quaeAvatar border
TS
quae
Konflik Baru Amerika - Cina di Sungai Mekong

Bendera Republik Rakyat Cina dan bendera AS berkibar di tiang lampu di sepanjang jalan Pennsylvania Avenue dekat Capitol AS selama kunjungan kenegaraan Presiden China Hu Jintao, di Washington, DC, Amerika Serikat, 18 Januari 2011.
[REUTERS/Hyungwon Kang]

Quote:

Semakin ke sini semakin panas saja ya konflik geopolitik antara Cina dengan Amerika, dari berita di atas terlihat bahwa Amerika sedang mencoba mengambil hati negara-negara yang dilewati oleh Sungai Mekong yang merupakan sungai terpanjang di Asia Tenggara ini.


Sungai Mekong source Wikipedia

Yang menjadi casus belli dalam permasalahan kali ini adalah pembangunan 11 dam Sungai Mekong Cina, yang pihak Amerika khawatirkan akan menjadi tawanan Cina terhadap negara-negara mekong (negara-negara yang dilalui oleh sungai mekong) dikarenakan petani dari negara yang bersangkutan sangat bergantung kepada sungai tersebut.

Para pemuja Cina mungkin akan beranggapan seperti ini. Itu sih cuma akal-akalannya Amerika saja untuk menggaet suara di kawasan, dengan begitu suara pro Cina di kawasan tersebut akan berkurang dan berbalik menjadi sentimen anti-cina.Bagi Cina, jika skenario ini terjadi maka akan sangat berbahaya.

Para pemuja Amerika mungkin juga akan berpendapat kurang lebih seperti ini. Lagi-lagi Cina memanfaatkan kesempatan dalam kesempitan, dengan membuat dam sebanyak itu tentu mereka menjadi lebih leluasa mengatur debit Sungai Mekong sesuka hati, karena mau bagaimanapun juga hulu sungai tersebut ada di wilayah Cina. Jadi pasti ada yang beranggapan Sungai Mekong itu milik Cina.

Jika sentimen tersebut muncul kepermukaan, kita nggak akan heran lagi jika kasus seperti perebutan Sungai Nill antara negara hulu dan hilir akan terjadi di kawasan tersebut. Kita sudah tahu bahwa Pemerintah Mesir melarang keras pembangunan bendungan GERD di Etiopia, yang rencananya akan mampu menghasilkan energi listrik sebesar 6.450 MW namun negara sungai nill lainnya seperti Mesir dan Sudan dengan keras menolak master plan tersebut. Kedua negara khawatir akan kekurangan debit sungai nill di kemudian harinya dan tentunya yang paling dikhawatirkan adalah kemungkinan Etiopia untuk memonopoli sungai nill. Mungkin itu yang terlintas di kepala Sudan dan Mesir. emoticon-Big Grin

Entah siapa yang telah menyiapkan dan memainkan skenario tersebut, tetapi yang jelas dia adalah orang yang cerdik. Orang yang sangat berbahaya jika dijadikan musuh/ lawan.

Disini saya akan mencoba netral, karena kemungkinan pemilik kebenarannya itu 50% banding 50% masing-masing untuk Cina dan juga Amerika. Jadi kita tidak tahu mana yang benar dan siapa yang salah, karena kebenaran hanya ada satu bukan dua jadi kita sebisa mungkin harus bijak menyikapinya dengan kepala dingin toh kita sama-sama Indonesia masa hanya karena perbedaan pandangan harus sampai gontok-gontokan sih kan nggak etis orang monyet aja bisa akur dan rukun kenapa kita enggak?

TERIMA KASIH!

REFERENSI
Tempo
+
Pemikiran Penulis



Yamori
tepsuzot
tepsuzot dan Yamori memberi reputasi
2
637
24
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita Luar Negeri
Berita Luar NegeriKASKUS Official
79KThread10.8KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.