Jika kita lihat rekam jejak para musisi tanah air, memang tak sedikit yang melanjutkan karir dengan memilih terjun ke dunia politik. Kebanyakan dari mereka sukses menempati kursi Senayan sebagai anggota dewan. Bahkan sebagian ada juga yang jadi kepala daerah. Mungkin mereka jenuh dengan aktivitas sebagai musisi, atau mungkin memang ingin memperbaiki keadaan. Baguslah, kalau niatnya ingin memperjuangkan nasib rakyat lewat meja parlemen.

Giringadalah salah satu musisi yang cukup terkenal dengan Band Nidji yang dipimpinnya. Pada masanya, band ini sangat populer dengan nuansa lagu cinta. Dulu, jaman masih SMA, sekitar tahun 2005-an, lagu Nidji sangat akrab ditelinga dan jadi andalan dikalangan siswa. Band ini memiliki fans yang berjuluk NidjiHolic, entah berapa banyak jumlahnya.


Setelah Giring vakum dari Nidji, ia diketahui aktif sebagai orang partai, di partai yang masih baru. Namun sejauh ini, Giring masih lebih dikenal sebagai vokalis daripada sebagai kader partai. Apa karena tampilannya masih belum berubah? Atau mungkin karena karyanya yang tetap terkenang di ingatan orang?




Grup band yang legendaris ini lahir jauh sebelum Band Nidji. Meskipun sudah tua, Slank tetap produktif mewarnai musik tanah air. Diluar aktiviatas bermusiknya, Slank kerap aktif pada kampanye anti korupsi dan anti narkoba. Bahkan beberapa kali dinobatkan sebagai Duta Anti Narkoba oleh BNN, dan Duta Anti Korupsi oleh KPK. Grup band ini memiliki fans fanatik yang jumlahnya mungkin mencapai jutaan orang, mereka menyebutnya Slankers.


Kekuatan Slankers yang besar tentu sangat diperhitungkan oleh banyak orang. Tidak hanya kepolisian saja, bahkan Pak Jokowi mengakui kekuatannya saat kampanye menggandeng Slank. Bimbim menata fans dengan cukup rapi, ada wadah kreatif untuk menampung dan memberdayakan para fans, yaitu Slank Fans Clubatau SFC. Hampir ditiap kabupaten/kota ada SFC yang diresmikan langsung oleh Slank. Mereka diberi aturan main dalam organisasinya, ad/art dan aturan lainnya. Jenjangnya, mulai SFC kabupaten/kota, SFC provinsi, sampai SFC pusat, semua itu terkoordinir dan dinaungi langsung oleh Slank lewat Pulau Birunya.