Berenang di Pantai, Tangan Hampir Putus Digigit Buaya!

Beranda

...

The Lounge
Berenang di Pantai, Tangan Hampir Putus Digigit Buaya!

anna1812

13-12-2020 21:03

Berenang di Pantai, Tangan Hampir Putus Digigit Buaya!

Bagi sebagian orang, berenang atau mandi di pantai menjadi hiburan tersendiri. Ada rasa bebas lepas saat tubuh menyentuh gelombang air. Namun yang harus diperhatikan di sini adalah kondisi pantai. Apakah aman untuk berenang atau tidak.

Seperti yang baru-baru ini tersebar di dunia maya, sebuah video memperlihatkan seorang bapak dituntun beberapa warga menjauhi pantai. Menurut penuturan warga, pria tersebut sedang mandi di pantai tersebut. Entah bagaimana kronologinya, tangan pria tersebut nyaris putus diterkam buaya yang ada di pantai tempatnya berenang.

Menurut salah satu akun @soalpalu, di Pantai Talesi tersebut memang menjadi rumah sejumlah buaya. Papan peringatan bahwa di pantai itu terdapat buaya pun sebenarnya sudah terpasang di tepian pantai. Namun entah mengapa, si bapak nekat dan tetap mandi. Apa mungkin dirinya tidak melihat plang tersebut ya, Gansis?

Gansis yang penasaran seperti apa kondisi si bapak, silakan cek video di bawah ini, Gan.

Spoiler for kondisi seorang bapak pasca diterkam buaya:

Bagaimana perasaan Gansis setelah melihat video di atas? Sebetulnya kasihan sekali, ya melihat si bapak yang dengan ketakutan dan berteriak menyebut nama Allah, saat dirinya diselamatkan beberapa warga untuk menjauh dari pantai. Ane tidak sanggup membayangkan betapa ngilunya luka akibat terkaman predator tersebut. Namun, itu semua terjadi akibat ketelodorannya sendiri karena tidak mengindahkan papan peringatan yang terpampang di bebatuan pinggiran pantai.

Kejadian seperti ini hendaknya menjadi perhatian untuk masyarakat, bahwa papan peringatan yang terpasang di tempat-tempat tertentu, sudah seharusnya diperhatikan dan dipatuhi. Pemasangan papan tersebut bukan tanpa tujuan. Keselamatan banyak nyawalah tujuan utamanya.

Namun, namanya masyarakat tidak semuanya patuh akan peringatan yang terpampang. Entah apa alasannya hingga mengabaikan. Dengan kejadian ini, untuk selanjutnya, semoga masyarakat menjadi lebih waspada dan mematuhi peraturan dan peringatan di suatu tempat. Sebab kita sendirilah yang rugi jika melanggar peraturan. Apalagi terkait nyawa. Ingat ya, Gansis, tidak ada toko yang jualan nyawa. Semoga saja, kondisi si bapak segera pulih dan tidak mengalami trauma pasca kejadian ini.

Menurut Gansis, tindakan apa yang harus dilakukan supaya masyarakat mematuhi papan peringatan berbahaya sebuah tempat?

Silakan kunjungi B-Log komunitas kami. Caranya cukup klik banner di bawah ini, Gan.