Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

nyairaraAvatar border
TS
nyairara
Diperiksa Polda, Ketua PA 212 Mengaku Tak Hadir di Aksi 1812
Diperiksa Polda, Ketua PA 212 Mengaku Tak Hadir di Aksi 1812

Ketua Umum Persaudaraan Alumni (PA) 212 Slamet Maarif (SM) menjalani pemeriksaan di Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (4/1/2021). Ia diperiksa terkait aksi 1812 di Jakarta Pusat, pada 18 Desember 2020 lalu. Slamet mengaku tidak hadir dalam aksi itu.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan, Slamet dipanggil sebagai saksi.

"Pertama, adalah pemilik kendaraan, saudara A pemilik kendaraan. Kemudian ada saudara SM, tetapi yang bisa hadir hari ini adalah saudara SM sendiri. Tadi jam 11.00 hadir juga di sini melaksanakan protokol kesehatan," kata Yusri di Mapolda Metro Jaya, Senin (4/1/2020).

Sebelum SM diperiksa, polisi terlebih dulu melakukan rapid test dan juga swab antigen. Hasilnya nonreaktif.

"Kita tunggu bagaimana hasil dari pemeriksaan seperti apa. Nanti kita lihat, saksi dulu semuanya.
Semuanya sudah kita jadwalkan. Kita jadwalkan nanti karena hari ini kan pemanggilan SM," kata Yusri.

Slamet Maarif mengaku dirinya belum sempat hadir di aksi 1812 karena sudah dibubarkan terlebih dahulu oleh polisi.

"Saya dipanggil sebagai saksi, tetapi saya belum tahu saksi untuk siapa karena di situ tidak disebutkan saksi untuk siapa," ucap Slamet sebelum menjalani pemeriksaan.

Dia juga mengatakan, tidak ada koordinator lapangan di aksi 1812. Waktu itu, kata Slamet, mereka ingin minta keadilan agar proses hukum terhadap enam anggota Front Pembela Islam (FPI) yang tewas ditembak polisi transparan dan pelakunya diusut hingga tuntas.

Baca juga : Koordinator Aksi 1812: Untuk yang Diamankan Polisi, Kami Siap Membantu

Diperiksa Polda, Ketua PA 212 Mengaku Tak Hadir di Aksi 1812

"Kita intinya ingin presiden membuat TGPF. Itu sebetulnya tujuan aksi hari itu dan itu dilindungi undang-undang," katanya.

Pemanggilan SM hari ini merupakan sebagai saksi dan panggilan kedua. Panggilan pertama dilayangkan penyidik pada 29 Desember 2020.

Tuntutan Demo 1812, Bebaskan Habib Rizieq hingga Usut Penembakan

emoticon-Turut Berduka

Kasihan MRS ternyata kawannya banyak yang ga ikut demo menuntut pembebasan beliau ...

scorpiolama
tien212700
baikl
baikl dan 10 lainnya memberi reputasi
11
2.7K
36
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
671.9KThread41.5KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.