• Beranda
  • ...
  • The Lounge
  • Dianggap Remeh, Namun Inilah Hukuman Psikologis Paling Mengerikan yang Pernah Ada

hey.cingAvatar border
TS
hey.cing
Dianggap Remeh, Namun Inilah Hukuman Psikologis Paling Mengerikan yang Pernah Ada
  
Setelah sekian malam tidak menulis, akhirnya hari ini ane kembali dengan tulisan misterius dan serem. Kali ini ane akan membahas topik tentang penjara. Setelah thread ane yang terakhir ternyata membuat banyak orang bereaksi keras terhadap gangguan mental yang dialami para tahanan. Selengkapnya bisa disimak di sini.

Hukuman. Siapa yang asing dengan istilah tersebut. Hukuman dibuat agar tersangka mendapatkan efek jera. Namun tidak selamanya hukuman menjadi salah satu cara aman dan menimbulkan efek jera, bisa jadi justru hukuman yang diberikan, menimbulkan efek jangka panjang yang buruk bagi psikologis para tahanan. Penasaran apa saja hukuman dengan tekanan psikologis paling sadis? Simak gan emoticon-Ngacir

Penjara Putih

Penjara identik dengan banyak orang, tidur di lantai, makan seadanya, kadang ada kekerasan (pemukulan, saling maki, dll). Namun pernahkah GanSis berpikir penjara dengan berisi 1 orang dan seluruh dindingnya berwarna putih? Iran telah menerapkan ini yang diberi nama White Room. Penjara ini dijamin tidak akan membuat tersiksa secara fisik, namun mental. Tahanan akan diisolasi dari dunia luar, tidak boleh berbicara dengan siapapun bahkan mendengar suara apapun. Desain penjara ini berwarna putih di sekelilingnya, baju tahanan berwarna putih, makanan yang disediakan adalah nasi putih, sprei, selimut, lampu berwarna putih. Jika napi ingin ke toilet, ia harus menyelipkan surat kepada sipir melalui sela – sela pintu. Sipir pun diberikan sandal yang sangat empuk, hingga langkah kaki sipir tidak akan terdengar oleh napi.


Efek yang dirasakan tahanan bukan hanya gangguan mental ketika berada dalam penjara, namun juga ketika diluar penjara. Gangguan kejiwaan, resah, rasa takut dan trauma warna putih akan dirasakan setelah napi keluar dari penjara. Salah satu mantan napi adalah wartawan bernama Amir Fakhravar yang mengkritik rezim Iran. Ia mengatakan, setelah 8 bulan mendekam dalam penjara itu, ia tidak lagi mengenali wajah ayah dan ibunya. Bahkan, sekalipun dengan bantuan psikiater, orang yang pernah hidup dalam penjara tersebut tidak akan kembali normal. Tuh liat gambarnya aja udah bikin panik dan bingung.

Scaphism

Scaphism adalah penyiksaan yang kedengarannya tidak sadis pada zaman Persia Kuno. Scaphism yang artinya perahu. Bisa ditebak dong, tersangkanya akan dinaikkan keatas perahu kemudian dihanyutkan ke tengah tengah danau. Sebelum dihanyutkan, tersangka akan dilumuri madu dan susu terlebih dahulu, bukan itu saja, tersangka akan dipaksa meminum susu yang banyak. Terdengar bukan siksaan kan? Tapi tunggu dulu, setelah dilumuri dan dihanyutkan menggunakan perahu, tersangka akan semakin hari semakin dikerubungi dengan serangga, lebah, lalat dan ulat. Satu persatu bagian tubuh mereka akan digerogoti, dan mereka dibiarkan kelaparan di tengah danau. Sembari merasakan diare hebat karena setiap hari dipaksa minum susu. Bisa banyangin, mereka diare di atas kapal, jadi ya tau sendiri lah kapalnya isi apaan tau tuh :’. Sembari menunggu ajal mereka, mereka merasakan stress dan tekanan psikologis yang sangat hebat karena melihat tubuh mereka dimakan serangga, disengat lebah, dan di gerogoti ulat.  Kejem banget dah, gatau lagi :dor

Gambarnya ini aje yee gan, gambar aslinya terlalu ekstrim. Cari ndiri dah emoticon-Big Grin
Chinese Water Torture

Siapa bilang air tidak dapat menjadi alat penyiksaan mengerikan? Ada 1 metode penyiksaan yang tidak mengandalkan kekerasan, cukup dengan air. Air akan meneteskan air ke dahi, wajah dan kulit kepala tahanan selama jangka waktu yang lama. Hal ini dilakukan agar tahanan menjadi stress dan gila. Tidak hanya itu, dalam praktiknya, tahanan akan ditelanjangi terlebih dahulu dan sembari di tetesin di dahinya, orang – orang akan menonton, menertawai dan megolok tahanan.


Btw meskipun namanya Chinesse Water Tortue tapi metode penyiksaan ini bukan berasal dari Cina, melainkan terinsipirasi dari permainan pesulap terkenal Harry Houdini yaitu Chinesse Water Tortue Cell dimana beliau ini digantung terbalik di dalam tangka berisi full air.

Kemudian ada salah satu pengacara bernama Hypolitus de Marsilis meriset bahwa air dapat membuat lubang pada batu yang kemudian metode itu diterapkan pada tubuh manusia.

Waterboarding

Lagi dan lagi, air menjadi senjata kejam untuk melakukan penyiksaan. Waterboarding adalah teknik penyiksaan dimana tahanan ditidurkan terlentang kemudian tangan dan wajah diikat disemacam kursi atau kasur atau lantai. Kemudian wajah tahanan ditutup dengan kain. Setelah itu dituangkan air yang cukup banyak ke wajahnya. ((Parah sih, ane yang claustrophobic menjerit membayangkan iniemoticon-Takut)).

Metode ini sudah ada pada zaman inkusisi Spanyol dan merupakan teknik introgasi yang digunakan oleh CIA untuk mengintrogasi tahanan yang ‘dituduh’ sebagai mata – mata. Dampaknya adalah kerusakan paru – paru, otak hingga kematian. Yang selamat dari siksaan ini pun akan mengalami trauma yang begitu lama. Salah satu orang yang pernah merasakan siksaan mengerikan ini adalah Abu Zubaydah. Ia mengatakan bahwa rasanya seperti tenggelam dan dadanya seperti mau meledak akibat kehabisan oksigen karena para algojo menyiram mulut dan hidung. Ia sampai berpikir bahwa ia seperti akan mati tenggelam.
Hukuman Mati

Hal yang masih menjadi kontroversi sampai sekarang ya ini. Hukuman mati. Hukuman mati memang diharuskan tidak menyakiti a.k.a terpidana langsung meninggal dengan cepat tanpa merasakan penderitaan. Sebagian orang beranggapan bahwa ‘enak langsung hukum mati tanpa mendekam beberapa tahun dulu di penjara’. What? Really? Meskipun hukuman mati haruslah tidak menyiksa terpidana terlalu lama, tapi perlu diketahui apa sih yang dirasakan sebelum eksekusi? Tahanan sebelum eksekusi mati akan merasakan stress yang luar biasa, ketakutan dan kecemasan. Maka dari itu ada kontroversi bahwa ini melanggar pasal 10 KUHP. Belum lagi tahanan akan diberi tahu 3 hari sebelumnya.

Terpidana mati layak didampingi oleh psikolog dan rohaniawan agar dapat berpikir kearah positif dan melakukan hal – hal positif. Selain itu perlunya dukungan diberbagai pihak agar menjaga kondisi tahanan. ((Pas baca ane merasakan ketakutan yang dirasakan dan gimana stress nya mereka tahu tanggal meninggal merekaemoticon-Takut)). Hukum tetaplah hukum ya gan, harus ditegakkan.


Sekian dulu dari ane, ekstrim bukan main dah siksaannya. Sampai jumpa di thread berikutnya gan. Jangan lupa emoticon-Toastemoticon-Rate 5 Staremoticon-Sundul Upcendol, rate, komen atau apa ajalah biar ane semangat nulis! See ya.


Sumber :
Sumber 1
Sumber 2
Sumber 3
Sumber 4
Sumber 5
Sumber 6 
Sumber 7
Google Pict dengan keyword yang sama
Diubah oleh hey.cing 31-07-2020 16:20
mahirbro
benche87
superandik
superandik dan 2 lainnya memberi reputasi
3
2.6K
20
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The LoungeKASKUS Official
922.9KThread82.8KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.