Kaskus

News

Pengaturan

Mode Malambeta
Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

nasbung.idiotAvatar border
TS
nasbung.idiot
Razia Besar di Berlin Sasar Sel Teror yang Coba Meraup Bantuan Corona
Polisi mengerahkan 450 petugas dalam razia besar-besaran. 12 terduga ekstremis Islam sekarang diperiksa. Mereka antara lain dituduh memalsukan data untuk mendapat bantuan corona, kata kejaksaan di Berlin.

Kepolisian di Berlin hari Rabu (15/7) menggelar razia besar-besaran dengan mengerahkan 450 petugas. Seluruhnya ada 20 surat perintah penggeledahan, kata dinas kriminal negara bagian, LKA Berlin. Saat ini 12 terduga anggota sel ekstremis Islam sedang diperiksa, kata kantor kejaksaan di Berlin.
Juru bicara kepolisian di Berlin mengatakan, penggerebekan dilakukan di 19 lokasi di distrik Reinickendorf, Charlottenburg-Wilmersdorf, Friedrichshain-Kreuzberg dan Tempelhof-Schöneberg, termasuk lokasi apartemen dan gudang penyimpanan.
Juru bicara Kejaksaan Berlin, Martin Steltner menerangkan, para tersangka ditahan atas tuduhan menggalang pendanaan untuk terorisme. Ada ''banyak dakwaan" yang akan diajukan, antara lain penipuan dan mengancam keselamatan publik.

Razia Besar di Berlin Sasar Sel Teror yang Coba Meraup Bantuan Corona



Berawal dari kecurigaan permohonan bantuan corona
Kepolisian mengatakan, kecurigaan berawal dari masuknya beberapa permohonan bantuan hibah corona yang berasal dari beberapa kelompok yang dikenal sebagai ekstremis Islam. Pihak kejaksaan lalu mengusut kasus itu dalam kaitannya dengan pendanaan aksi terorisme.
Sejak pukul 6 pagi, petugas kepolisian sudah melakukan penggeledahan serentak di lokasi apartemen dan toko dan kendaraan. Polisi mengatakan tidak ada masjid yang digeledah.
Serikat Polisi jerman GdP menyambut aksi razia besar-besaran itu sebagai sinyal jelas bahwa otoritas di Jerman tetap mewaspadai kegiatan teror dari kalangan ekstremis yang mengatasnamakan Islam. Jerman tetap menjadi salah satu sasaran serangan teror.
"Karena itu sangat penting, mengejar mereka, yang merencanakan tindakan pelanggaran hukum terberat, sedini mungkin,” kata wakil ketua GdP Berlin Thomas Spaniel.

Potensi serangan teror tetap harus diwaspadai
Tahun lalu, badan intelijen dalam negeri Verfassungsschutz mengatakan, di negara bagian Berlin ada sekitar 2.170 ekstremis Islam garis keras, meningkat 180 orang dibanding tahun sebelumnya.
Menteri Dalam Negeri Horst Seehofer ketika memperkenalkan laporan tahuan Verassungsschutz hari Rabu (15/7) di Berlin mengatakan, ancaman dari kalangan yang fanatik agama tetap tinggi.
Tahun 2019 Verassungsschutz mencatat ada 362 pelanggaran hukum berlatar belakang ''ideologi agama", kebanyakan dilakukan kalangan ekstremis Islam. Horst Seehofer menekankan, aparat keamanan tahun lalu memang kembali berhasil mencegah terjadinya serangan teror Islamis di Jerman, namun itu bukan alasan menjadi lengah.

https://www.dw.com/id/razia-besar-di...am/a-54188032

ya akhi
pelanggar hukum berlatar ideologi


di indonesia bisa kebanyakan, karena mayoritas muslim
kenapa di jerman yg notabene minoritas
tetap adalah muslim?

ini pasti konspirasi aseng untuk menjatuhkan ummat

emoticon-Matabelo 
Cosmoflip
qavir
apollion
apollion dan 3 lainnya memberi reputasi
4
645
8
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita Luar Negeri
Berita Luar Negeri
KASKUS Official
80KThread12.9KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Ikuti KASKUS di
© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.