Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

BaarishAvatar border
TS
Baarish
Kerasukan Setan, Larinya Ke Kuburan. Benarkah Ada Arwah yang Merasukinya?
Kerasukan Setan, Larinya Ke Kuburan. Benarkah Ada Arwah yang Merasukinya?

Percaya tidak sih, ada roh yang merasuki manusia? Atau hanya jin yang mengaku sebagai manusia yang telah meninggal itu. Kabarnya, itu juga bisa jadi akal-akalan para praktikus ilmu hitam yang mengambil sesuatu organ tubuh orang meninggal di dalam kubur, lalu ia menguji ilmunya ke sembarang orang, biasanya ke anak-anak di pesantren.

Jawab ya, Gaes!

Oke, kali ini aku akan menuliskan tentang pengalaman horor yang pernah kualami. Ya, tentang melihat langsung orang-orang kesurupan di tempat pengajian.

Kejadian ini terjadi saat aku masih SMP, sekitar sepuluh tahun lalu. Anak-anak di desa memang semuanya hampir melakukan aktivitas yang sama, pagi sekolah, malam pergi mengaji.

Nah, di tempat aku mengaji, banyak anak-anak perempuan yang tinggal di situ, di beberapa bilik di tempat pengajian itu. Aku, karena dekat dengan rumah, jadi aku pulang setiap malam.

Kerasukan Setan, Larinya Ke Kuburan. Benarkah Ada Arwah yang Merasukinya?
Area tempat pengajianku dulu

Masih kental di ingatan saat suatu malam kami sudah bersiap di balai pengajian, menunggu sang ustad naik dan memberikan pelajaran.

Balai pengajian itu dibuat dengan dua fungsi. Di atas, dengan bentuk panggung untuk proses belajar mengajar, naiknya dengan delapan anak tangga. Nah, bisa bawahnya dibangun untuk tempat tidur para santri.

Kerasukan Setan, Larinya Ke Kuburan. Benarkah Ada Arwah yang Merasukinya?
Balai pengajian kami dulu, di atas untuk belajar, di bawah untuk tidur. Di sampingnya adalah area pemakaman umum

Ada seorang temanku yang telat naik ke balai, memang sih ustadz belum naik juga. Ia adalah salah satu santri yang tinggal dan menginap di pesantren.

Gadis seusiaku itu naik, dan duduk di sampingku. Dandanannya cukup rapi, ia tersenyum ke arahku sebelum duduk.

Kerasukan Setan, Larinya Ke Kuburan. Benarkah Ada Arwah yang Merasukinya?
Bilik panggung, tempat gadis itu dan teman lainnya tidur

Beberapa menit kemudian, ustad belum juga naik, hingga gadis itu meraba tanganku sambil menatap entah untuk apa.

"Tanganku dingin ya," ucapnya sambil memegangi tanganku.

Aku merasa ia benar, tangannya memang sangat dingin berbeda dengan tanganku yang hangat. Pun malam itu tidak hujan, cuacanya cukup normal. Jadi aneh saja, aku sempat berpikir bahwa mungkin ia sedang tidak enak badan.

Ustadz naik dan bersiap menyuruh salah satu dari dari kami mengulang kitab. Gadis itu meminta izin kepada sang ustad untuk turun sebentar.

"Mau ngapain sih turun?" tanyaku padanya. Ya, soalnya dia kan baru saja naik, masa turun lagi. Pengajiannya juga baru mulai.

"Aku mau pakai baju baru." Gadis itu menjawab.

Deg!

Semua yang mendengar jawabannya kaget, dan menoleh ke arahnya. Lalu, ia berdiri dan bertanya lagi.

"Kalian kenapa liatin aku?"

Setelah pertanyaan itu keluar dari mulutnya, ia berteriak begitu kencang. Kami semua juga ikut berteriak dan kocar kacir karena gadis itu menangkap siapa saja yang ia temui. Aku tidak tahu bagaimana reaksi ustad dibalik tirai pemisah, karena kami ngajinya pakai tirai, sebab yang ngajar adalah ustad bukan ustadzah.

Ia masih berteriak histeris, sedangkan kami saling berebut tangga untuk turun dari balai. Aku tidak ingat bagaimana bisa sampai ke bawah, entah lompat, atau merangkak, atau terbang, entahlah, karena saking paniknya. Memang waktu itu kami saling dorong di tangga, gak nyadar siapa dorong siapa, bahkan ada yang loncat dari anak tangga pertama hingga ke bawah, dan esoknya dia harus diurut, karena tulang pinggulnya agak geser.

Beberapa orang yang masih di atas balai, juga mengalami kerasukan, karena gadis yang kerasukan pertama itu berusaha mencekik siapa saja yang ditemui.

Setelah berhasil turun dari balai kayu yang tinggi itu, kami semua masuk dan berlindung di rumah Abi.

Aku melihat gadis itu masih histeris saat ustad berusaha meruqyah. Beberapa menit kemudian, tiba-tiba ia berlari dan melompati pagar sebuah kuburan yang terletak di bawah pohon besar. Di sana ia diam, lalu menyanyikan sesuatu sambil tangannya bergaya seperti tengah menidurkan seorang bayi.

Ustad sudah ramai berkumpul, salah satu dari mereka berlari mengikuti gadis itu. Ditariknya lengan itu agar keluar dari area pemakaman itu.

Teriakan itu melengking lagi, hingga tiba-tiba beberapa santri di balai yang berbeda ikut berjatuhan. Semakin panik lah kami saat itu. 

Kerasukan Setan, Larinya Ke Kuburan. Benarkah Ada Arwah yang Merasukinya?
Balai lain selain balai tinggi itu. Sekarang hanya dipakai untuk mengaji anak iqra' dan Al-Qur'an. Sementara bilik-bilik lainnya sudah tak terpakai.

Gadis itu masih melawan saat diruqyah, hingga datang salah satu ustad yang sering menangani masalah ini. Kebiasaan orang-orang yang kesurupan takut pada ustad itu, karena beliau sebelum meruqyah, ditakuti dulu itu setan yang menganggu.

"Keluar atau saya ceburkan ke bak mandi?" kata sang ustad.

Gadis itu memaki dan entah apa lagi kata-kata yang ia keluarkan. Ia marah karrna diancam snag ustadz.

Perlahan yang mulai diruqyah, dipegang oleh beberapa kakak-kakak kelas pemberani. Aku perhatikan, orang yang kesurupan itu kakinya selalu disilang, jarinya juga ditundukkan, gak lurus seperti biasanya. Itu sih tanda yang kuamati.

Setelah gadis itu tenang, anak-anak lain yang kesurupan pun jadi sadar.

Ya, itulah pengalaman yang pernah aku alami dan amati. Ih ngeri kalau ngebayangin lagi.

Quote:


Fotonya hanya aku ambil dari belakang saja, karena jujur gak berani kalau dari depan. Pun di lingkungan itu kuburan semua.

Sumber : pengalaman pribadi
Gambar : dokumentasi pribadi


Diubah oleh Baarish 20-10-2020 23:55
doelviev
indrag057
tien212700
tien212700 dan 2 lainnya memberi reputasi
3
575
2
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Stories from the Heart
Stories from the HeartKASKUS Official
31.7KThread43.1KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.