ihsanjun29Avatar border
TS
ihsanjun29
The My Day (18++)


Kenangan yang indah memberikan sejarah yang tidak bisa di lupakan, sejarah itu akan terlukis indah di dalam sanubari hatiku. Setiap insan memiliki kisah klasik di masa nya.

Pagi ini ku awali dengan secangkir kopi panas dan sebatang rokok, semoga hari ini kan lebih baik dari pada hari kemarin. "Pagi mas Alex !" Ku sapa tukang bubur yang lewat depan rumahku. Ya, dia mas Alex, ia adalah salah satu orang yang jualan bubur di Indonesia, ia setiap pagi keliling komplek mendorong gerobak bubur nya, bubur ayam nya sangat lezat, ia selalu di kelilingi oleh kaum Hawa, bukan untuk membeli bubur, melainkan hanya untuk selfie dengannya, ada juga yang berpura pura membeli buburnya hanya untuk sekedar selfie bersamanya. Asal kau tau, Mas Alex memiliki wajah yang tampan, lebih tampan sedikit dariku, dan bentuk tubuhnya yang bagus bagai binaragawan. Dulunya Mas Alex adalah pelatih Fitnes yang terkenal, namun nasib berkata lain, ia harus menerima takdir menjadi seorang tukang bubur sekarang. Itulah sedikit cerita tentang mas Alex si tukang bubur, mudah mudahan dia naik haji, ya semoga saja.


Once Day



Namaku Arnold, aku tinggal di komplek yang sering di singgahi oleh Mas Alex. Rumahku di jalan Venus, salah satu komplek di Bandung. Umurku 22 tahun, bekerja sebagai pegawai negeri sipil, yaitu seorang guru seni budaya. Hobby ku melukis dan bermusik, karena bagiku seni adalah sesuatu hal yang menakjubkan yang menciptakan sebuah keindahan setiap detiknya.
Sebagaian keluarga ku juga menjadi guru, dan ayahku adalah Rektor di salah satu kampus ternama di Bandung. Aku tinggal bersama ayahku dan ibu tiri ku juga adik ku, karena ibu kandungku sudah meninggal saat aku masih kuliah, sekarang aku punya mamah baru. Ibu tiriku terbilang masih muda, usianya beda sedikit denganku, entah apa yang merasukinya sehingga ia mau menikah dengan ayahku yang sudah tua, entahlah i don't know. Memang sih, ayah ku terlihat awet muda, dan juga kaya, mungkin itu salah satu alasan mengapa banyak wanita yang mau menjadi istri ayahku, sayangnya ayahku memilih Linda, ibu tiriku yang wajahnya mirip artis, harus ku akui ia cantik, buktinya ayahku mau menikahinya.
Aku adalah anak pertama dari dua bersaudara, aku mempunyai adik cewek yang bernama Lolita, ia masih duduk di bangku Sekolah Menengah Kejuruan, ia baru kelas 12 di jurusan Farmasi.



*****
Hari ini aku harus memberikan pelajaran untuk muridku, aku mengajar SMA di Bandung. Jam 9 pagi aku harus sudah ada di sekolah, sebetulnya ini adalah hari pertamaku mengajar di sekolah ini, karena sebelumnya aku mengajar di sekolah lain. Bagiku tidak masalah, karena ini adalah pekerjaanku.

Singkat cerita aku udah sampai, aku merasa gugup seperti kembali lagi ke awal aku pertama kali mengajar. "Siaaal! Jadi gugup njirrr" Ucapku dalam hati.

*sreeeet* (suara pintu kelas yang ku buka)

"Selamat pagi semuanya ! " Ucapku sebari ternsenyum.

"Pagi jugaaaaa.... " Teriak semua murid di kelas.

Aku pun memperkenalkan diri kepada semua murid di dalam kelas.

"Oke, sebelumnya perkenalkan nama saya Arnold, saya Guru Seni budaya baru disini, ada yang mau di tanyakan? "

"Pak, namanya kaya film kartun jaman dulu, 'Hey Arnold!. Haha'" Teriak salah satu murid laki.

"Hahaha......... **** Semua murid tertawa.

"Sabaaar... Untung gue guru" Ucapku dalam hati.

"Pak.. Pak...! Rumahnya dimana 🙂" Tanya salah satu siswa perempuan.

Wihh, cantik bener adek ini, senyumnya mengalihkan perhatianku, kulitnya putih, wajahnya manis, rambutnya di ikat sebahu, dia tersenyum kepadaku. *dasaaar guru cabul*
Ahhh... Apaan sih, kaya yg baru liat cewek cantik saja.

"Oh iya, rumah saya di di komplek metro estate"
Jawabku tersenyum.

"Bapak sudah menikah? " Tanya salah satu murid perempuan lagi.

"Kebetulan belum. Hehe" Jawab ku tertawa kecil.

"Wah wah wah... Bapak jomblo akut ya? Apa gak laku ! Hahaha... " Teriak murid laki yang tadi.

"Hahahahaha...... "*** semua murid tertawa.

Seketika kelasku menjadi rame, banyak pertanyaan2 yang menurutku ga penting, tapi gapapa karena ini adalah hari pertamaku, anggap saja pelajaran pertama hari ini adalah QNA, tapi bukan kuis iseng iseng berhadiah.
*****


Singkat cerita, aku sudah pulang ke rumah, mandi dan makan siang, setelah itu rebahan di sofa sambil menyalahakan televisi. *gggrrrrrrrrr* (ponsel ku bergetar) ku lihat ternyata cuma notifikasi. Akhirnya aku buka Instagram, lalu ku stalking IG dia, siswi yang cantik itu.

" Wih.. Memang cantik siswi yang satu ini, followernya juga banyak, inimah calon selebgram. "

Entah kenapa aku jadi kepikiran dia terus, apa aku jatuh cinta sama dia? Ah.. Shit..
Apa yang sebenernya terjadi dalam pikiranku, terlintas hanya senyumannya yang terus menghantui setiap detiknya, jangan sampai aku mencintainya, karena akan menjadi masalah jika aku mencintainya, "Oh tuhan, jangan sampai aku tergoda sama adek kecil ini" .

*****







MALAM PUN TIBA..
.
.


.
.
.
*****



Jenuh juga seharian di rumah, aku memutuskan keluar rumah untuk mencari angin segar, saat aku mau membawa kunci mobil, ibu tiriku mendekatiku.


"Arnold, kamu mau kemana? "


"Aku mau keluar Bun, jenuh seharian di rumah"


"Oh, kalo gitu bunda ikut, bunda sekalian mau ke supermarket belanja"


"Oke kalo gitu Bun"


Akhirnya aku pergi bersama ibu tiriku, kita seperti pasangan kekasih, ibu tiriku duduk di sampingku, di kursi depan. Lalu kita pun berangkat.
*breeeeeeemmmmmm*








Ketika Di Dalam Mobil...


"Bun, kita ke supermarket mana? " Tanyaku.

"Hah, siapa juga yang mau ke supermarket? Haha" Jawab bunda sambil ketawa kecil

"Lah, (bingung) katanya mau ke supermarket! " Tanyaku lagi.

"Engga sayang, Bunda ingin jalan jalan aja sama kamu, boleh kan ☺"


"😶.. I... Iyaa.. boleh bun. "

"Ehh, tapi malam ini kamu jangan panggil bunda, panggil nama aja ya, dan jangan bilang sama ayah kamu, oke ! "

"Emm.... Aaaaku... Jadi.... Gggggg.... Gak enak 😳"

"Udah gapapa, hanya malam ini saja, saya ingin dinner sama kamu ☺"

"Bbbbb.... Baiklah..😌 "


Gawat ! Sepertinya ibu tiriku menyukaiku, apa yang harus ku lakukan? Aku takut menjadi masalah besar. Pantas saja Linda alias ibu tiriku penampilannya berbeda malam ini, ia kelihatan anggun banget, jadi inikah tujuannya. Entah lah.

******


PAGI HARI KEMUDIAN..
Gadis Kecil


Seperti biasa, pagiku di temani secangkir kopi dan rokok, ini adalah kenikmatan yang hakiki menurutku, tak ada yang lebih indah dari pagi ini selain kenikmatan itu. Hari ini adalah hari keduaku mengajar di sekolah baru, aku sudah ga sabar ingin ketemu dia *ehh* maksudnya ga sabar ingin memberikan pelajaran kepada mereka, bukan pelajaran tentang cinta, melainkan pelajaran Seni yang harus mereka kenali lebih dalam lagi, karena hidup itu berdampingan dengan seni, segala sesuatu akan menjadi seni tersendiri untuk menampilkan keindahannya yang enak di pandang oleh orang lain, termasuk gaya hidup, itu merupakan seni juga bagiku, berpenampilan menarik akan di sukai banyak orang lain, dan menjadi pusat perhatian. Kalau tidak percaya, tanyakan saja pada rumput yang bergoyang.
****

*******

PUKUL 9 PAGI KEMUDIAN..

Kini aku sudah di dalam kelas, aku sudah siap untuk mengajar, lalu aku cek daftar nama siswa siswi di kelas ini di sebuah kertas.

"Pagi semuanya ! Hari ini saya absen dulu, dan setelah itu sobek satu kertas, lalu tulis biodata kalian ya ! Karena saya belum sepenuhnya menganal kalian "


"Pagi pak,... Oke Pak !(Teriak Semua murid). "


Sebenernya, tujuanku membuat biodata adalah ingin tau saja siapa gadis cantik siswi itu, ya meskipun aku bisa dengan cepat meminta datanya di ruang guru, namun aku malu untuk hal itu. Haha


"Oke anak anak ! Jika sudah selesai menulis biodatanya boleh di kumpulkan ke depan ya ! " Teriak ku.

"Ashiaaap pak... " Jawab murid.



************

PERHATIAN !

Cerita ini aku kisahkan sebelum terjadinya PANDEMIC


****************




Akhirnya aku mendapatkan biodata dia, dia bernama Keisha.


BIODATA
____________________________________

NAMA: Keisha Zahra
TTL: Bandung, 19 Oktober
ALAMAT: Bandung Indah Residence
NO TELP: 0821××××
....
____________________________________

Lalu aku simpan bioadatanya, aku save juga nomor nya Hahaha. Tapi aku belum punya kekuatan untuk menelpon ataupun kirim pesan kepadanya, lagian untuk apa jugabaku menelponnya, aku harus sadar dia adalah muridku, tapi jika aku di takdirkan untuk menjadi teman hidupnya aku sangat siap. Hehe
Apaan sih malah menghayal !
Tapi aku save juga nomor semua murid kelas ku, rencanaku untuk membuat grup whatsapps.
Oh iya, aku di tugaskan hanya untuk mengajar kelas itu saja. Jadi gak terlalu pusing kalau hanya mengurus 1 kelas saja, aku rasa itu cukup bagiku, karena aku juga perlu kehidupan sebagai diriku sendiri selain menjadi seorang guru.

********





DATE DENGAN BUNDA



Belakangan ini sikap Bunda sangat berbeda terhadapku, dia lebih perhatian dari sebelumnya, dan dia juga selalu menatapku dengan penuh kasih, apakah ia menyukaiku? Itu suatu hal yang aku takutkan. Sudah 2 hari ayah ku di luar kota, Bunda sering mengajak ku main keluar, dan dia selalu menggapku bukan sebagai anak nya.
Lambat laun, aku jadi nyaman dengan nya, malam ini ia mengajak ku keluar lagi, mau tidak mau aku harus menemaninya.

Hari demi hari hubungan ku dengan Bunda semakin dekat, semakin erat, namun lebih dari hubungan sebagai keluarga. Perasaanku terintimidasi olehnya, hatiku ga karuan, jantungku selelau berdetak lebih kencang saat ia menggenggam tanganku, ini lebih buruk dari apa yg aku bayangkan. Shitt ! Kenapa harus seperti ini?
Aku hanya bisa pasrah, mengikuti alur, dan mengikuti kata hati, benar saja, perasaan tak terduga muncul, aku mulai merasakan cinta dalam tubuhku terhadap ibu tiriku, ia berhasil mencuri dan mengambil alih sebagian jiwaku. Aku mulai mencintainya.

****

MALAM PUN TIBA..

Hari sudah menjelang malam, Linda alias ibu tiriku sudah tampil cantik dan sangat anggun, dia memakai baju rok mini warna merah dan sepatu Hight Hill warna hitam. Namun sebelum kami berangkat, Lolita adik ku bertanya.

"Kakak sama bunda mau kemana? "

"Bunda mau pergi ke tempat Arisan sayang, kamu tunggu di rumah sebentar ya ! "

"Oh, iya bunda. Hatihati di jalan nya. Kak jagain bunda ! "

"Iya..iya bawel, kakak sama bunda berangkat dulu ya. Assalamualikum"


*****



Kami pun berangkat menggunakan mobil ku, seperti biasa bunda duduk di sampingku, kami pun mengobrol sambil jalan.


"Bun sebenernya kita mau kemana" Tanyaku.

"Kita ke hotel ! " Tegasnya.

"Hah ! " (Kaget)

"Satu hal lagi ! jangan panggil bunda kalo lagi gini, paham? " Dengan nada kesal.

"Emm.. Oke. Serius kita hotel?" Tanyaku meyakinkan.

"Iya serius sayang! " Jawabnya tersenyum.

"Ngapain kita disana? " Tanyaku lagi.

Aku pura pura tidak tau, padahal aku tau, karena aku bisa menebaknya, pasti kalian yg baca juga tau apa maksudnya. Hahaha


"Sudah, nanti juga kamu tau sendiri. Oh iya, saya mau ngomong sesuatu sama kamu? "

"Mau ngomong apa? Tinggal ngomong aja"

"Sebenernya, saya suka sama kamu, saya jatuh hati sama kamu.. "

"Hah! (Pura pura kaget) Ko bisa ! "


"Ya, ini serius, saya sayang sama kamu lebih dari sebagai keluarga"

Sudah kuduga, ternyata feeling ku benar.

"Sebenarnya aku juga sama, aku merasakan apa yang kamu rasakan tapi... "

"Tapi apa? "

"Tapi kamu adalah ibu tiriku. Kita ga mungkin menjalin hubungan 😌"

"Kenapa ga mungkin? Stop ! Ke pinggirin dulu mobil nya sebentar"

"Kenapa? "

"CEPET ! "

Akhirnya aku berhenti di bahu jalan, sesuai apa yg di perintahkan Linda.

Tiba tiba...




Sesuatu....





Terjadi.....













...........












"😘"

Linda mencium bibirku dengan mesra, aku pun membalasnya, entah berapa lama kami berciuman. Aku melupakan waktu, diriku terhanyut oleh kenikmatan itu, ini lebih nikmat dari secangkir kopi di pagi hari.


Kami melanjutkan perjalanan menuju hotel, sepanjang jalan kami terdiam. Hotel yang kami tuju sudah hampir sampai, aku pun memulai obrolan agar tidak sedikit tegang.

"Hotelnya yg di depan kan? "

"Iya, kamu udah siap? "

"Hah, siap untuk apa? "

"Hahaha.. Nanti juga tau"

Wah aku di buai asmara kali ini, sepintas otak busuk ku melesat, sehingga aku mulai memikirkan hal yang para lelaki sukai, yaitu...



Singkat cerita kami sudah di parkiran..


"Nah udah sampai, ayo kita turun"

" Iya! Sebenernya kita mau ngapain sih?"

" Udah, kamu diem aja. Ayo jalan ! "

"Aku jadi penasaran"

"Udah entar juga tau. Cepet jalannya ! "

"Lantai berapa? "

"Lantai 2."

Kami naik lift menuju lantai dua.

"Nah, kita sudah sampai sayang"

"Iya, tapi kenapa kita menuju Meeting Room! "

Sambil berjalan.

"Ssstttt... Nanti juga tau. Tapi ingat, kamu jangan panggil bunda nanti, saya anggap kamu pacar saya. Paham? "

"Iya, iya. Boleh manggil sayang? Hehe"

"Iya, Boleh memang itu harus, biar kita kelihatan mesra. Bhahaha! "


Setelah Tiba Di Meeting Room...


Ternyata, bukan kamar yg kita tuju, melainkan ruangaan meeting, bukan seperti yg aku bayangkan, apa yang kalian pikirkan juga salah.
Di ruang itu terdapat banyak tante tante teman nya Linda yang lagi ARISAN.

Linda memperkenalkan aku ke teman temannya, ya seperti ibu ibu pada umumnya, rempong banget. Gosip sana sini, ngomongin kerjaan suaminya, blablabla....


Kami disini hura hura, meskipun disini semuanya perempuan. kami semua menuju tempat bar, masih di dalam hotel ini, kebetulan hotel ini fasilitasnya terlengkap. Kami disana sambil minum minum, mataku udah berat banget ingin segera pergi dari tempat ini. Mereka sudah booking tempat ini ternyata. Akhirnya aku pun juga ikut minum minum dan juga Linda, ya, kami menikmati malam ini. Lalu aku teringat dengan salah satu murid ku, yang bernama Keisha, tanpa sadar aku telpon dia.

*tttuuuuuuuutttt* (suara bunyi telpon)

"Iya, hallo. Dengan siapa? " Suara Keisha.

"Hai Keisha, ini saya Arnold ! " Jawabku lirih.

"Oh, Arnold siapa ya? Maaf ga kenal ! " Jawab Keisha sambil mematikan telpon.

*tut.. Tut.. Tut.... * (bunyi telpon)


****
Kami disini sampai larut malam, sekitar pukul 11 malam kami pun pulang. Aku lupa, besok aku jadwal mengajar, semoga saja tidak kesiangan.





BERSAMBUNG...
Quote:


Jika suka dan penasaran dengan cerita kali ini, tulis di kolom komentar ya☺!
Diubah oleh ihsanjun29 21-06-2020 02:42
padasw
penasantri
tomie210586
tomie210586 dan 14 lainnya memberi reputasi
15
4.8K
21
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Stories from the Heart
Stories from the HeartKASKUS Official
31.5KThread•42.2KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.