VIVA – Sebuah video berdurasi 2.19 menit viral di media sosial. Hal itu setelah, dalam video tersebut menunjukkan Kapolres Kota Tangerang, Kombes Pol Ade Ary, disoraki jamaah yang hadir dalam Peringatan Haul Syekh Abdul Qadir Jailani yang dihadiri oleh Abuya Uci.

Peristiwa itu terjadi pada Minggu, 29 November 2020 di Pondok Pesantren Al-istiqlaliyyah, Kampung Cilongok, Sukamantri, Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang.

Terlihat, saat itu Ade Ary tengah memberikan sebuah imbauan tentang penggunaan masker di depan para jamaah yang hadir dan langsung disambut sorakan jamaah. Hingga, terlihat beberapa kali, Ade Ary menghentikan bicaranya.

Terlihat juga beberapa orang yang berada di sekitar lokasi tersebut meminta jemaah untuk diam dengan cara mengangkat tangan mereka untuk mencoba menenangkan jemaah.

Video ini terunggah di akun Twitter @Kabar_FPI dengan keterangan "Orang Banten Emang "Pohara Jasa"

“Semoga Allah menjaga Abuya Uci Turtusi. Beliau adalah Ulama NU yg Istiqomah, yg tidak pernah mau diajak Kongkalikong oleh siapapun dalam Kemungkaran... Aamiin.. "

Dalam hal ini memang diketahui, sekitar 1.500 jamaah yang hadir dalam acara itu. Jumlah tersebut merupakan hasil kesepakatan antara pihak Satgas Covid-19 Kabupaten Tangerang, dengan pelaksanaan acara.

Lalu, diterapkan pula pola penyekatan untuk menahan jemaah yang tidak mempunyai undangan atau id card khusus sebagai akses masuk ke dalam acara tersebut.

Sebelumnya, Jemaah Abuya Turtusi atau biasa dipanggil Abuya Uci memenuhi lokasi pengajian yang berada di Pondok Pesantren Al-Istiqlaliyyah, Kampung Cilongok, Desa Sukamantri, Kecamatan Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang, Banten, Minggu 29 November 2020.

Nampak jemaah yang hadir membeludak dan tidak terlihat adanya yang jaga jarak. Diketahui saat ini tengah masa pandemi corona atau COVID-19 yang mewajibkan warga untuk selalu menjaga jarak agar penularan virus mematikan tersbeut bisa dihentikan.

Dalam unggahan di Twitter oleh akun @QaillaAsyiqah yang dikutip VIVA, Senin 30 November 2020, terlihat jemaah yang hadir sangat banyak. Video yang ditampulkan dalam cuitan akun tersebut terlihat Abuya Uci dengan berjalan didampingi oleh jemaah menuju mimbar.

https://www.viva.co.id/amp/berita/me...=selanjutnya-3

Saran ane lebih baik kasus brisik di lepaskan saja kalo nih kasus baru tidak kasuskan.
Negara sungguh di lema menghadapi orang2 yg beginian.
Satu keras dan satu lembek berarti negara telah zholim kepada brisik walaupun sebenarnya semuanya salah.

Ane sebagai seorang muslim hanya mampu berdoa semoga mereka cepat mendapatkan hidayah atas perbuatannya