- Beranda
- Berita dan Politik
Kapolda Sumut Surati Kapolri Perihal Tahanan Over Kapasitas
...
TS
serikat.palak
Kapolda Sumut Surati Kapolri Perihal Tahanan Over Kapasitas
MEDAN, Metro24.co – Polda Sumatera Utara (Sumut) mengaku kewalahan menangani jumlah tahanan yang membeludak di polres dan polsek jajaran.
Jumlahnya saat ini terus meningkat karena rumah tahanan (rutan) dan lembaga permasyarakatan (lapas) belum menerima penitipan tahanan akibat pandemi Covid-19.
Kapolda Sumut, Irjen Pol Martuani Sormin mengaku sudah melayangkan surat kepada Kapolri Jendral Pol Idham Aziz terkait tahanan yang membeludak di polres dan polsek.
Dia berharap, ke depannya para tahanan dapat dititipkan kembali ke rutan maupun lapas yang ada. “Kami sudah menyurati (tentang membeludaknya tahanan) kepada Kapolri,” ucapnya, Rabu (16/9/2020).
Martuani mengaku kalau persoalan tahanan yang membeludak ini tidak bisa dikerjakan oleh Polri, namun ikut melibatkan Kementerian Hukum dan HAM. Melalui surat tersebut yang menjelaskan banyaknya tahanan di jajaran Polda Sumut, Kapolri Jenderal Idham Aziz bisa berkoordinasi dengan Menteri Hukum dan HAM.
“Jadi kami mohon dengan bapak Kapolri bisa berkoordinasi dengan Menkumham RI,” ucapnya. (zt/metro24.co)
https://metro24.co/kapolda-sumut-sur...ver-kapasitas/
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Aiyaaaa, kelangkeng tidak cukup buat kurung mupett, aiyaaa aiyaaaa, mupet dimana2 keliaran, bikin rusuh aiiyyyyaaaaaa
Kata temen, orang Aceh, gampang atasin nya, gali saja lobang gede di tanah, terus mupet di timbun semua sekalian
Tapi ane protes karena ane yakin ini hanya masalah manajemen saja, berlakukan sistim shift, kayak di medan kota donk
pagi hari yang tonjok peras chinese di jalan wajir s/d jalan pemuda dari pesantren darul kuntul kampung badur
siang jelang maghrib, yang tonjok peras tikam chinese/nias/padang di area jalan pandu&jalan katamso dari pesantren al fefekliyah kampung aur
maghrib hingga malam, yang tonjok peras tikam chinese/jawak/aceh dari sanggar ngaji al fefekanjinghiyah , kan beres kalau begitu diterapkan ke sistem penjara, jadi mukapetak bisa gantian nginap berapa jam di penjara, beres toh ?
kata warga, tadi jam 11 an siang, dua palaknistan dari kampung badur,anak buah haji siahaan bin farkir (kakak kelas bibib arip haphaphap), yg satu topi merah, baju belang, jeans capri dan satu lagi topi abu, kaos abu, jeans biru, malak duit spsi di jalan wajir, sambil say hi to om mereka di sana, kemudian lanjut jalan ke jalan pemuda buat malak parkir, tidak lupa ngaca rapiin rambut di kaca boil sabhara dan keduanya tidak pakai masker
Alhamdullillah, buat anjeng2 chinese dan nias di jalan pemuda, dapat covid19+tonjok peras+air seni santri kali rosul setan deli di pintu2 ruko mereka , Jazakallah
Apalagi subuhan dengar imam2 bau aer tinjak kali deli khutbah tentang akhlak pemimpin yang baik, lezat nya menggoyang lidah, bagaikan nasi kebuli topping TAEK BABIK, alhamdullillah
contoh dong manajemen khilafak khas werengtabes di medan kota, pasti ga over capacity
WASPADAI MAZHAB PETAKLIMIN PETAKLIMUN DI PROPINSI ANDA
nomorelies memberi reputasi
1
459
7
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
670.7KThread•40.7KAnggota
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru