Meskin masih ada beberapa wilayah yang menerapkan kebijakan PSBB Transisi, namun beberapa wilayah lainnya sudah memasuki era new normal. Saat ini, kebijakan-kebijakan mulai dilonggarkan dan sudah mulai diperbolehkan untuk melakukan aktivitas. Tapi meskipun begitu, segala macam kegiatan yang dilakukan tettap harus mengedepankan protokol kesehatan ya, hal ini demi tidak melonjaknya angka positif semenjak dilonggarkannya peraturan.

Oh iya, jangan hanya berpatokan terhadap penggunaan masker dan handsanitizer yang diwajibkan saja ya, kalian juga harus berinisiatif untuk menjaga diri kalian agar tidak terinfeksi virus Covid-19. Salah satunya adalah dengan selalu mengenakan pakaian lengan panjang / jaket / sweater/ outer saat bepergian keluar rumah. Kamu bisa menggunakannya selama perjalanan untuk melindungi tubuhmu, nanti kalau kamu sudah sampai tujuan kamu bisa membukanya, dan bajumu di bagian dalam terlindungi dari virus karena jaket yang kamu gunakan.



Oh iya, ngomong-ngomong soal jaket, kalian tau ga sih kalau ternyata ada sebuah jaket yang diklaim bisa membunuh virus corona? Iya benar! Vollebak, sebuah perusahaan asal Inggris tengah mengembangkan sebuah jaket yang dibuat dari bahan tembaga yang diklaim bisa membunuh virus Corona. Jaket yang diberi nama Full Metal Jacket ternyata sudah dibuktikan pada tahun 2015 lalu loh. Saat itu para peneliti menemukan bahwa penggunaan tembaga bisa mengurangi tingkat infeksi hingga 58 persen, hal ini dibuktikan dari gagang pintu, tombol lift dan handrail tangga rumah sakit yang terbuat dari tembaga bisa membunuh virus corona hanya dalam waktu empat jam.

Mungkin banyak dari kalian yang berpikir “kok penelitiannya sudah dari 2015? Kan corona baru muncul di akhir 2019 lalu.” Eits, ternyata jaket dari tembaga ini tidak dibuat untuk merespon virus corona saat ini, namun mereka memang sedang ingin membuat pakaian yang bisa melawan virus atau bakteri. Ide ini muncul terinspirasi dari omongan Bill Gates pada konferensi TED Talk saat itu.



Meskipun jaket ini dibuat sebagai jaket yang diklaim bisa melawan virus dan bakteri, sebenarnya tak ada jaminan pasti bahwa pengguna jaket ini dapat terbebas dari infeksi virus Corona. Tapi meskipun jika nanti jaket ini terbukti tidak efektif melawan virus dan bakteri, Tidball mengatakan bahwa jaket ini tetap akan menjadi koleksi menarik karena menerapkan teknologi tinggi dengan mengaplikasikan tembaga sebagai material utamanya.

Bagaimana GanSis?
Kalian tertarik memiliki Full Metal Jacket seharga US$ 1.095 atau sekitar Rp 15,6 juta ini?