Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

RibaoAvatar border
TS
Ribao
Soal Pernyataan Terbaru Mayjen Dudung Abdurrachman, Tengku Zulkarnain: Itu Ngawur

Soal Pernyataan Terbaru Mayjen Dudung Abdurrachman, Tengku Zulkarnain: Itu Ngawur
Ustaz Tengku Zulkarnain-- jawa pos

FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Panglima Komando Daerah Militer Jaya (Pangdam Jaya,) Mayjen TNI Dudung Abdurrachman menyinggung soal agama dan pancasila.

Menurut Dudung, orang yang beragama belum tentu pancasilais. Namun orang yang pancasilais sudah tentu beragama.

“Orang yang beragama itu belum tentu pancasilais tetapi orang yang pancasilais sudah pasti dia beragama,” kata Dudung di Kodam Jaya, Rabu (25/11).



Menanggapi itu, Wasekjen Majelis Ulama Indonesia (MUI), Tengku Zulkarnain menilai, apa yang disampaikan Mayjen Dudung persis dengan apa yang disampaikan oleh Ketua BPIP, Yudian Wahyudi yang mengatakan agama adalah musuh besar pancasila.

“Setelah kepala BPIP dulu mengatakan jika mau jujur musuh Pancasila adalah agama (Islam). Kali ini Pangdam Jaya mengatakan orang beragama belum tentu Pancasilais,” ujar Tengku Zul di twitternya Kamis (26/11).

Tengku Zul bilang, pernyataan dua tokoh ini ngawur. Sebab 5 sila dalam pancasila itu diambil dari kandungan Alquran.

“Jika diarahkan ke umat Islam ungkapan itu “Ngawur”. Lima Sila Pancasila itu diambil dari Quran,” tegas Tengku Zulkarnain. (fin)

Sumber :
https://fajar.co.id/2020/11/26/soal-...in-itu-ngawur/
Soal Pernyataan Terbaru Mayjen Dudung Abdurrachman, Tengku Zulkarnain: Itu Ngawur

Soal Pernyataan Terbaru Mayjen Dudung Abdurrachman, Tengku Zulkarnain: Itu Ngawur



gabener.edan
gabener.edan memberi reputasi
1
3.5K
29
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
672.1KThread41.8KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.