Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

mamaproduktifAvatar border
TS
mamaproduktif
Miris! Anak SMP Hamil 3 Bulan Oleh Pacar Sahabatnya Sendiri

sumber

Jika ditanya masa-masa indah adalah masa saat sekolah. Kumpul bareng teman-teman, beban masih cuma tugas pekerjaan rumah dari sekolah atau mau hadapi ujian.

Dahulu saat zaman sekolah media sosial tidak seperti sekarang yang sangat mudah diakses, jadi lebih banyak berkegiatan ekstrakurikuler untuk mengisi waktu luang.

Berbeda dengan anak-anak sekolah zaman sekarang, tidak hanya media sosial saja untuk belajar pun mau tidak mau dan suka tidak suka diwajibkan via online atau daring.

Mungkin karena diberi akses dan kemudahan itulah, orangtua tidak bisa mengontrol anak sepenuhnya.

Contoh saja dari postingan ustadz Hilmi Firdausi beliau mengshare dari postingan seorang dokter spesialis kandungan bahwa ada 3 anak SMP datang kepada dokter tersebut.



Ternyata salah satu dari ketiga anak SMP tersebut hamil sudah 3 bulan. Sebut saja ketiga anak tersebut adalah Ani, Bunga, dan Citra.

Ani bilang pada dokter spesialis yang memeriksanya bahwa dia tidak mengandung karena merasa ada darah menstruasi keluar.

Itupun setelah Ani meminum obat penggugur kandungan yang diberikan oleh si Citra yang pernah mengalami hamil dan digugurkan menggunakan obat tersebut.

Sayangnya, obat tersebut hanya bekerja pada kandungan Citra, sedangkan pada Ani janin tersebut masih tumbuh dan berkembang.

Lebih miris lagi si Ani melakukan hubungan suami istri dengan pacar sahabatnya yaitu si Citra.

Dokter tersebut memberikan solusi agar Ani bilang pada orangtuanya untuk menikah dengan pria yang telah berhubungan badan dengannya, namun Ani menyatakan tidak mungkin karena melakukan hal tersebut dengan pacar sahabatnya sendiri yaitu Citra.

Tidak habis pikir ada anak SMP yang uang jajan saja masih minta pada orangtua, malah membuat masalah dan mempermalukan orangtuanya.

Hal ini menjadi hikmah bagi kita calon dan menjadi orang tua untuk terus mengawasi pergaulan anak-anak di rumah.



Siapa yang menjadi teman dekatnya, apa yang dilakukan diluar. Bekali anak dengan pendidikan ilmu agama dan norma-norma yang berlaku juga pendidikan seks sejak dini agar tidak salah langkah.

Mungkin kaskuser disini sudah pernah mendengar dengan cara mendidik anak sesuai tahapan usianya:
1. Saat anak usia 0-7 tahun jadikan anak sebagai raja
Dalam tahapan ini anak dilayani bak seorang raja dan orangtua merupakan pelayan bagi anaknya.

2. Saat anak usia 8-14 tahun jadikan anak sebagai tawanan
Dalam tahapan ini anak mulai diberi tanggungjawab dan seperti tawanan diberikan tugas dan mulai dibatasi ruang geraknya.

3. Saat anak usia 15-21 tahun jadikan anak sebagai sahabat
Dalam tahapan yang ketiga ini, jadikan anak sebagai saling tukar pikiran dan pendapat. Saling memberi masukan dan kritikan satu sama lain.

Semoga kita semua bisa menjaga anak-anak dari pergaulan bebas yang semakin mengkhawatirkan di era sekarang ini.

Sekian thread ane kali ini. Semoga bermanfaat bagi kaskuser semua. Jangan lupa tinggalkan jejak cendol, komen dan ratenya.

Penulis: @mamaproduktif
Opini pribadi
Referensi: 1
pradanto17
darmawati040
ketanggung1706
ketanggung1706 dan 8 lainnya memberi reputasi
9
4.7K
77
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The LoungeKASKUS Official
923.1KThread83.3KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.