masramidAvatar border
TS
masramid
Jreeeng! Polisi Ungkap Biang Kerok Perusuh Demo, Ini Dia
Jreeeng! Polisi Ungkap Biang Kerok Perusuh Demo, Ini Dia

M Iqbal, CNBC Indonesia
09 October 2020 12:03



Foto: Petugas memadamkan api yang terbakar di depan Bioskop Grand Theater, Senen, (8/10) malam. Kerusuhan di Jakarta sebagai buntut aksi unjuk rasa menolak UU Cipta Kerja. Penolakan tersebut berujung ricuh dan tak terkendali dengan melakukan pengrusakan sejumlah fasilitas umum seperti halter pospol hingga Bioskop. (CNBC Indonesia/ Muhammad Sabki)

Jakarta, CNBC Indonesia - Rancangan Undang-Undang (RUU) Omnibus Law Cipta Kerja yang telah mendapatkan dukungan penuh dari parlemen untuk menjadi UU menimbulkan demonstrasi besar-besaran.

Aksi demonstrasi tersebut berujung ricuh di berbagai daerah. Polisi pun akhirnya merilis para biang kerok pendemo rusuh tersebut.

Polisi memastikan para pendemo yang menimbulkan kericuhan bukan dari kelompok buruh maupun mahasiswa.

"Sebelum demo kita lakukan razia dan memang mereka ini bukan orang-orang yang mau demo, bukan orang-orang yang buruh maupun mahasiswa. Mereka ini orang-orang yang memang anarko, pengangguran semua, orang-orang jalanan itu yang kita temukan," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus kepada Wartawan, Kamis (8/10/2020).

"Mereka memang datang ke sini untuk bikin rusuh."Polri



Foto: Aksi massa demo tolak Omnibuslaw berujung ricuh di kawasan Harmoni Jakarta, Kamis (8/10/2020). (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

Yusri mengatakan mereka sengaja datang ke Jakarta untuk membuat kerusuhan. 'Pendemo' yang melakukan pembakaran dan perusakan sejumlah fasilitas umum di DKI, kata Yusri, dipastikan adalah kelompok perusuh.

Mereka memang datang ke sini untuk bikin rusuh. Termasuk yang terjadi tadi pembakaran itu bukan lagi mahasiswa, bukan buruh lagi, itu sudah perusuh itu," paparnya.

Sebelum demonstrasi berujung ricuh, polisi telah mengamankan puluhan remaja di kawasan Monas hingga DPR. Para perusuh yang disebut polisi adalah kelompok anarko ini bahkan ada yang datang dari luar Jakarta.

"Iya, semua, di Monas, turun dari kereta api (di Stasiun) Gambir, datang dari Jakarta Timur pakai truk dari daerah Karawang. Jadi mereka ini memang mau bikin rusuh di Jakarta mereka-mereka semua ini. Ini namanya kelompok-kelompok anarko," ungkap Yusri.


"Tetapi disampaikan bahwa kita secara humanis, persuasif, kita kasih dia masker, kita layani mereka pada saat kita minta keterangan. Asalnya dari beberapa kota-kota, seperti Bogor, Karawang, Jakarta sendiri, Banten," imbuhnya.

Para perusuh itu pun dibawa ke Polda Metro Jaya dan sejumlah polres di wilayah hukum Polda Metro. Mereka masih dimintai keterangan oleh polisi.
"(Dibawa ke) Polda Metro Jaya, ada yang di polres, macam-macam, ada yang di Jakarta Timur, Tangerang Selatan, ada yang di Polda Metro Jaya, lagi diperiksa mereka semua, masih dimintai keterangan," jelas Yusri.
(dru)

https://www.cnbcindonesia.com/news/2...h-demo-ini-dia
knoopy
HadesManes
agusn6778
agusn6778 dan 34 lainnya memberi reputasi
31
17.2K
272
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
670KThread40.3KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.