Pernah gak sih teman-teman sekalian berfikir ingin berbagi atau menjadi seorang kreator misalnya?. Nah, mungkin bagi sebagian orang yang memiliki tingkat kepercayaan diri dengan kuat serta ilmu yang mumpuni akan mudah. Namun, bagaimana bagi mereka yang introvet? Kemungkinan akan sangat sulit ya. Bahkan meskipun tingkat kecerdasannya lebih.

Baik wanita ataupun pria pasti juga memiliki pemikiran seperti itu. Lantas, bagaimana cara seseorang yang intovert bisa membagikan wawasannya kepada orang lain?.

Salah satu cara yang mudah dengan menulis. Ya, memang tak semua orang dapat merangkai kata indah. Namun tujuan menulis bukan sekedar untuk memperindah kata tanpa adanya makna tetapi pesan yang terkandung dalam aksara itulah yang menjadi tujuan utama.

Bagi para wanita juga bisa membagikan tips kecantikan, fashion, tutorial, resep masakan ataupun hal-hal lain yang di butuhkan para kaum perempuan, meski tak dapat dipungkiri bahwa kaum laki-laki juga bisa.

Banyak hal baik bisa kita bagikan kepada khalayak dengan pemanfaatan digital literasi. Banyak sekali platform yang mempermudah kita dalam menyampaikan opini ataupun sekedar bersenang-senang.

Menulis juga tidak melulu dengan rangkaian kata panjang lebar yang akan membuat pembaca bosan. Dengan quote ringkas namun serat makna pun juga bisa sarana berbagi. Jika dengan berbagi pengalaman bisa menebar kemanfaatan buat orang lain, why not?.

"Ah, sulit. Aku gak pandai menulis,"

Semisal memiliki pemikiran demikian, maka harus di tepis karena sejatinya kita semua dapat menulis. Sejak menginjakkan kaki di bangku sekolah sudah di ajari menulis. Buktinya lagi kita juga bisa menuliskan apa yang sedang di rasakan, dalam akun sosial pribadi.

Hal-hal di atas membuktikan bahwa sebenarnya menulis itu tidaklah sulit. Memang harus ada proses di dalamnya. Jika kita langsung bisa menulis dengan baik dan rapi namanya bukan pemula tetapi profesional. Logikanya bayi saja tidak langsung bisa berjalan, bukan begitu?.

Bagaimana menurut sobat kaskuser? Mari berdiskusi di kolom komentar.