kartu.prakerjaAvatar border
TS
kartu.prakerja
Sebarkn Kebencian & Ancaman ke Presiden,GBM akan Laporkan Kyai Miftah Fauzi ke Polisi



KH Miftah Fauzi (IST) KH Miftah Fauzi dari Tasikmalaya akan dilaporkan polisi atas orasi yang isinya provokasi saat demonstrasi meminta pembebasan Habib Rizieq Syihab (HRS) dan minta keadilan meninggalnya enam Laskar FPI oleh polisi.

Demikian dikatakan Koordinator Gardu Banteng Marhaen (GBM) Sulaksono Wibowo dalam pernyataan kepada suaranasional, Ahad (20/12/2020). “Orasi KH Miftah Fauzi yang menyebut Presiden Jokowi sumber masalah sangat menghina kepala negara. Ini melawan undang-undang,” kata Sulaksono.

Kata Sulaksono, GBM sudah mengumpulkan bukti-bukti dalam rekaman yang ada di YouTube maupun media sosial lainnya orasi KH Miftah Fauzi yang isinya menyebarkan kebencian. “Polisi harus segera memproses hukum KH Miftah Fauzi dan menjadikan status tersangka,” ungkapnya.

Sulaksono mengatakan, KH Miftah Fauzi dilaporkan ke polisi bukan kriminalisasi ulama tapi penegakan hukum. “Kriminalisasi ulama hanya narasi untuk menjatuhkan penegakan hukum. KH Miftah Fauzi bisa mengajukan praperdilan bukan menyebut kriminalisasi ulama,” jelas Sulaksono.

Sebelumnya dalam orasinya yang berapi-api Kyai Miftah Fauzi mendesak Jokowi dan Wapres Ma'ruf Amin agar angkat bicara terkait kasus ini.

Menurut Miftah, sumber masalah di Indonesia saat ini adalah Presiden, terutama lantaran belum menyampaikan belasungkawa atas kematian 6 anggota FPI.

"Sumber masalah di negeri ini adalah presiden, Saudara-saudara. Presiden kita sampai hari ini belum mengatakan perkataan yang sifatnya ikut belasungkawa terhadap 6 korban," kata Kyai Miftah seperti dikutip mantrasukabumi.com dari kanal Youtube Neno Warisman pada Minggu, 20 Desember 2020.

Kyai Miftah pun meyakini bahwa laskar FPI yang mengawal Rizieq Shihab saat itu tidak membawa senjata api.

"Mestinya saudara Jokowi ngomong, saudara Kiai Ma'ruf Amin mestinya ngomong, agar fitnah ini tidak menyebar ke seluruh bangsa. Agar api kebencian ini tidak menyebar ke seluruh bangsa Indonesia. Apakah ingin Indonesia perang saudara?" katanya.

"Tolong TV-TV nasional, liput saya atas nama Miftah Fauzi atas nama kiai Tasikmalaya. Segeralah Jokowi, segeralah bentuk tim independen, agar kami tidak meluapkan emosi dengan salah. Kita kasihan dengan polisi yang baik, Kita kasihan dengan aparat yang baik," katanya.

Dirinya juga mengatakan bahwa kebohongan di Indonesia sudah parah dan aemakin memuncak.

"Sementara orang-orang yang berkuasa hari ini seolah-olah melakukan kebenaran. Bohong ditutupi bohong, bohong ditutupi bohong, Bohong ditutupi bohong. Kebohongan ini sudah memuncak di negeri ini," ujarnya.
https://suaranasional.com/2020/12/20...aya-ke-polisi/

emoticon-Cendol Gan Tangkap pakpol..
Diubah oleh kartu.prakerja 20-12-2020 18:21
Mas.Brayy
togoggodot
knoopy
knoopy dan 9 lainnya memberi reputasi
10
4.4K
41
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
670.7KThread40.8KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.