Ya, walau cuma bermain di babak II, kontribusi Bruno Fernandes semakin memperkuat posisi dia dalam skuat Ole Gunnar Solskjaer. Gak ada keraguan soal ini.

Sebelum Bruno Fernandes masuk lapangan, situasinya adalah Man. United tertinggal 0-1 dari tuan rumah West Ham United, Sabtu (5/12). Rentetan kemenangan partai away bakal tercoreng?

Kata Manchester Evening, begitu Bruno masuk, ia langsung membuat perubahan besar pada tim. Dia menghidupkan permainan Man. United dan memberi assist kepada Paul Pogba untuk gol pertama Man. United. Itulah gol penyeimbang keadaan menjadi 1-1 dan titik balik kemenangan 3-1 Setan Merah di markas West Ham.




Portal 90min memberi Bruno Fernandes rapor 9dari maksimal 10.

Coba juga lihat rapor para pemain Man. United versi SkySports: Henderson (7), Wan-Bissaka (6), Lindelof (6), Maguire (7), Telles (7), McTominay (6), Pogba (8), Greenwood (8), Van de Beek (5), Martial (6), Cavani (5).
Cadangan: Mata (7), Fernandes (8), Rashford (8).

Delapan. Walau bermain sejak babak II, Bruno Fernandes mengkreasikan 8 peluang bagi Man. United dari situasi open play. (lihat gambar)



Belum ada pemain di Premier League musim ini yang sanggup melakukan dengan jumlah yang sama seperti Fernandes. Padahal, gelandang Portugal ini cuma bermain setengah babak.



Ya, di babak I, permainan Man. United seperti gak bernyawa, gak ada koordinasi. Bahkan, mantan pemain Man. United, Gary Neville, sampai berkomentar begini di Sky Sports, "Parah. Operan-operan Man. United sangat buruk. Jujur saja, semuanya bermain buruk. Mereka terlalu mudah kehilangan bola."

Jreeeng... situasi berubah total di babak II ketika Bruno Fernandes masuk. Entah apa jadinya Man. United kalau gak ada Fernandes, kan?

Satu assist kepada Pogba itu membuat Fernandes terlibat dalam 36 gol dari 38 pertandingannya bersama MU di semua kompetisi sejak debut 1 Februari 2020. Ia mencetak 22 gol dan melesakkan 14 assist.

Seandainya Bruno Fernandes tidak ada di skuat Ole Gunnar Solskjaer, apa jadinya dengan Man. United saat ini?