bej0cornerAvatar border
TS
bej0corner
Meski Dijeruji Dalam Rumah, Tidak Boleh Lemah Kreatifitasnya


Sinar matahari menusuk masuk ke sela-sela gorden kamar, sinarnya yang lumayan pekat membuat mata yang sebelumnya tertutup rapat, kini harus mulai mengatur ritme untuk membuka mata secara perlahan. “Ah, rasanya...setelah sebulan di lock down, kini mata ini harus terbiasa tertutup rapat saat Mentari sudah menyapa bumi,”.
***
Itulah perasaan saya setelah menjalani karantina selama sebulan di rumah, rutinitas sehari-hari semakin tidak beraturan. Apalagi kalau bicara masalah produktivitas, waaah...semakin jauh saya. Sebagai seorang yang terjun dalam dunia kepenulisan ‘amatir’, rasanya dijeruji dalam rumah seakan mematikan separuh otak cemerlang saya.

Bayangkan saja, penulis itu memiliki komposisi ide jika ia melihat dunia sekitar. Saya ambilkan contoh, ketika saya naik sepeda motor. Dan dijalan menemukan sosok seorang perempuan yang riting kiri belok kanan (ini hanya contoh ya, yang tersinggung, jangan marah) maka saya bisa menuliskan kejadian itu secara lebih hidup dalam blog pribadi maupun Kaskus.

Segalanya baik-baik saja untuk awalnya, namun benar-benar menyiksa setelah berjalan lebih dari 3 pekan. Kalau gansist merasa ‘ah biasa saja tuh,’ maka sebaiknya segera periksakan diri ke psikolog, bisa jadi gansist terkena yang namanya efek terlalu lama menjomblo.

Namun anehnya gansist, setelah sebulan dipaksa di rumah saja, saya mendapatkan sebuah ilham yang begitu membahagiakan. Terutama untuk para pembaca, karena akhirnya Mas Bejo is come back.



Jadi gini gansist, waktu itu saya sedang menyerutup kopi ditemani rokok favorite dari ESSE. Sambil memandangi jalanan didepan rumah, sambil sesekali mendapatkan pemandangan surga dunia, saya merasakan ada yang ehem pada rokok ini.

ESSE ini rasanya halus, dan enggak gatal di tenggorokan. Beda banget sih kalau dibandingkan dengan rokok yang pernah saya coba sebelumnya, entah kenapa di rokok ini ada perasaan nyaman untuk menemani diri ini mencari ide menulis. Ditambah lagi, asap yang dihasilkan oleh Rokok ESSE tidak terlalu berbau. Pilihan dari Rokok ESSE ini juga beragam banget lho GanSis, kalo kesukaan saya ESSE Change Juicy, rasanya asam dan segar, jadi saya bisa lebih menulis dengan nyaman.

Tahu Fiersa Besari ? dia penulis yang terkenal di Indonesia, doi pun juga seorang perokok aktif, makannya kalau saya merokok. Ya mungkin itu juga salah satu alasan yang paling bisa dipertanggung jawabkan adalah untuk menjadi teman mencari ide selain kopi hitam.

Dalam hitungan jam, satu demi satu ide mulai muncul tuh di pikiran saya. Enggak hanya nama dan bayangan mantan saja, namun ide-ide kepenulisan juga sudah mulai muncul dengan sendirinya.

Setelah itu saya mulai menulis lagi cerita bersambung saya yang berjudul Misteri Rumah Peninggalan Bapak, kalau gansist belum baca. Langsung saja cuss, ceritanya sempat tertunda beberapa waktu, ya alasannya seperti yang saya sebutkan diatas tadi. KURANG IDE.
Apapun perantara Gansist untuk mendapatkan ide, itu terserah. Tapi ESSE adalah salah satu perantara saya untuk mendapatkan ide-ide cemerlang dalam kepenulisan, terpenting adalah tetap produktif meskipun kita dijeruji dalam rumah. Kalau gansist, faktor apa yang membuat ide kembali cemerlang ? tulis dikolom komentar ya...

Sumber Tulisan : Mas Bejo
Sumber Gambar : Mbah Google
fahmiiskka11
indrag057
kasurgoyang
kasurgoyang dan 2 lainnya memberi reputasi
3
1.2K
12
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The LoungeKASKUS Official
922.7KThread82.1KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.