BolaSkor.com - IBL memutuskan untuk mengizinkan klub menggunakan hak guna pemain naturalisasi mereka pada musim 2021. Dengan demikian, setidaknya terdapat enam pebasket naturalisasi yang berpeluang tampil di IBL.

Sebelumnya, kejelasan mengenai aturan pemain naturalisasi di IBL 2021 sempat simpang siur. Pihak liga mengubah aturan sehingga sekarang mereka dianggap pemain lokal.

Akan tetapi, terdapat aturan pemain tersebut harus memegang paspor minimal 365 hari. Menilik minimnya, pemain yang memenuhi syarat tersebut, sempat ada wacana menangguhkan hak guna.

Mayoritas klub sepakat menunda penggunaan pemain naturalisasi untuk IBL 2022. Hal itu disebabkan agar operator kompetisi bisa lebih menyempurnakan aturan tersebut.

Meski demikian, terdapat beberapa reaksi, baik positif maupun negatif mengenai keputusan tersebut. Dukungan publik muncul untuk pemain naturalisasi yang pernah membela Timnas Basket Indonesia.

Hasilnya, IBL pun mengizinkan pemain naturalisasi untuk bermain pada musim 2021. Mereka mengaku akhirnya kembali ke tujuan awal mengenai penggunaan pemain naturalisasi.

Kurang dari satu bulan menjelang IBL 2021, terdapat enam pemain naturalisasi yang berpeluang tampil. Namun, dari jumlah tersebut dua di antaranya masih menjadi tanda tanya.

Lantas, siapa saja pemain naturalisasi yang siap tampil di IBL 2021? Berikut ini BolaSkor.com merangkum keenamnya:

Wayne Cates Jr.

Berbeda dengan nama di daftar ini, Anthony Wayne Cates Jr. belum sempat merasakan bermain di Indonesia. Padahal, namanya terdaftar di Pelita Jaya untuk NBL 2014-2015.

Kondisi tersebut disebabkan proses naturalisasi Wayne baru selesai pada 2018. Sedangkan pada NBL saat itu terdapat aturan tidak boleh memakai pemain asing.

Wayne sendiri masuk ke dalam pemain naturalisasi yang teridentifikasi oleh IBL. Namun, belum ada kabar apakah ada klub yang tertarik menggunakan jasanya pada musim 2021.


Anthony Hargrove

Nasib Anthony Hargrove Jr. kurang lebih sama dengan Wayne. Anthony yang memperoleh kewarganegaraan pada 2017, kurang bisa memanfaatkan kesempatan setelah dinaturalisasi.

Hasilnya Anthony pun didepak dari klubnya saat itu, Aspac Jakarta, karena kontribusinya. Pada level timnas juga dia tidak meraih kesuksesan karena hanya pernah mengikuti seleksi.

Meski masuk daftar pemain naturalisasi yang teridentifikasi IBL, nasib Anthony masih luntang-lantung. Belum ada klub yang dikaitkan dengannya.

Ebrahim Enguio Lopez

Selain Jamarr, terdapat Ebrahim Enguio Lopez yang juga sudah membela Timnas Basket Indonesia. Pemain yang akrab disapa Biboy itu sudah tampil pada SEA Games 2015 dan 2017.

Saat itu, Biboy membantu Timnas Basket Indonesia memenangi medali perak. Hasilnya, pebasket berdarah Filipina itu sempat geram ketika klub IBL memutuskan menunda penggunaan pemain naturalisasi.

Beruntung, IBL akhirnya memutuskan tidak masalah kalau ada klub yang menggunakan hak gunanya. Biboy sendiri kabarnya sudah meneken kontrak dengan NSH Mountain Gold.

Jamarr Johnson

Nama Jamarr Johnson sudah tidak asing lagi bagi pencinta basket di Indonesia. Jamarr telah hadir di Indonesia sejak membela CLS Knights Surabaya pada 2016.

Penampilannya bersama CLS Knights membuat Timnas Basket Indonesia mengajukan pinangan untuk menaturalisasinya. Kadung cinta dengan Indonesia, Jamarr pun berpindah kewarganegaraan.

Jamarr sudah tampil pada Asian Games 2018 bersama Timnas Basket Indonesia. Saat ini, belum ada klub yang resmi merekrutnya meski dia dikaitkan dengan Louvre Surabaya dan Satria Muda Pertamina.

Lester Prosper dan Brandon Jawato

Lester Prosper dan Brandon Jawato baru merampungkan proses naturalisasi mereka pada November 2020. Berdasarkan aturan, Lester dan Brandon seharusnya belum bisa tampil di IBL 2021.

Akan tetapi, keduanya mendapat pengecualian dengan bisa beraksi pada musim 2021. Penyebabnya adalah karena Lester dan Brandon bakal membela Timnas Elit Muda pada ajang tersebut.

Pasalnya Lester dan Brandon beraksi di IBL sebagai bentuk persiapan menjelang Kualifikasi FIBA Asia. Kedua pebasket itu sudah mengikuti latihan dengan Indonesia Patriots.


Sumber: Link