momok2002Avatar border
TS
momok2002
Reksadana Batavia Dana Saham Syariah (BTRS6) Mulai Merangkak Naik


Gambar : Grafik Harga Per Unit Reksadana Batavia Dana Syariah

Seiring penyesuaian keadaan global serta penerapan kebiasaan baru setelah terdampak pandemik nampaknya pasar saham sudah mulai terbiasa dengan keadaan ataukah karena telah meredanya pandemik global di negara-negara tertentu seperti china, atau kah sebab-sebab lain.

Perusahaan Manager Investasi (MI) PT.Batavia Prosperindo Asset Managemen memiliki poduk syariah yaitu Batavia Dana Saham Syariah, dimana dalam prospectus produk ini / Manager Investasi ini mengelola dana investor ke saham-saham perusahaan yang bisa di bilang blue chip nya Indonesia sebesar 80% s/d 100% dan 0%-hingga 20% ke pasar uang syariah. Kita ketahui bahwa pasar saham selalu menunjukan fluktuasi yang cukup signifikan dan mengandung risiko yang tinggi, berbeda dengan pasar uang yang cenderung stabil merangkak naik meski sedikit demi sedikit.

Baca Juga : DAMPAK PANDEMIC TERHADAP HARGA SAHAM TELKOM


Keuntungan pasar saham adalah peluang mendapat keuntungan yang lebih tinggi dibanding dengan pasar uang namun juga berisiko untuk merugi jika salah penempatan, maka perusahaan MI harus jeli dalam mengelola dana investor agar selalu dipercaya.

Pada tahun lalu reksadana ini memiliki NAB (nilai aktiva bersih) sekitar Rp2.000,- naik turun sedikit dari itu dari setiap perdagangan. Produk ini menunjukan penurunan mulai akhir tahun dan bertambah parah pada tahun 2020 hingga turun drastis pada Maret 2020 ketika Indonesia terkonfirmasi terkena pandemic tersebut, NAB reksa dana ini hampir mencapai Rp.1.200,-. Bisa di bayangkan jika kita memiliki 10.000 unit reksadana ini maka merugi Rp.8.000.000,- karena penurunan per unit hampir Rp800,-.
Sejak Maret hingga bursa hari kemaren tanggal 3 Juni 2020 reksa dana ini sudah mulai menunjukan kenaikan ke harga per unit Rp.1.500,- an,  dan sejak sebulan lalu harga / NAB per unit naik turun berkisar di Rp1.400,- hingga hampir Rp,1.500,-, dari grafik sudah terlihat kenaikan jika dibandingkan dengan harga terendah tahun ini namun masih jauh dari nilai tertinggi tahun lalu dimana NAB per unit berkisar Rp.2.000,- an (turun – naik sekitar itu).

Reksadana ini tentunya berbanding lurus dengan harga saham saham tempat di investasikan dana dari reksadana ini, dilansir dari bareksa.com (April 2020) adapun saham-saham tersebut antara lain :

1. Astra International TBK
2. Telekomunikasi Indonesia (persero) TBK
3. Unilever Indonesia TBK
4. United Tractors TBK
5. Jasa Marga (Persero) tbk
6. Indofood Sukses Makmur TBK
7. Indofood CBP Sukses Makmur TBK
8. Jaya Konstruksi Manggala Pratama Tbk
9. Indocement Tunggal Prakasa Tbk
10. Chaeron Pokphand Indonesia tbk

Meskipun pada akhir-akhir ini terjadi penurunan dana kelolaan namun reksadana ini termasuk reksa dana yang kuat karena masih bertahan di bursa dikala beberapa reksadana di depak dari pasar bursa. Penurunan dana kelolaan ini wajar karena hampir disemua sektor perdagangan saham terlihat lesu pada akhir-akhir ini, kemungkinan investor lebih percaya menguangkan dana nya atau investasi lain dikala ketidak pastian pasar bursa akhir-akhir ini.

Baca Juga : MENGENANG PERISTIWA MEI 2019 & 1998

Namun bagi sebagian orang yang memiliki keberanian dan kesiapan mental dan tentunya perhitungan yang matang, ketika harga unit reksadana ini turun adalah kesempatan untuk membelinya untuk mendapat keuntungan jika suatu saat naik harga nya, namun risiko nya jika harga tidak naik bahkan turun atau terjadi suspens terhadap produk reksadana yang dibeli maka produk investasi tersebut tidak likuid lagi dan siap merugi.
Tentunya perusahaan MI memiliki strategi untuk menghadapi segala situasi, dan MI ini telah berpengalaman puluhan tahun, namun semua kembali kepada keyakinan dan kemantapan hati masing-masing mau investasi kemana?


Sumber : https://www.indopremier.com/newsSmar...hp?fundid=210#
Muzmuz
anton2019827
anton2019827 dan Muzmuz memberi reputasi
2
7.4K
41
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Citizen Journalism
Citizen JournalismKASKUS Official
12.5KThread3.6KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.