Kaskus

News

god.romushaAvatar border
TS
god.romusha
Kasus Covid-19 di AS Mungkin Puluhan Kali Lebih Besar dari yang Dilaporkan
Jumlah sebenarnya dari kasus Covid-19 di Amerika Serikat (AS) mungkin enam hingga 24 kali lebih tinggi dari yang dilaporkan. Hal itu terungkap dalam sebuah sebuah studi baru yang dilakukan Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC).

Dalam studi cross-sectional dari 16.025 spesimen klinis residual, CDC memperkirakan proporsi orang dengan antibodi Covid-19 yang terdeteksi berkisar antara satu persen di wilayah Teluk San Francisco hingga 6,9 persen di Kota New York.

(Baca juga: Bill Gates: Kebanyakan Tes Covid-19 di AS Tidak Berguna)

Studi ini melakukan pengujian serologis pada sampel serum residu yang diperoleh dari orang-orang dari segala usia. Serum dikumpulkan dari 23 Maret hingga 12 Mei, untuk pengujian klinis rutin oleh dua perusahaan laboratorium komersial.

Baca Juga:

Peneliti Ungkap Covid-19 Telah Bermutasi Hampir 600 Kali di Bangladesh
Studi: Pandemi Tingkatkan Angka Kematian Akibat HIV dan TBC di Negara Miskin



"Hasil kami untuk setiap situs menunjukkan bahwa jumlah infeksi jauh lebih besar daripada jumlah kasus yang dilaporkan selama periode penelitian," kata penelitian yang diterbitkan dalam JAMA Internal Medicine, seperti dilansir Xinhua.

Untuk sebagian besar situs, jelasnya, ada kemungkinan jumlah infeksi Covid-19 10 kali lebih besar daripada jumlah kasus yang dilaporkan. "Sebagian besar orang di setiap lokasi kemungkinan tidak memiliki antibodi Covid-19 yang terdeteksi," menurut penelitian.



(Baca juga: Satpol Jakarta Selatan Jaring 3.514 Pelanggar PSBB Transisi)

"Enam sampai 24 kali lebih banyak infeksi diperkirakan per situs dengan seroprevalensi dibandingkan dengan data laporan kasus Covid-19," tukasnya.
0
234
0
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita Luar Negeri
Berita Luar Negeri
KASKUS Official
81.9KThread19.6KAnggota
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Ikuti KASKUS di
© 2025 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.