Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

shary.bintangAvatar border
TS
shary.bintang
Investasi pengembangan jualan ayam potong sistem prosentase dan bagi hasil NO Riba
Halo kaskuser
Saya berdagang ayam potong, saat ini saya ingin mengembangkan usaha jualan ayam potong . Saya sudah berjualan sekitar 8 bulan memiliki omzet setiap hari. Jualan saya keliling dan online. Saat keliling ada 3 spot yang dimana saya jadikan lokasi untuk parkir / ngetem dimana lokasi ini sangat teramat potensial(pasar pagi dan pasar sore). Dimana di setiap spot ini sudah ada pelanggan nya, misalkan hari ini saya di spot 1 maka besoknya jika saya di spot 2 dan besok ke spot 3 maka akan ditanya sama pelanggan "Kemarin libur yaa kok tidak jualan", atau kadang ada yang nyeletuk"kalau 2 hari libur sehari jualan pelanggan bisa kabur lho" mereka tidak tahu kalau saya sedang membagi jualan di beberapa spot.

Tujuan saya membuka investasi disini untuk mengunci spot2 tadi / membuka stand lapak di 3 lokasi atau bisa dibilang memperluas usaha sehingga ke tiga spot tadi bisa saya isi setiap hari tanpa harus saya menjadwal berpindah2 lagi.
Dan saya terkendala permintaan langganan beberapa warung , pengusaha catering , pengusaha mia ayam langganan yg ingin saya supply ayam dengan sistem bayar mundur ( detail di proposal) Mungkin ada yang berminat investasi ? 

========== Revisi Edit ==========


Sistem bagi hasil usaha ayam potong :

Pembagian profit adalah 75%:25% dari total keuntungan, pengelola 75% dan investor 25%.
Sifat dari keuntungan ini TIDAK FLAT akan naik turun berdasarkan pembukuan keuntungan setiap bulan nya. Jika penjualan bagus maka pembagian akan naik dan jika penjualan turun maka pembagian pun akan turun. Kenaikan dan penurunan pembagian profit berdasarkan pembukuan setiap bulan.

Contoh 1 omset rata rata :
TotaL Dana Investasi adalah 20jt
Misalkan dalam 1 bulan profit adalah 4jt maka pengelola 3jt dan investor 1jt
Jika investor A investasi 5jt berarti dalam 1 bulan mendapatkan profit 250.000
Jika penjualan stabil maka selama 6 bulan investor mendapatkan total = 1,5jt

Contoh 2 omset turun :
TotaL Dana Investasi adalah 20jt
Misalkan dalam 1 bulan penjualan menurun mendapatkan total profit adalah 2jt maka pengelola 1.5jt dan investor 500.000
Jika investor A investasi 5jt berarti dalam 1 bulan mendapatkan profit 125.000

Contoh 2 omset naik:
TotaL Dana Investasi adalah 20jt
Misalkan dalam 1 bulan penjualan naik mendapatkan total profit adalah 8jt maka pengelola 6jt dan investor 2jt
Jika investor A investasi 5jt berarti dalam 1 bulan mendapatkan profit 400.000

====================


Prospek jualan ayam potong bisa di cek di youtube. tidak terlalu pengaruh terhadap covid19 karena kebutuhan ayam potong setiap hari selalu ada. 
Saat ini saya ambil ayam agen dari kandang lalu di potongkan ke pemotongan ayam. kedepan jika sudah maju usaha ingin membuat RPA (rumah pemotongan ayam skala kecil2an supaya keuntungan bisa bertambah)

Lama investasi jualan ayam potong
Investasi selama 6 bulan, dengan rincian selama bulan 4 adalah pembagian profit saja, di bulan selanjutnya mulai cicilan pengembalian modal pokok dan profit .

Nilai per Slot investasi jualan ayam potong
1 slot Rp 500.000
Dibuka sementara 40 slot ( Rp 20jt )
Detail rincian dana investasi di proposal (jika ada investor yang langsung jangka panjang setelah membaca detail rincian di proposal silahkan)
============================================================
Investasi produk sampingan / selain ayam potong sistem bagi hasil
Produk yang dijual berupa :
HJA (hati jantung ampela/ jeroan ayam)
Ceker ayam
Kulit ayam
Produk produk ini pembelinya biasanya mempunyai usaha kuliner. Misalkan ceker ayam biasanya pembelinya punya usaha ceker pedas dll, biasanya mereka membeli sekian kilo, atau sekian puluh kilo untuk dijual lagi. Saya ambil / kulakan di bandar besar atau marketing rpa saya langsung jual walaupun keuntungan sedikit setiap kilo tidak masalah karena dikalikan kuantiti kiloan nya. Kadang ada yg 1kuintal beli.
Ayam Pejantan
Produk ini pembelinya biasanya mempunyai usaha kuliner soto ayam atau ayam bakar / ayam panggang
Sistem bagi hasil investasi produk sampingan bersifat fleksibel, maksutnya tanpa harus menunggu 1 bulan investasi,
Contoh : 
A. Ada permintaan ceker ayam 100kg. saya beli di tengkulak 14rb/kg ceker kotor(masih ada kulit dan belum dibersihkan) kemudian saya bersihkan dan saya jual ceker bersih 17rb/kg, Maka keuntungan kotor adalah 300rb dikurangi transport antar dan jemput produk kemungkinan 50rb, bersih profit 250rb langsung bagi 2 sama investor 50%:50% (biasanya tidak sampai 4 hari) saya ambil ceker , saya bersihkan hingga terjual kembali. Jadi investor belanja 1,4jt untuk ceker akan dapat sekitar 125rb max 4 hari dari hail keuntungan dibagi 2 tadi.
B. Ada permintaan ayam pejantan dari warung soto ayam/ warung ayam bakar
1 ekor ayam pejantan ukuran 0,6kg s/d 1kg MISAL harga rata rata 30rb (harga ayam fluktiatif naik turun)
1 warung biasanya minimal order 10 ekor jika pembayaran cash langsung, untung saya 1500 s/d 2500/ekor. Jika warung meminta mundur pembayaran maka keuntugan saya 2500 s/d 8000/ekor (detail di proposal)
FYI ayam pejantan ini ayamnya kecil2 berbeda dengan ayam potong itulah kenapa kadang penjual ayam bakar/ ayam panggang di Fb, iG dll selalu menjual utuh satu ekor dari pada per potongan.


Terima Kasih Kaskuser 

Spoiler for Foto:


update

Harapan kedepan jika omzet udah stabil kepingin membuat RPA skala kecil rumah seperti ini

https://www.youtube.com/watch?v=w8PqcSoRD6w
Diubah oleh shary.bintang 22-11-2020 16:53
tien212700
tien212700 memberi reputasi
1
2K
21
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Penawaran Kerjasama & Investasi
Penawaran Kerjasama & InvestasiKASKUS Official
28.5KThread4KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.