Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

golkaricalAvatar border
TS
golkarical
(Malak mulu!) Kerap malak warga, puluhan preman bertato diciduk polisi
(Malak mulu!) Kerap malak warga, puluhan preman bertato diciduk polisi

Merdeka.com - Unit IV Subdit III Ditreskrimum Polda Sumsel menggelar razia terhadap preman yang diduga kerap berbuat onar dan melakukan pemalakan terhadap warga. Dari razia itu, polisi berhasil mengamankan 21 preman dari lima kawasan di Palembang, Jumat (23/1).

Kasubdit III Ditreskrimum Polda Sumsel, AKBP FX Winardi melalui Kanit IV Subdit III Kompol Zainuri mengungkapkan, para preman yang diamankan tersebut diduga kerap terlibat dalam aksi kejahatan yang menyebabkan keamanan dan kenyamanan warga terganggu.

Para preman yang tubuhnya dipenuhi banyak tato itu ditangkap di lima kawasan, yakni di kawasan International Plaja (IP) Palembang, Masjid Agung, kawasan Pasar 16 Ilir, dan Jalan Masjid Lama Palembang.

Saat diamankan, sebagian diantara mereka ada yang tidak memiliki identitas. Sementara yang lain memiliki identitas namun gerak-geriknya mencurigakan.

"Siang tadi kita amankan 21 preman dari hasil razia. Mereka diduga kerap berbuat kriminalitas di lima kawasan di Palembang," ungkap Zainuri, Jumat (23/1).

Dikatakannya, para preman tersebut akan dilakukan pendataan berupa identitas diri, sidik jari, dan foto. Selanjutnya, mereka akan membuat surat perjanjian supaya tidak berbuat onar di lingkungan masyarakat tempat mereka berada.

"Mereka tidak kita tahan, hanya didata saja. Jika memang laporan masyarakat terhadap mereka terbukti, kita tidak segan-segan memproses hukum yang identitasnya sudah kita miliki," kata dia.

Salah satu pria yang diamankan, Berli (24), membantah disebut preman seperti yang disangkakan oleh anggota kepolisian. Dia mengaku hanya penjual koran dan tidak pernah melakukan pemalakan.

"Saat ditangkap, saya mau menyetor koran kepada agen. Mungkin, karena saya tidak punya KTP, saya ditangkap," kata Berli.

Disinggung tato yang ada di sekujur tubuhnya, Berli mengaku bukan untuk menakut-nakuti orang lain atau menunjukkan identitas dirinya preman.

"Itu seni, lagi pula sekarang sudah biasa orang buat tato," tukasnya.

MALAK

Tumpas premanisme emoticon-I Love Indonesia (S)
0
2.8K
10
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
672.1KThread41.8KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.