Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

Febriano457Avatar border
TS
Febriano457
Di Kupang, Seorang Anak Balita Dianiaya Ayah Kandung Hingga Kaki dan Tangan Patah

Ilustrasi

KUPANG - Kasus kekerasan terhadap anak kembali terjadi di Kabupaten Kupang. Kali ini menimpa bocah bernama Diana Damayanti Sabneno usia 2 tahun di wilayah Kupang Barat, Kabupaten Kupang.

Damayanti dianiaya ayah kandungnya, Abraham Abneno hingga salah satu kaki dan tangannya patah. Tidak hanya itu, korban juga menderita di mulut dan wajah karena disulut puntung rokok oleh sang ayah.

Tidak tahan melihat pendritaan sang anak, ibu korban Erni Laku Saba melaporkan kasus tersebut kepada pihak kepolisian.

Kapolres Kupang, AKBP Indera Gunawan, S.Ik ketika dikonfirmasi seperti dilansir POS KUPANG.COM melalui Kasat Reskrim, Iptu Simson Amalo, S.H,Rabu (17/7/2019) membenarkan soal adanya laporan polisi terkait kasus tindakan kekerasan terhadap bocah tersebut.

Simson menjelaskan, dari laporan yang diterima dari Polsek Kupang Barat, pada hari Minggu tanggal 15 Juli 2019 Pukul 08 00 Wita, telah datang melapor ke polsek seorang ibu atas nama Erni Laku Saba yang juga ibu kandung korban.

Erni melaporkan tentang kasus kekerasan anak dibawah umur dan ancaman lain.
Dikatakannya, dari laporan ibu kandung korban ini diketahui bahwa pada Jumat tanggal 12 Jui 2019 sekira Pukul 09.00 Wita, suaminya melakukan penganiayaan terhadap anak DDS dengan cara membakar di mulut dan muka menggunakan puntung rokok. Serta sebelumnya korban dipukul sehingga kaki kiri dan tangan kanan patah.

Perbuatan ayah kandung korban ini, demikian Simson, tidak diterima Erni selaku isteri dan ibu kandung korban. Ketika itu ibu kandung korban bahkan dikejar dengan parang dan kayu sehingga ibu kandung korban lari menyelamatkan diri ke polsek.

Menurut Simson, tindakan yang diambil jajaran Polri adalah menerima laporan lalu mendatangi TKP dan membawa korban untuk visum. Anggota kemudian mengambil keterangan terhadap empat orang saksi
dan berkordinasi dengan pihak terkait lainnya.
"Pelaku sedang dalam pencarian karena telah melarikan diri," kata Simson.


Selengkapnya....
https://kupang.tribunnews.com/2019/0...n-tangan-patah
Diubah oleh Febriano457 17-07-2019 20:46
0
1.2K
4
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Citizen Journalism
Citizen JournalismKASKUS Official
12.6KThread3.8KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.