Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

  • Beranda
  • ...
  • Cirebon
  • [Coc Reg. Cirebon] Mengulas Kota Cirebon, Satu Kota Empat Keraton

biohazard89Avatar border
TS
biohazard89
[Coc Reg. Cirebon] Mengulas Kota Cirebon, Satu Kota Empat Keraton

nusantara.rmol.id

Sebagai salah satu kota wisata unik di Jawa Barat, Cirebon terkenal tidak hanya karena wisata kulinernya yang diwakili oleh Nasi Lengko dan berbagai menu udang, tapi juga karena destinasi wisata bersejarahnya. Cirebon dikenal juga sebagai Kota Keraton karena usut punya usut, kota ini memiliki empat keraton yang hingga kini masih ada dan dipimpin oleh sultan yang disegani masyarakat. Bagi yang penasaran, yuk simak selengkapnya.


Asal Mula Cirebon Memiliki Empat Keraton


Keraton bukanlah hal yang asing di Indonesia berkat kultur budaya masyarakatnya di masa lalu, namun bisa dibilang tidak ada kota lain selain Cirebon yang memiliki empat keraton sekaligus di dalam satu kota. Keempat keraton yang ada di Cirebon ini tentu tidak muncul begitu saja, tapi ada sejarah besar pemerintahan di Cirebon yang menyelimutinya. 

Sejarah keraton Cirebon bermula dari didirikannya Keraton Kasepuhan oleh Pangeran Cakrabuana, yang merupakan anak dari Prabu Siliwangi dari Kerajaan Padjajaran. Meskipun Pangeran Cakrabuana yang dikenal sebagai Raden Walangsungsang tersebut adalah putra sulung sekaligus berhak menjadi penerus untuk menggantikan Raja Padjajaran, namun karena ia memeluk agama Islam, maka ia tak bisa menjadi Raja di Kerajaan Padjajaran yang masih bercorak kepercayaan Sunda Wiwitan yang kental dengan pengaruh Hindu-nya. Itu sebabnya Cakrabuana memilih untuk menyingkir dari Padjajaran dan mendirikan keraton di Cirebon. Seiring dengan perkembangan kekuasaan di Cirebon, terjadilah pembagian kekuasaan di antara keluarga Pangeran Cakrabuana sehingga ada empat keraton yang akhirnya didiami oleh para penerusnya. 


1. Keraton Kasepuhan


cnnindonesia.com

Keraton Kasepuhan adalah keraton pertama di Cirebon yang merupakan cikal bakal pemerintahan di kota ini. Arsitektur keraton ini masih dipengaruhi kebudayaan Hindu meski sudah merupakan kesultanan Islam. Bentuk gapura dan bangunan punya beragam ornamen dan keramik dengan motif khas, ada juga pengaruh budaya tiongkok di dalamnya. Sebelum bernama Keraton Kasepuhan, keraton ini bernama Keraton Pakungwati. Berubah nama menjadi Keraton Kasepuhan karena pada masa kepemimpinan Pangeran Raja Martawijaya, wilayah cirebon dibagi dua dan Pangeran Raja Kartawijaya mendirikan Keraton Kanoman.


2. Keraton Kanoman


cultureofcomic.wordpress.com


Keraton Kanoman yang didirikan Pangeran Kartawijaya terletak tak terlalu jauh dari Keraton Kasepuhan. Desain arsitektur Keraton Kanoman amat berbeda dari Keraton Kasepuhan. Bangunan-bangunan Keraton Kanoman didominasi warna putih dengan hiasan-hiasan keramik di dindingnya. Terdapat berbagai peninggalan bersejarah di keraton ini seperti kereta kuda, peralatan rumah tangga, dan berbagai jenis senjata para prajurit keraton.


3. Keraton Kacirebonan


wisatacirebon.org


Keraton Kacirebonan adalah pecahan dari Keraton Kanoman yang memiliki nuansa gabungan arsitektur khas Belanda, Cina, dan Arab. Kekhasan tersebut adalah akibat dari renovasi, rehabilitasi, dan penambahan bagian-bagian dan bangunan-bangunan baru di kompleks keraton sepanjang masa pemerintahan yang cukup lama. Hasilnya, keraton indah yang kini menjadi salah satu destinasi wisata Cirebon.


4. Keraton Kaprabonan


radarcirebon.com


Keraton Kaprabonan juga masih terkait erat dengan Keraton Kanoman. Keraton ini didirikan oleh pangeran dari Keraton Kanoman yang menolak menjadi penerus raja dan malah memilih untuk membuah pedukuhan untuk memperdalam ilmu agama Islam.



ceuhetty
tesarion
veromoss
veromoss dan 8 lainnya memberi reputasi
9
1.4K
61
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Cirebon
CirebonKASKUS Official
813Thread390Anggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.