JAKARTA, HALUAN.CO -Diah Erwiany Trisnamurti Hendrati menjadi perhatian publik. Gegaranya, istri dari Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Andika Perkasa itu mengenakan masker seharga lebih dari Rp22 juta.

Mengapa ini penting: Di saat masyarakat Indonesia pada umumnya menggunakan masker buatan rumahan dan seadanya, Diah justru tampil beda. Hal itu terlihat dalam beberapa kegiatannya saat menemani sang suami, termasuk ketika memberikan pengarahan kepada Ikatan Istri Perwira (IIS) Dikreg LVIII Seskoad TA 2020.



Bukan masker biasa:

• Masker ini berteknologi mutakhir yang merupakan seri CleanSpace PAPR HALO, dengan jenis clean space purifying respirator buatan perusahaan Amerika Serikat, Clean Space Technology.

• Pengguna masker ini diklaim akan menghirup udara bersih setiap menggunakannya.

• Berfungsi menyaring partikel debu dan kotoran seperti virus dan bakteri.

• Diklaim lebih canggih dari Powered Air Purifying Respirator (PAPR) alias pemurni udara dengan menggunakan pompa udara untuk mendorong atau menarik udara lewat penyaring.

• Punya teknologi AirSensit System yang berfungsi sebagai kontrol tekanan, aliran udara responsif, dan penutup muka transparan sehingga memungkinkan komunikasi yang lebih mudah.

• Berkemampuan menyaring 99,97 persen partikel kecil berukuran mencapai 0,3 mikro, termasuk bio hazard.

• Masker yang memiliki berat massa 350 gram ini menggunakan baterai dengan daya tahan hingga 9 jam dengan durasi pengisian baterai sampai penuh hanya 2 jam.

• Dapat digunakan dengan mudah karena cuma memiliki tombol on/off.

• Bersertifikat IP 66 alias tahan debu dan air, yang memungkinkan pengguna membersihkan masker menggunakan air dan sabun sebelum dipakai kembali.

Apa katanya:“Respirator CleanSpace memiliki algoritma cerdas yang memberikan udara segar saat dinyalakan. Sistem AirSensit menyesuaikan aliran udara sebagai respons terhadap pernapasan pemakainya, tidak peduli seberapa seberapa kotor udara disekitar pemakainya. Sehingga menjadikannya masker respirator yang sangat nyaman untuk periode pemakaian yang lama,” kata Dr. Alex Birrell, CEO CleanSpace Technologies, dalam siaran pers di situs resmi perusahaan.



Harga pasaran di Indonesia:Masker ini seharga SGD 2.133 atau senilai Rp22 juta-an.

• Supplier produk impor di Bandung, Bless Indo selaku importir dan memasarkan masker ini di Indonesia.

• Salah satu staff Bless Indo, Erlinda Meidiani mengaku, harga jualnya diklaim lebih mahal dari Rp22 juta, karena belum termasuk biaya pajak dan pengiriman.