negara Saudi Arabia, tepatnya di kota Madinatul Al Munawaroh dan meninggal di Jakarta, Indonesia. Negara asal dari sang Istri yang merupakan perempuan asal Lombok, Nusa Tenggara Barat, Indonesia.

Gansist memang jumlah umur seseorang tidak ada yang tahu, tapi hanya manusia yang memiliki banyak jasalah yang ane kira layak untuk dikenang sebagai sosok pahlawan. Usia meninggal Syekh Ali Jaber adalah 44 tahun, hampir sama dengan usia meninggalnya UJ, yang saat itu ane pun merasakan sesak itu. Sebuah rasa kehilangan yang dalam.




Menurut sumber dari instagram Syekh Ali Jaber, beliau sudah menjadi warga negara Indonesia semenjak bulan Januari tahun lalu dan meninggal di Januari tahun 2021. Perpindahan kewarganegaraan ini beliau lakukan untuk bisa membangun Indonesia. Kita dapat melihat bangunan Tahfidz Quran yang diberi nama 'Tahfidz Syekh Ali Jaber' tersebut di kota Jakarta.


Ane sendiri mengenal sosok Syekh Ali Jaber untuk pertama kalinya pada acara Ramadan di salah satu stasiun televisi swasta, yaitu acara religi 'Hafiz Indonesia' yang menurut ane pribadi adalah satu-satunya acara yang tak hanya mampu menderaikan air mata namun, juga menguras air mata. Ane sadar tentang ini, karena salah satu band favorit ane yaitu 'Wali Band' pun mengatakan hal yang sama dengan yang ane sebutkan tadi.

Syekh Ali Jaber telah membumi alias lahir pada hari Selasa, tanggal 3, bulan Safar dalam kalender 1936 Hijriyah atau 3 Februari tahun 1976 hitungan kalender Masehi. Sementara wafat atau berpulangnya ke Haribaan Allah SWT adalah hari Kamis 14 Januari 2021, atau 1 Hijriyah bulan Jumadil Akhir 1442 kalender Hijriyah. Umur wafat menurut kalender Hijriyah adalah sekitar 46 tahun dan sekitar 45 tahun menurut kalender Masehi.

Sahabat pendakwah sekaligus hafiz Al-Qur'an yang merasa sangat kehilangan sosok ahli ilmu dan pejuang agama itu adalah ulama Yusuf Mansyur, yang di mana ayahanda dari Maulida Mansyur yang juga merupakan seorang hafidzoh.


Pada hari kamis bulan Januari 2021 ini rumah sakit Cempaka Putih menjadi saksi bisu meninggalnya Syekh Ali Jaber pada pukul 08.30 WIB Jakarta.


Menurut pengakuan dalam video resmi Syekh Ali Jaber, ayahanda beliaulah yang mengajarkannya untuk menekuni bidang pembelajaran tentang Al-Qur'an juga ibadah yang merupakan rukun kedua dari rukun islam.

Syekh Ali Jaber sendiri sudah hafal Al-Qur'an di usia belia, yakni dalam umur 10 tahun. Hingga pada umur 13 tahun, Syekh Ali Jaber sudah diminta untuk menjadi imam masjid pada salah satu masjid di kota Madinah, Saudi Arabia. Sebagai anak sulung dari 12 bersaudara, Syekh Ali Jaber seakan diminta untuk menjadi tauladan bagi adik-adiknya jua. Dalam hal ini ane sebagai anak sulung, sangat merasa jauh dari sosok berilmu seperti beliau, karena ane masih merasa mudah downhanya karena hal-hal unfaedah.

Kita tentu masih ingat, peristiwa penusukan di kota Lampung yang dialami Syekh Ali Jaber 'kan, Gansist? Alhamdulillah, beliau selamat dari kejadian naas tersebut, dan lagi-lagi ane merasa sangat terkesima, bukan hanya terkesan. Melihat jawaban Syekh Ali Jaber saat diwawancarai mengenai peristiwa yang dialaminya selepas berdakawah di kota Lampung tersebut.

"ini adalah pengalaman pertama saya, selama 12 tahun tinggal di Indonesia dan saya selamat karena pertolongan Allah ...."

Allahu Akbar, kalau seseorang sudah merasa semua berada pada gengaman-Nya, maka InsyaAllah tak ada setitik pun kesombongan. Bagi Ane jawaban tersebut adalah menjelaskan tentang kealiman atau keilmuan yang beliau atau Syekh Ali Jaber miliki. Bukankah tak ada orang cerdas yang menyebut dirinya ahli?



Kabar bahagia terselip di antara kabar duka meninggalnya sosok saleh bermana Syekh Ali Jaber, yakni beliau meninggal dalam keadaan husnul khotimah dan negatif Covid-19.

Pada akhir thread ini, ane mengajak Gansist semua untuk turut berdoa atas meninggalnya Syekh Ali Jaber. Semoga Indonesia makin aman, sesuai video dari instagram beliau. Aamiin. Aamiin
Aamiin ....


sini, instagram dan website Syekh Ali Jaber, serta instagram Ustadz Yusuf Mansyur



Ngawi, 21 Januari 2021
Derek bela sungkawa,

Warna_Senja
Diubah oleh qoni77 14-01-2021 05:14
tien212700
orgbekasi67
monkeydjun21
monkeydjun21 dan 8 lainnya memberi reputasi
9
1.2K
21
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The LoungeKASKUS Official
923.4KThread84.5KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.