Dikerjain Montir Nakal Di Bengkel Langganan? Baca Ini Sebelum Terlanjur!

Beranda

...

Otomotif
Dikerjain Montir Nakal Di Bengkel Langganan? Baca Ini Sebelum Terlanjur!

iskrim

09-12-2020 02:49

Dikerjain Montir Nakal Di Bengkel Langganan? Baca Ini Sebelum Terlanjur!

[ HT# 663 ]

Tidak dipungkiri, sparepart kendaraan memiliki masa pakai yang berbeda dan sangat berpengaruh pada performa kendaraan itu sendiri, untuk itu penggantian sparepart diperlukan jika memang sudah waktunya atau bersifat 'mutlak'.

Sayangnya pemilik kendaraan tidak sepenuhnya paham benar kondisi kendaraannya, terutama sepertiparepart apa yang hukumnya 'mutlak' harus diganti. Umumnya mereka hanya manut atau mengiyakan saja apa kata mekanik.

Ketidaktahuan atau kurangnya pemahaman informasi tentang otomotif utamanya kendaraan milik sendiri terkadang menjadi peluang dan praktek curang bagi mekanik nakal yang ingin mengeruk keuntungan lebih cepat.

Asal tahu saja, beberapa part memang ada yang bersifat Slow moving dan Fast Moving. Tapi yang harus diketahui lebih lanjut adalah karakteristik dan sifat sparepart tersebut apakah benar-benar harus diganti saat itu juga?

Banyak pelanggan awam merasa dibodohi setelah sadar sebetulnya penggantian part yang baru saja dilakukan tidak terpengaruh signifikan atau masih layak pakai di beberapa waktu kemudian.

Ya kalau kamu seorang sultan sih tidak masalah, tapi bagi saya kaum 'fikir-fikir' masih harus melihat sisi ekonomi keuangan dan faktor kebutuhan, maka jika kondisinya tidak urgent sekali akan saya jawab ke mekanik ; ".. lagi pas-pasan nih pak, sementara masih bisa dipakai kan sampai bulan depan?"

Mekanik yang jujur akan menjawab bisa jika memang sparepart masih dalam toleransi layak pakai. Tapi bagi montir nakal akan berusaha mendikte pelanggannya agar langsung menggantinya saat itu juga.

Yang lebih 'mengerikan' montir nakal itu akan menjelaskan hal yang membahayakan bagi pelanggannya jika tidak segera diganti sparepart yang dimaksud.

Contoh yang dialami oleh teman saya yang sebetulnya adalah salah satu anak club motor matic dan biasa mengotak-atik jeroan mesin suatu ketika coba service di sebuah bengkel.

Hingga di bagian Belt-nya menurut mekanik bengkel tersebut motor teman saya harus diganti karena dibagian tengah Belt-nya ada retakan halus, menurut si mekanik bengkel efeknya akan menurunkan performa mesin.

Teman saya pun mengamati kondisi Beltnya, bagian retak terlihat bukan di bagian pinggir, jadi menurut teman saya belum perlu diganti dan tidak berpengaruh pada performa atau tarikan motor karena gaya gesekan mesin utama Belt di motornya bukan pada bagian tengah tapi dibagian pinggirnya.

Si mekanik bengkel abal-abal itupun menakut-nakuti agar segera diganti saja karena selain bisa menurunkan performa bisa juga berbahaya.

Padahal menurut ilmu hemat-menghemat biaya pengeluaran, kata temen saya kondisi Belt nya masih layak pakai dan memang belum terlalu urgent diganti saat itu juga.

Yang mesti disesali adalah sang mekanik memukul rata permasalahan yang sebenarnya masih bisa ditoleransi di jangka waktu tertentu, mekanik pun langsung memvonis penggantian part tapi langsung ditolak oleh teman saya.

Melihat dari kasus diatas lalu sebenarnya bagaimana sih seharusnya penggantian part yang bersifat urgensi itu dan bagaimana mekanik seharusnya bersikap?

Satu hal, pertama kali jika memang si mekanik seorang yang jujur seharusnya menerangkan terlebih dahulu plus minus part yang ditemukan kendala, apakah masih bisa digunakan dalam jangka waktu tertentu, lalu memberikan alternatif apakah wajib diganti. Bukan menjatuhkan pilihan 'harus' diganti saat itu juga.

Ciri khas bengkel dan mekanik yang nakal biasanya; setiap kali konsumen datang dikatakan ada saja bagian part yang mesti diganti dengan alasan ini-itu, pikir mereka yang penting untung dan stok dagangan mereka cepat laku.

Padahal tidak semua kendaraan membutuhkan penggantian partnya, cukup dengan service kecil saja sudah normal kembali, bukan pemiliknya malah dipelorotin isi kantongnya!

Lalu sebenarnya apa saja yang sebenarnya harus segera diganti pada saat pergi ke bengkel?

Biasanya yang wajib dan perlu di ganti adalah bagian lampu-lampu yang kurang terang atau mati, klakson mati, minyak rem berkurang, ban yang sudah gundul, busi-aki-oli-filter yang sudah mencapai umur pakainya, kebocoran komponen yang bisa mengakibatkan kebakaran, rem getas-tidak pakem dan atau kanvas telah habis, karet-karet seal yang telah kendur atau getas, spion pecah atau hilang sebelah, laker yang jebol, pentil yang membusuk, shockbreker yang mengeras dan lainnya.

Intinya pemilik kendaraan harus kritis ketika sang mekanik mulai memberikan informasi yang seolah mendikte kita.

Tanyakan apakah bagian itu harus diganti saat itu juga, bagaimana jika penggantian ditunda bulan depan dan apa dampaknya jika belum melakukan penggantian.

Mekanik yang jujur dan berpengalaman biasanya akan memberikan masukan yang jelas, mendetail dan lebih memberikan alternatif, bukan mendikte 'harus' langsung mengganti, kecuali memang itu sifatnya amat urgent.

Nah, itulah sedikit cerita yang bisa saya share di artikel kali ini, apakah agan en sista pernah mengalami kerugian yang diakibatkan oleh mekanik bengkel nakal yang hanya mementingkan keuntungan usaha bengkelnya? Share disini, yuuk!

Sebuah opini
Img.google img