Hidup jaman dulu dan sekarang sangatlah memiliki perbedaan yang sangat mencolok. Dahulu, tidak banyak pabrik berdiri seperti sekarang ini. Kebanyakan masyarakat berprofesi sebagai petani. Sekarang, di kota ataupun di desa banyak berbagai pabrik berjejer rapi memenuhi tempat yang luas di pinggir jalan.

Perbedaan masa sekarang dengan yang dahulu sangat terlihat dari perkembangan jaman. Populasi penduduk pun terus bertambah. Maka dari itu, pembangunan di negeri ini begitu banyak. Ekonomi pun ikut kena imbasnya.

Seperti halnya pabrik karoseri contohnya. Dulu, sebelum ada pandemi covid-19, tiap tahun saat akan datang Hari Raya Idul Adha beberapa bulan yang lalu, pabrik satu ini mengalami peningkatan pemesanan.


Sumber : Dokpri


Dari mobil ELF, bus, mobil bak, dan ambulans. Sebelum Idul Adha tiba, semua pemesanan harus rampung dan terkirim ke kota Jakarta khususnya. Para sopir terkadang menginap di mes bagian belakang pabrik. Karena menunggu garapan mobil yang akan dikirim ke tempat tujuan.


Sumber : Lifepal.con


Lalu, saat gajian di mana hari yang paling ditunggu para pekerja. Gajian 1 bulan penuh ditambah hasil lembur kerja.

Lantas, sekarang adanya pandemi Covid-19 ini yang belum ada kabar kapan akan hilang. Dampak yang disebabkan pandemi, menjadikan beberapa karyawan atau pegawai terpaksa di PHK. Bagaimana tidak? Perusahaan tidak mampu membayar mereka dan tidak sedikit barang-barang orisinil pabrik dari kota ataupun luar pulau pun terhalang. Menjadikan aktifitas di pabrik tidak seramai dulu. Sehingga, mau tidak mau para pekerja buruh merelakan nasibnya menjadi pengangguran.


Sumber : SindoNews.com


Kerjapun sekarang dibatasi. Sehari bekerja dan sehari libur. Begitu seterusnya selama kurang lebih 5 bulan ini. Bahan utama yang dari Jakarta tersendat. Semenjak ada Covid-19, paling banyak sekarang ini hanya ambulans saja yang dikirim. Mobil ELF jarang dibuat. Pemesanan pun ikut menurun. Klik disini


Sumber : BRNews.id


Keluar masuk pabrik harus bertatap muka dengan satpam yang akan memeriksa suhu tubuh pekerja dengan termometer tembak. Masker wajib digunakan dalam ruangan. Kalau tidak nyaman digunakan saat bekerja, terpaksa melepas masker untuk sementara. Cuci tangan pakai antiseptik dan tak lupa hansinitizer selalu ada di samping pintu gerbang.

Saat gajian tiba, para pekerja banyak yang mengeluh. Uang dari gaji diterima tidak banyak, tetapi lumayan untuk makan sehari-hari. Belum lagi yang memiliki angsuran atau ikut arisan tiap minggu. Harus berpikir keras untuk mengatur keuangan agar cukup untuk sebulan.


Sumber : HukumOnline.com


Jadi, para pekerja buruh yang di PHK, pasti sulit mencari kerja lagi. Klik disini . Dilihat dari umur dan masa kritis pabrik sekarang. Banyak juga pabrik-pabrik yang lain memberhentikan pekerjanya selama berminggu-minggu ataupun sampai berbulan-bulan. Jadi, terpaksa mencari pekerjaan menjadi kuli bangunan, buruh tani atau hanya duduk diam saja di rumah menunggu interview dari pabrik yang dilamar.

Itulah pengalaman pribadi dari suamiku yang bekerja pada pabrik karoseri di tempatku. Hidup saat ada pandemi sekarang ini tambah sulit. Tulang punggung keluarga pasti menopang beban berat sekarang ini. Makanya, tak jarang di media sosial para ibu rumah tangga ikutan jual barang atau makanan online. Tetep sabar.

:nulisah


Gresik, 02092020
Sumber narasi : opri