Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

si.matamalaikatAvatar border
TS
si.matamalaikat
UH-1 Iroquois, Helikopter Paling Sibuk Dalam Perang Vietnam
Bicara soal Perang Vietnam, tak lengkap rasanya jika tidak mengulas salah satu alutsista yang dipakai militer AS waktu itu. Namanya adalah Bell UH-1 Iroquois besutan Bell Helicopter, alutsista berwujud helikopter ini adalah salah satu kendaraan yang paling sibuk menjelang berakhirnya Perang Vietnam. Dimana ia harus bolak-balik terbang untuk memindahkan warga sipil serta warga negara AS yang tinggal di Vietnam. Seperti apa kiprah helikopter ini ? Mari kita simak pembahasannya bersama.



SEJARAH


Pada tahun 1952 pihak militer Amerika Serikat sedang mencari helikopter baru untuk evakuasi medis (Medevac), latihan, serta angkut pasukan. Mereka menginginkan helikopter yang tidak terlalu besar dan mudah dalam hal perawatan. Kemudian pada November 1953, dua puluh perusahaan menawarkan rancangan mereka.

Termasuk didalamnya ada Bell Helicopter dengan Model 204 dan Kaman Aircraft dengan rancangan H-43. Pada 23 Februari 1955, pihak militer AS menunjui Bell Helicopter untuk proyek tersebut. Militer AS meminta dibuatkan 3 purwarupa Model 204 untuk bahan evaluasi, purwarupa tersebut dinamakan XH-40.




Helikopter UH-1.

Sumber


Purwarupa pertama tersebut memakai mesin Lycoming YT53-L-1 (LTC1B-1) yang dibuat oleh Lycoming dan Honeywell Aerospace, helikopter ini terbang pertama pada 5 Oktober 1956 di Fort Worth, Texas, dengan pilot tes Floyd Carlson. Kemudian pada tahun 1957, dua purwarupa menyusul untuk dibuat.

Masuk Maret 1960, Bell Helicopter mendapat kontrak pembuatan 100 helikopter oleh pihak pemerintah. Produk ini kemudian diberi nama HU-A1, namun pihak pemerintah AS memberikan nama resmi Iroquois(salah satu suku Indian). Namun pada perkembangannya helikopter ini diberi julukan 'Huey', yang dapat diartikan cepat.




Purwarupa XH-40.

Sumber


Nama julukan Huey tersebut tak pernah dipakai sebagai nama resmi, tetapi 'Huey' sendiri lebih sering digunakan oleh prajurit AS untuk menyebut nama heli ini. Pada September 1962, rancangan pesawat ini berubah nama menjadi UH-1 untuk keperluan registrasi militer AS, nama ini diberikan oleh Department of Defense (DOD). UH oleh pihak militer AS juga diartikan sebagai Utility Helicopter.

Selain varian militer, helikopter ini juga muncul dalam varian sipil l denga kode Bell 205 (single engine) dan Bell 212 (UH-1N, dual engine) serta Bell 412 (CH-146, dual engine). Helikopter ini digunakan oleh tiga matra tentara AS, dengan spesifikasi yang berbeda, disesuaikan dengan kesatuan masing-masing.



Sepesifkasi

Total 16.000 unit helikopter diproduksi oleh pihak Bell, helikopter Huey sendiri hadir dalam beberapa varian. Total sekitar 20 varian baik sipil maupun militer, TS tidak akan sebutkan semuanya, tapi sebatas sepengetahuan TS saja. Ada empat tipe varian yang akan ane hadirkan dalam tulisan ini, dimana empat varian awal ini turut serta dalam Perang Vietnam.

Pertama ada UH-1A, ini adalah varian awal yang dikembangkan dari XH-40. Body helikopter ini tidak diberikan perubahan besar, rata-rata mengusung bentuk body yang sama. Dengan pintu geser untuk keluar masuk pasukan disamping bodynya, dilengkapi sayap kecil pada bagian body untuo cantelan senjata. Serta tambahan dua sayap pada bagian dekat ekornya. Selain itu helikopter ini hanya dibuatkan dua buah baling-baling pada rortor utama serta rotor pada ekornya.


UH-1A



Ilustrasi UH-1A.

Sumber


Dulu tahun 1960-an, pihak militer AS menerima 14 heli UH-1A, dan diberi kode TH-1A untuk latihan personel serta varian XH-1A yang diuji coba dengan peluncur granat. UH-1A bertugas dikesatuan 101st Airborne Division yang punya mabes di Fort Campbell, Kentucky. Kemudian kesatuan 82nd Airborne Division dan 57th Medical Detachment.

57th Medical Detachment dikirim ke perang Vietnam sekaligus untuk tes unit, sebagai bagian dari misi US Army's Utility Tactical Transport Company (UTTCO). Disana ia turun sebagai heli angkut personel dan misi evakuasi prajurit. Varian awal ini membawa mesin tunggal Lycoming T53-L-1 dengan tenaga mencapai 860 shp.


UH-1B




UH-1B.

Sumber


UH-1B merupakan pengembangan dari model sebelumnya, dibekali rotor utama dengan diameter yang lebih besar. Selain itu, kabinnya juga dibuat lebih luas sehingga bisa membawa lebih banyak pasukan. Diproduksi mulai bulan Maret 1961, pada 9 November 1963, 11 unit langsung dikirim ke Vietnam.

Varian B membawa mesin LycomingT53-L-9 atau tipe L-11 1 dengan tenaga puncak mencapai 1.100 shp. Karena kabin yang lebih luas, maka varian B lebih banyak ditugaskan untuk mengirim pasukan. Karena kebutuhan untuk berperang semakin meningkat, dan tidak memungkinkan untuk memodifikasi varian B dengan persenjataan. Maka pihak militer AS meminta tipe baru dengan spesifikasi untuk menyerang.


UH-1C




UH-1C.

Sumber


UH-1C adalah jawaban atas kebutuhan heli tipe penyerang yang diinginkan US Army, dengan bagian sayap disamping bodynya yang sudah dilengkapi berbagai senjata. Selain itu pada bagian moncong hidungnya juga dibuatakan sebuah turret untuk mendukung misi penyerangan. Tipe C sangat efektif untuk mengatasi para gerilyawan Vietnam Utara, pesawat ini diproduksi bulan Juni 1966.

Heli ini juga turut serta dalam Perang Vietnam, dengan total produksi 766 unit termasuk 5 unit untuk Royal Australia Navy serta 5 unit lagi untuk Norwegia. Tipe C masih mengusung tipe mesin yang sama dengan varian Tipe B, akan tetapi pada perkembangannya banyak varian Tipe B yang dirubah mesinnya dengan Lycoming T53-L-13 powerplant. Mesin ini menghasilkan tenaga mencapai 1.400 shp, varian C kemudian dibuat ulang dan kemudian diberi nama UH-1M.

Varian C ini dalam registrasi US Army diberi nama Huey Hog, beberapa senjata yang bisa adalah 2 x 7,62 mm senapan mesin M60. Kemudian 2 x 7,62 mm GAU-17/A (Minigun), 2 x 7 tabung atau 19-tabung 2,75 in (70 mm) roket. 2 x 7,62 mm Rheinmetall Mg 3 (Hanya Digunakan Angkatan Darat dan Angkatan Udara Jerman), serta yang terakhir ada 2 x 303 Mk II Browning.



Ilustrasi senjata yang dipasang.

Sumber



UH-1D



UH-1D.

Sumber

Helikopter tipe D dibuat khusus untuk evakuasi personel atau biasa disebut medical evacuation (medevac), dengan dioprrasikan 4 kru. Terdiri dari satu pilot dan satu co pilot, serta dua penembak. Mengusung mesin tipe Lycoming T53-L-11 dengan tenaga mencapai 1.100 shp. Varian yang diproduksi terakhir sudah diupgrade mesinnya dengan menggunakan T53-L-13 dengan tenaga mencapai 1.400 shp.

Untuk misi medevac atau dikenal dengan dust off, tipe ini mampu membawa 7 tandu untuk misi medevac, didukung dengan pintu serta kabin yang lebih besar. Sementara untuk kapasitas angkut pasukannya mencapai 15 orang termasuk krunya. Meski hadir varian Tipe C untuk misi penyerangan, ternyata itu belum cukup. Karena senjata yang dibawa terkadang terlalu berat, membuat pergerakan heli ini agak melambat.

Untuk mengatasi hal ini, pihak Bell mengenalkan varian UH-1 Huey Cobra. Terbang perdana pada 7 September 1965 serta mulai dikenalkan pada tahun 1967. Heli ini dirancang khusus untuk misi penyerangan, dengan membawa berbagai senjata. Beberapa diantaranya adalah 2 × 7,62 mm multi-barrel Miniguns, atau 2 × M129 40 mm. Selain itu ada peluncur roket 70 mm, 7 roket dipasang di peluncur roket M158. Satu tambahan lagi berupa M18 7,62 mm Minigun pod atau XM35 persenjataan subsistem dengan XM195 meriam 20 mm.




Huey Cobra.

Sumber


Cobra sendiri memakai mesin tunggal Lycoming T53-L-13 turboshaft, dengan tenaga yang dihasilkan mencapai 1.100 shp dengan kecepatan maksimum mencapai 227 km/jam. Ini adalah salah satu varian heli dengan kursi tandem yang diciptakan untuk misi penyerangan.

Secara umum varian UH series memiliki jangkaun maksimum  469 kilometer, dengan daya tahan terbang mencapai 2,8 jam, dan kemampuan untuk membawa lebih dari 2 ton kargo. UH-1 sendiri memiliki bobot 4,3 ton dan panjang mencapai 15 meter, serta mempunyai kecepatan maksimum rata-rata 217 kilometer per jam. Varian dasar helikopter ini dapat membawa 14 tentara serta enam tandu.

Tipe UH-1 Huey ini menghabiskan dana operasional US$ 1000 untuk per jam atau setara Rp 13 juta, varian ini tergolong mudah untuk diupgrade serta memiliki kemampuan yang mumpuni untuk misi evakuasi pasukan atau pengiriman pasukan. Operasional heli ini masih konvensional dengan menggunakan single hydraulic system boosting yang menggunakan tongkat serta collective lever dan anti-torque pedals. Tidak begitu banyak sistem pengoperasian yang TS dapatkan dari heli satu ini, bagi yang tahu bisa menambahkan dibawah.




Misi Medevac (Dust Off).

Sumber


Setelah penandatanganan Paris Peace Accord di Paris pada Januari 1973, Amerika mulai menarik pasukannya kembali. Beberapa isi perjanjian tersebut adalah dilakukannya gencatan senjata di seluruh Vietnam, penarikan pasukan Amerika, pembebasan tawanan perang, dan penyatuan kembali Vietnam Utara dan Selatan melalui cara damai.

Pemerintah Vietnam Selatan akan tetap ada sampai pemilihan baru diadakan, dan pasukan Vietnam Utara yang berada di wilayah Selatan tidak boleh maju lebih jauh atau diperkuat. Namun perjanjian tersebut hanya akal-akalan Vietnam Utara untuk mengurangi pasukan Amerika, sebelum pasukan terakhir Amerika berangkat, mereka melanggar gencatan senjata dan pada awal 1974 perang dimulai kembali.




Evakuasi warga sipil dan warga AS dari Vietnam.

Sumber


Salah satu peran penting UH-1 terjadi pada 29 April 1975 dalm Operasi Frequent Wind. Operasi ini adalah fase terakhir evakuasi warga sipil Amerika dan warga Vietnam yang "beresiko" dari Saigon. Sekitar 7.000 orang diungsikan dengan helikopter dari berbagai titik di Saigon, helikopter Iroquois ini menjadi kendaraan tersibuk waktu itu. Mereka memindahkan orang menuju kapal induk AS serta daerah pangkalan militer terdekat milik AS.

Tercatat 1,1 juta pejuang Vietnam Utara terbunuh, serta 250.000 tentara Vietnam Selatan tewas dan 2 juta warga sipil tewas di kedua sisi. Sedangkan pihak Amerika, sekitar 58.000 jiwa tentara tewas selama Perang Vietnam berlangsung. Perang ideologi antara pendukung komunis ( Vietnam Utara) serta penentang komunis (Vietnam Selatan), merupakan perang terburuk dalam sejarah Vietnam. Namun pada akhirnya mereka lebih memilih bersatu sebagai Republik Sosialis Vietnam dan bertahan sampai hari ini.

Sementara itu, meskipun terbilang canggih pada masanya helikopter ini tak luput dari nasib naas. Total ada 2.249 helikopter milik Aangkatan Darat Amerika yang ditumbalkan, separuh angka ini adalah UH-1 series, total keseluruhan ada 5.000 helikopter yang jadi tumbal.

Itu tadi cerita panjang mengenai helikopter ini, dan mohon maaf jika masih banyak kekurangan dalam tulisan ini. TS hanya mengambil poin penting agar mudah untuk dipahami, mungkin para sesepuh formil atau agan yang mungkin ingin menambahkan soal helikopter ini. Jangan lupa nanti berkomentar dibawah, TS pamit dulu, sampai jumpa lagi dan tetap enjoy Kaskus emoticon-Angkat Beer


Referensi: 1.2.3.4.5.
Ilustrasi: google image
ziont
yuki26
orgbekasi67
orgbekasi67 dan 34 lainnya memberi reputasi
35
9.3K
143
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Militer dan Kepolisian
Militer dan KepolisianKASKUS Official
2.2KThread2.2KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.